Menuju konten utama

Urutan Bulan Hijriah dan Sejarah Peristiwa Penting di Dalamnya

Berikut ini urutan nama nama bulan hijriah serta sejarah peristiwa penting yang ada di dalamnya.

Urutan Bulan Hijriah dan Sejarah Peristiwa Penting di Dalamnya
Kalender Hjriah. foto/IStockphoto

tirto.id - Kalender Hijriah tersusun atas 12 bulan sama seperti kalender Masehi. Nama-nama bulan Hijriah dimulai dari Muharram hingga Dzulhijjah.

Kalender Hijriah memiliki durasi yang lebih pendek, yaitu sekitar 354 hari. Sementara kalender Masehi yang berbasis penghitungan matahari, 1 tahunnya ada 365 hari atau 366 hari saat tahun kabisat. Akibatnya, bulan dalam kalender Hijriah tidak selalu bertepatan dengan bulan dalam kalender Masehi.

Umat Islam menggunakan sistem penanggalan kalender Hijriah yang didasarkan pada perputaran bulan mengelilingi bumi.

12 Nama Bulan Hijriah dan Keistimewaannya

Sejarah bulan Hijriah dimulai sejak masa Khalifah Umar bin Khattab dan tahun pertamanya tercatat pada saat Nabi Muhammad hijrah dari Makkah ke Madinah, yakni pada tahun 622 Masehi.

Nama-nama bulan hijriah dalam bahasa Arabmemiliki keistimewaan dan keunikannya sendiri.

Berikut urutan bulan Hijriah yang berjumlah 12 beserta sejarah peristiwa penting yang terjadi di bulan tersebut:

1. Muharram (المحرّم)

Muharram adalah bulan pertama dalam kalender Hijriah. Muharram dikenang sebagai bulan yang menjadi saksi peristiwa hijrah Nabi Muhammad SAW dari Mekah ke Madinah pada tahun 622 M. Peristiwa hijrah ini menjadi tonggak penting dalam sejarah Islam, menandai dimulainya era baru bagi umat Muslim.

Nama "Muharram" sendiri berasal dari kata Arab yang berarti "diharamkan" atau "dilarang". Hal ini mengacu pada tradisi pra-Islam di mana peperangan dan pertumpahan darah dilarang selama bulan ini.

Di bulan Muharram, umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak amalan sunah, salah satunya adalah puasa. Bahkan, dalam sebuah Hadits Riwayat Tirmidzi disebutkan bahwa puasa di bulan Muharram adalah yang terbaik kedua setelah puasa Ramadhan.

Sejarah Peristiwa Penting di bulan Muharram

  • 1 Muharram: Perayaan Tahun Baru Islam
  • 10 Muharram: Asyura (disunahkan untuk menunaikan puasa Asyura yang dapat menghapuskan dosa setahun)
  • Pada 10 Muharram Allah juga mengembalikan Kerajaan Nabi Sulaiman.
  • Nabi Yunus selamat dan berhasil keluar dari perut ikan
  • Nabi Yusuf dibebaskan dari penjara Mesir karena difitnah
  • Nabi Musa mendapat anugerah Kitab Taurat dari Allah SWT.

2. Safar (صفر)

Bulan Safar adalah salah satu bulan dalam kalender Islam yang menyimpan berbagai keyakinan dan tradisi unik di kalangan umat Muslim. Nama "Safar" sendiri berasal dari kata Arab "صفر" yang berarti "kosong" atau "kosong tanpa sesuatu yang memadai".

Makna ini konon mengingatkan para pemuda Arab pada masa pra-Islam untuk meninggalkan rumah dan merantau, berniaga, atau berperang.

Sejarah Peristiwa Penting di bulan Safar

Bulan Safar juga menjadi saksi bisu beberapa peristiwa penting dalam sejarah Islam, di antaranya:

  • 26 Safar: Nabi Muhammad SAW dan Abu Bakar melakukan hijrah pertama dari Mekkah ke Madinah.
  • Perang Abwa: Perang Abwa, yang dikenal sebagai perang pertama dalam Islam, terjadi di bulan Safar.

3. Rabiul Awal (ربيع الأول)

Dulunya dikenal dengan nama Khuwwan atau Khawwan, bulan ini bertepatan dengan musim semi di Jazirah Arab, di mana pepohonan dan tanaman menghijau indah. Musim semi ini terbagi menjadi dua bulan, yaitu Rabiul Awal dan Rabi'ul Akhir.

Sejarah Peristiwa Penting di bulan Rabiul Awal

Rabiul Awal menjadi bulan yang paling bersejarah bagi umat Islam, karena pada tanggal 12 Rabiul Awal diperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW, pembawa risalah Islam. Kelahiran beliau bagaikan cahaya yang menerangi dunia dari kegelapan jahiliyah.

4. Rabiul Akhir (ربيع الآخر)

Rabi'ul Akhir, atau yang dikenal juga dengan Rabi'ul Tsani, merupakan bulan keempat dalam kalender Hijriah. Penamaan bulan ini didasarkan pada fenomena alam musim rabi' atau musim semi yang terjadi di Jazirah Arab pada masa itu. Musim semi ini berlangsung selama dua bulan, sehingga bulan kedua dinamakan Rabi'ul Akhir.

Sejarah Peristiwa penting di bulan Rabiul Akhir

  • Rabiul Akhir 3 Hijriah: Perang Bahran
  • Rabiul Akhir 6 Hijriah: Perang Ghamar/Ekspedisi Ukkasyah
  • Rabiul Akhir 14 Hijriah: Perang Damsyik

5. Jumadil Awal (جمادى الأول)

Jumadil Awal menandakan awal musim panas di Jazirah Arab. Kata "Jumad" sendiri berarti "kering" atau "tidak hujan", mencerminkan kondisi alam pada bulan ini.

Meskipun identik dengan kekeringan, Jumadil Awal dalam bahasa Urdu memiliki makna yang lebih dalam, yaitu "mengambil alih, memuji, berkomitmen, atau peduli selama bulan ini". Makna ini menjadikannya bulan dedikasi, di mana umat Muslim didorong untuk meningkatkan amalan ibadah dan ketaatan kepada Allah SWT.

Sejarah Peristiwa penting di bulan Jumadil Awal

  • 17 Jumadil Awal: Abdullah bin Zubair bin Awwam (sahabat nabi) dan ibunya mempertahankan keislaman mereka meskipun mendapatkan hukuman dari penguasa zalim.
  • Lahirnya Ulama Besar: Imam Ghazali dan Ali Zainal Abidin

6. Jumadil Akhir (جمادى الآخر)

Jumadil Akhir, bulan keenam dalam Kalender Hijriah, bagaikan saudara kembar Jumadil Ula. Di tanah Arab, musim dingin masih menyelimuti, menghadirkan sensasi kering dan beku yang lebih menusuk dibandingkan bulan sebelumnya. Bulan ini juga dikenal dengan nama Jumadil-Tsani.

Sejarah Peristiwa penting di bulan Jumadil Akhir

Bulan ini menyimpan beberapa peristiwa penting, di antaranya:

  • Kelahiran Fatimah Az-Zahra, putri tercinta Rasulullah SAW.
  • Wafatnya Jalaluddin Rumi, penyair sufi ternama.
  • Kematian Harun Ar-Rasyid, Khalifah Abbasiyah yang tersohor.
  • Abu Bakar Ash-Shiddiq, sahabat dekat Nabi Muhammad SAW, kembali ke haribaan Allah SWT.

7. Rajab (رجب)

Dikenal dengan dua nama lain, Fardhu dan Asam, Rajab menyimpan segudang keistimewaan.

Disebut Fardhu, karena Rajab menjadi satu-satunya bulan suci yang tak berdekatan dengan bulan suci lainnya.

Zulkaidah, Zulhijjah, dan Muharram hadir berurutan, sedangkan Rajab berdiri sendiri. Keunikan ini menjadikannya istimewa.

Asham, yang berarti tuli, melambangkan tradisi damai di masa lampau. Orang Arab meletakkan senjata dan saling berdamai di bulan ini. Rajab menjadi pengingat indahnya persaudaraan dan perdamaian.

Sejarah Peristiwa penting di bulan Rajab

Rajab menjadi saksi bisu berbagai peristiwa penting, seperti Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW, kelahiran Imam Ali bin Abi Thalib RA, pembebasan Baitul Maqdis, dan peristiwa pertempuran Tabuk melawan pasukan Romawi.

8. Sya'ban (شعبان)

Nama Sya'ban sendiri memiliki arti perpisahan. Hal ini merujuk pada tradisi masyarakat Arab pra-Islam yang terbagi menjadi beberapa kelompok untuk mencari air dan sumber daya lain demi kelangsungan hidup mereka.

Bulan ini menjadi momen istimewa untuk memperbanyak amalan saleh dan mempersiapkan diri menyambut Ramadhan yang mulia. Rasulullah SAW pun diketahui gemar memperbanyak puasa sunnah di bulan Sya'ban.

Sejarah Peristiwa penting di bulan Sya'ban

Pada bulan ini Allah SWT menurunkan surat Al Ahzab ayat 56, di mana ayat ini berisi anjuran shalawat kepada Nabi Muhammad SAW.

Dikutip laman NU Online, pada bulan ini terdapat peristiwa peralihan kiblat dari Masjidil Aqsa ke Masjidil Haram yang terjadi pada malam Selasa bulan Sya’ban yang bertepatan dengan malam Nisfu Sya’ban.

9. Ramadhan (رمضان)

Nama "Ramadan" berasal dari kata Arab "ar-Ramḍā" yang berarti "panas terik". Hal ini dikarenakan bulan Ramadhan di Jazirah Arab pada umumnya bertepatan dengan musim panas.

Sejarah Peristiwa penting di bulan Ramadhan

Ramadan, bulan kesembilan dalam kalender Hijriah, merupakan periode suci yang ditunggu-tunggu umat Islam di seluruh dunia. Di bulan penuh berkah ini, umat Islam menjalankan ibadah puasa, menahan diri dari segala hawa nafsu, dari terbit fajar hingga terbenam matahari.

10. Syawal (شوّال)

Syawal bukan sekadar bulan biasa. Bagi umat Islam di masa lampau, bulan ini merupakan momen istimewa untuk berburu, mencari rezeki demi menghidupi keluarga tercinta. Meskipun tradisi berburu di Syawal kini telah memudar, makna dan esensinya tetaplah relevan.

Syawal menjadi pengingat untuk selalu bersyukur atas limpahan rezeki, menjaga silaturahmi, dan terus berusaha dalam meraih kebahagiaan hidup.

Sejarah Peristiwa penting di bulan Syawal

Laman NU Online menuliskan, terdapat 6 peristiwa penting pada bulan ini, 4 di antaranya adalah perang heroik kaum muslimin yaitu perang Uhud, perang Khandaq (Parit), perang Hunain, dan perang Thaif.

Lalu dua peristiwa penting lainnya adalah pernikahan Rasulullah SAW dengan Sayyidah Aisyah ra dan Sayyidah Ummu Salamah ra, serta lahir dan wafatnya Imam Bukhari juga terjadi pada bulan Syawal.

11. Dzulka’idah (ذو القعدة)

Menjelang akhir tahun Hijriah, dua bulan istimewa menanti umat Islam, Dzulqa'dah dan Dzulhijjah. Bulan-bulan ini bukan sekadar penanda pergantian tahun, tetapi juga merupakan bagian dari bulan-bulan haram, periode suci yang penuh berkah dan kesempatan untuk memaksimalkan ibadah.

Dikenal sebagai "Bulan Istirahat", Dzulqa'dah menawarkan momen untuk merefleksikan diri dan mempersiapkan diri secara spiritual untuk ibadah haji. Di bulan ini, Rasulullah SAW pun diketahui tidak berumrah sebanyak di bulan lain, kecuali jika bertepatan dengan haji.

Sejarah Peristiwa penting di bulan Dzulkaidah

Pada bulan ini beberapa peristiwa penting yang terjadi, antara lain perang Bani Quraizah, Rasulullah pergi dari Madinah ke Mekah untuk melaksanakan Haji Wada’, dan Abu Thalib, paman Nabi Muhammad meninggal dunia.

Selain itu, di bulan ini juga Muawiyah bin Abu Sufyan menjadi khalifah pertama Dinasti Umayyah, dan ulama ahli ilmu kalam Imam Abu Bakr Al-Baqillani meninggal dunia.

12. Dzulhijjah (ذو الحجة)

Bulan ini tak hanya menjadi penanda akhir tahun, tetapi juga puncak musim haji, momen suci yang dinanti-nantikan dengan penuh kerinduan.

Dikenal sebagai Bulan Haji, Dzulhijjah menjadi saksi bisu perjalanan spiritual jutaan Muslim yang berkumpul di tanah suci Mekah untuk melaksanakan rukun Islam kelima. Di Baitullah, mereka bersatu dalam semangat dan tujuan yang sama meraih rahmat dan ampunan Allah SWT.

Sejarah Peristiwa penting di bulan Dzuhijjah

Bulan Dzulhijjah juga dikenal sebagai bulan mulia, karena ada beberapa peristiwa bersejarah di dalamnya, antara lain pengorbanan Nabi Ibrahim ketika Allah memerintahkannya untuk menyembelih Ismail, putra tercintanya.

Pada bulan ini juga terdapat peristiwa pembangunan Ka'bah, lalu adanya perintah berhaji, Nabi Yunus ditelan ikan paus, serta di bulan ini pula Nabi Adam As diampuni dosanya oleh Allah SWT setelah terus berdoa memohon ampunan karena memakan buah Khuldi yang terlarang akibat godaan iblis.

Baca juga artikel terkait KALENDER HIJRIAH atau tulisan lainnya dari Ruhma Syifwatul Jinan

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Ruhma Syifwatul Jinan
Penulis: Ruhma Syifwatul Jinan
Editor: Dhita Koesno