Menuju konten utama

25 Contoh Pertanyaan Wawancara OSIS, Jawaban, & Cara Menjawabnya

Temukan 25 contoh pertanyaan wawancara OSIS, jawaban, dan cara menjawabnya di sini, lengkap dengan tips efektif agar Anda lebih percaya diri saat tes!

25 Contoh Pertanyaan Wawancara OSIS, Jawaban, & Cara Menjawabnya
Proses pemilihan ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) SMAN 5 Mataram, berbasis elektronik serta didampingi oleh Komisi Pemilu Umum. FOTO/ANTARA

tirto.id - Pertanyaan wawancara OSIS bakal diajukan ke pelamar saat proses rekrutmen memilih calon anggota baru organisasi. Dengan mempelajari contoh pertanyaan wawancara OSIS, Anda akan memiliki gambaran saat mengikuti tes pemilihan kepengurusan.

Dalam pemilihan kepengurusan OSIS, termasuk pemilihan Ketua OSIS dan Wakil Ketua OSIS, terdiri dari serangkaian proses. Mulai dari penetapan calon, kampanye visi dan misi, pemilihan atau pemungutan suara, hingga pelantikan.

Sementara jabatan yang bisa dipilih masuk dalam lingkup kepengurusan OSIS di antaranya ada posisi Sekretaris, Bendahara, Ketua Seksi Bidang, Sekretaris Biang Kepemimpinan, Sekretaris Bidang Keagamaan, dan masih banyak lagi.

Contoh Pertanyaan Wawancara OSIS dan Jawabannya

Salah satu tahapan yang mesti dilewati para calon pengurus atau anggota baru adalah tes wawancara OSIS. Untuk bisa melewati tahap ini, Anda bisa mempelajari cara menjawabnya lewat contoh pertanyaan wawancara OSIS.

Peserta yang mendaftarkan diri sebagai kandidat anggota OSIS akan diuji secara mental dan wawasannya. Untuk tema pertanyaan untuk OSIS, masing-masing akan diberikan sesuai jabatan yang dipilih.

Tujuan pelaksanaan tes wawancara OSIS adalah menguji kemantapan, kesiapan, dan keseriusan calon anggota OSIS. Berikut ini daftar contoh pertanyaan lengkap dengan jawaban wawancara OSIS.

1. Menurut Anda, apa yang dimaksud dengan OSIS?

Jawaban: menurut saya, OSIS adalah wadah organisasi untuk siswa di sekolah yang sifatnya resmi. Mengenai fasilitas ini menyediakan siswa agar dapat bekerja sesuai dengan jabatan yang dipilihnya untuk kepentingan sekolah.

2. Coba jelaskan bagaimana Anda menangani perbedaan pendapat dalam tim OSIS?

Jawaban: saya bakal mendengarkan semua pandangan dengan terbuka dan mencari solusi yang bisa disepakati bersama. Namun, sikap saling menghargai dan kerja sama tetap menjadi prioritas utama.

3. Apa tujuan OSIS? Jelaskan secara ringkas!

Jawaban: OSIS memiliki tujuan sebagai pembina dan pengembang para peserta didik agar bisa sesuai visi-misi instansi pendidikan.

4. Bila terpilih menjadi pengurus OSIS, apa yang akan Anda lakukan?

Jawaban: bila saya terpilih, saya akan bertanggung jawab dengan menjalankan berbagai tugas sesuai dengan bidang saya.

5. Jika terpilih, apa prioritas utama Anda saat menjadi pengurus?

Jawaban: organisasi, peserta didik lain, saya (tergantung skala prioritas masing-masing individu).

6. Apa saja tujuan dan rencana Anda jika terpilih menjadi pengurus?

Jawaban: saat saya terpilih, tujuan utama saya menyelesaikan berbagai masalah seturut tanggung jawab jabatan saya. Untuk rencana, saya bakal menerapkan program-program tertentu demi penyelesaiannya.

7. Apa yang bisa Anda lakukan untuk memperkuat kerja sama antar anggota OSIS?

Jawaban: saya akan mengadakan pertemuan rutin dan kegiatan yang mempererat hubungan antar anggota. Saya juga akan menjaga komunikasi yang baik dan saling menghargai juga mendukung kerjasama yang solid.

8. Mana yang lebih penting, mengatur kebijakan sesuai aturan sekolah atau memilih aturan sesuai kebutuhan peserta didik?

Jawaban: kebijakan sesuai aturan sekolah perlu dipegang teguh. Aturan sesuai kebutuhan peserta didik juga merupakan hal yang penting. Saya bakal mendiskusikannya agar keduanya bisa selaras.

9. Apakah Anda memiliki saran untuk kepengurusan OSIS sebelumnya?

Jawaban: menurut saya kepengurusan periode sebelumnya sudah cukup baik. Akan tetapi, saya ada masukkan. Ada baiknya pelaksanaan program pembinaan dilakukan secara berkala.

10. Anda merasa kepengurusan OSIS periode sebelumnya ada kekurangan?

Jawaban: sejauh yang saya rasakan tidak ada kekurangan. Namun, alangkah lebih baik para pengurus tidak bersifat kelompok. Tujuannya agar bisa menyatukan pikiran dengan siswa-siswi lain.

11. Anda punya solusi terhadap masalah-masalah yang pernah terjadi sebelumnya?

Jawaban: untuk masalah organisasi yang terlalu eksklusif, saya menyarankan pengadaan program bersama siswa-siswi umum agar kekeluargaan bisa lebih erat.

12. Bila Anda tidak terpilih, apa yang akan Anda lakukan?

Jawaban: saya percaya diri bakal terpilih. Saya optimistis dengan kemampuan yang saya miliki. Seandainya tidak terpilih, saya akan menerimanya. Pasti yang terpilih memiliki kemampuan lebih baik dari saya.

13. Bagaimana Anda menyikapi kegagalan dalam menjalankan program OSIS?

Jawaban: saya bakal melakukan evaluasi untuk memahami penyebab kegagalan dan belajar dari pengalaman tersebut. Setelah itu, saya bakal merencanakan tindakan perbaikan agar program berikutnya berjalan lebih baik.

14. Mengapa Anda optimis bakal diterima sebagai pengurus?

Jawaban: saya mempunyai pengalaman sesuai jabatan yang saya lamar. Saya merasa dapat menerima tanggung jawab dari tugas yang diamanahkan.

15. Menurut Anda, apakah penggunaan teknologi penting untuk pembelajaran masa kini?

Jawaban: perpaduan antara pembelajaran daring dan luring dapat menambah wawasan siswa. Penerapan teknologi saya rasa sangat penting untuk kebutuhan belajar siswa saat ini.

16. Menurut Anda, apakah ujian dan pembelajaran daring efektif?

Jawaban: ujian dalam konteks daring memang kurang efektif. Ada berbagai kekurangan. Pembelajaran justru bisa lebih efektif karena teknologi menawarkan berbagai macam pengetahuan.

17. Bila Anda terpilih dan menemukan kasus atau masalah tertentu, apa yang Anda lakukan?

Jawaban: saya akan mempelajari masalah tersebut. Saya bakal berdiskusi dengan pengurus lain dan berusaha memecahkannya.

18. Seandainya ada berita di media sosial yang menunjukkan keadaan negatif sekolah Anda, bagaimana sikap Anda?

Jawaban: sebagai pengurus, saya bakal menganalisis terlebih dahulu. Lalu, baru menjabarkannya lewat media sosial supaya faktanya bisa diketahui khalayak.

19. Bagaimana Anda mengelola tekanan dalam menjalankan tugas organisasi?

Jawaban: saya akan berusaha tetap tenang dan fokus mencari solusi terbaik. Saya juga tidak akan ragu meminta dukungan dari rekan tim serta melakukan aktivitas relaksasi untuk mengurangi stres.

20. Apakah Anda memiliki kemampuan yang sesuai dengan jabatan yang Anda lamar?

Jawaban: ya, saya memiliki sejumlah kemampuan yang sesuai. Misalnya, …

21. Mengapa Anda ingin menjadi sekretaris OSIS?

Jawaban: saya memiliki ketertarikan dengan dunia tulis-menulis. Saya juga berpengalaman menjadi sekretaris di sekolah sebelumnya.

22. Jika Anda terpilih dan bawahanmu ternyata adalah para kakak kelas, apa yang bakal Anda lakukan jika mereka melakukan kesalahan?

Jawaban: sebagai atasan yang diberi amanah, saya bakal memberikan teguran kepada mereka kendati adalah kakak kelas.

23. Coba Anda jelaskan bagaimana cara menulis surat yang baik?

Jawaban: surat yang baik harus dapat menjelaskan maksud secara jelas. Bahasanya tidak boleh terlalu panjang-lebar, tetapi disajikan secara ringkas dan jelas.

24. Anda melamar sebagai calon pengurus dokumentasi. Menurut Anda, apa hal terpenting untuk memperoleh gambar yang baik?

Jawaban: gambar yang baik bukan berarti estetik. Namun, lebih ke kualitas gambar yang sempurna dan bisa menyajikan kondisi sebenarnya.

25. Bagaimana Anda menangani anggota tim yang kurang aktif?

Jawaban: saya akan berbicara langsung dengan mereka. Saya akan mencari tahu apa kendala yang mereka dihadapi. Bila diperlukan, saya akan memberikan motivasi dan dukungan agar mereka kembali aktif berkontribusi.

Cara Menjawab Pertanyaan Wawancara Masuk OSIS

Calon pengurus dalam menjawab pertanyaan wawancara OSIS mesti memperhatikan beberapa hal penting. Akan tetapi, hal ini berkaitan dengan masing-masing konteks pertanyaan yang diajukan pewawancara.

Sebut saja misalnya pertanyaan motivasi, Anda mesti menjabarkan tujuan secara jelas. Adapun pertanyaan untuk OSIS terkait kelebihan dan kekurangan juga harus Anda sampaikan secara rinci.

Dari kedua jenis pertanyaan tersebut, pewawancara bakal bisa melihat bagaimana kemampuan Anda menilai diri sendiri.

Selain itu, pengetahuan terkait jabatan atau organisasi juga perlu Anda pelajari sebelum melakukan tes wawancara OSIS.

Baca juga artikel terkait OSIS atau tulisan lainnya dari Yuda Prinada

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Yuda Prinada
Penulis: Yuda Prinada
Editor: Yulaika Ramadhani
Penyelaras: Ibnu Azis, Ibnu Azis & Ibnu Azis