Contoh Tema Projek Aku Sayang Bumi Kurikulum Merdeka TK/PAUD

tirto.id - Proyek Aku Sayang Bumi merupakan salah satu tema yang diajarkan kepada peserta didik TK/PAUD di Kurikulum Merdeka. Sesuai namanya, proyek ini berfokus dalam meningkatkan kompetensi dan karakter peserta didik terkait lingkungan.

Implementasi proyek Aku Sayang Bumi dalam Kurikulum Merdeka dapat berupa pelaksanaan kegiatan yang melibatkan lingkungan hidup dan produk hasil alam. Implementasinya bisa melalui observasi, kegiatan main, hingga penyampaian pertanyaan pemantik.

Contoh tema Aku Sayang Bumi dapat dibuat sekreatif mungkin oleh para pendidik. Adapun contoh kegiatan tema Aku Sayang Bumi adalah membersihkan sungai, menanam pohon, menanam padi, dan sebagainya.

4 Contoh Tema Aku Sayang Bumi PAUD dan TK

Untuk memperoleh pemahaman lebih utuh, simak beberapa contoh topik dari tema Aku Sayang Bumi dan beserta kegiatannya di bawah ini.

1. Contoh tema Aku Sayang Bumi “Kebersihan Sungai di Lingkungan Sekitar”

Projek Aku Sayang Bumi untuk TK dan PAUD bisa mengusung subtema “Kebersihan Sungai di Lingkungan Sekitar”. Selengkapnya berikut struktur contoh tema Aku Sayang Bumi yang mengangkat tajuk “Kebersihan Sungai di Lingkungan Sekitar”.

A. Kegiatan awal yang memantik ide dan imajinasi anak

1) Mengunjungi sungai setempat

Ajak anak-anak ke sungai terdekat dan amati kondisi sungai, baik yang bersih maupun yang tercemar. Diskusikan dengan mereka mengenai perbedaan antara keduanya.

2) Menonton video edukasi

Tonton video pendek yang menjelaskan bagaimana pencemaran sungai terjadi dan dampaknya terhadap lingkungan dan kehidupan di sekitarnya.

B. Kegiatan main

1) Observasi kondisi sungai

Ajak anak-anak untuk mengamati dan mendokumentasikan kondisi sungai, baik melalui foto maupun catatan.

2) Mengumpulkan sampah

Ajak anak-anak untuk melakukan kegiatan pembersihan sampah di sekitar sungai dengan bantuan peralatan yang sesuai.

3. Diskusi dan bercerita

Setelah kegiatan, bicarakan dengan anak-anak tentang apa yang mereka temukan dan rasakan selama kegiatan pembersihan.

C. Pemahaman bermakna

1) Kebersihan sungai

Menjaga kebersihan sungai penting untuk menjaga kesehatan ekosistem dan kehidupan di sekitarnya.

2) Dampak pencemaran

Pencemaran sungai dapat menyebabkan kerusakan pada habitat alami dan mengancam kesehatan manusia.

3) Tindakan nyata

Melakukan pembersihan dan mengurangi sampah di sungai adalah langkah penting untuk menjaga kualitas air dan lingkungan.

D. Pertanyaan pemantik akhir

1. Apa dampak dari pencemaran sungai terhadap lingkungan?
2. Mengapa penting untuk menjaga kebersihan sungai?
3. Apa yang dapat kita lakukan untuk mencegah pencemaran di sungai?

2. Contoh tema Aku Sayang Bumi “Menanam Pohon di Sekitar Sekolah”

Contoh subtema Aku Sayang Bumi yang juga bisa diusung adalah “Menanam Pohon di Sekitar Sekolah”. Berikut struktur dan isinya.

A. Kegiatan awal yang memantik ide dan imajinasi anak

1) Mengunjungi Kebun Raya

Ajak anak-anak ke kebun raya atau taman kota untuk melihat berbagai jenis pohon dan belajar tentang manfaat pohon bagi lingkungan.

2) Membaca buku bergambar

Bacakan buku bergambar yang membahas tentang pohon dan pentingnya bagi lingkungan

B. Kegiatan main

1) Observasi dan identifikasi pohon

Ajak anak-anak untuk mengidentifikasi berbagai jenis pohon yang ada di kebun raya dan mencatat informasi mengenai pohon-pohon tersebut.

2) Menanam pohon di sekolah

Siapkan area di halaman sekolah untuk menanam pohon. Libatkan anak-anak dalam proses menanam dan merawat pohon.

3) Diskusi dan bercerita

Diskusikan manfaat pohon yang telah mereka tanam dan bagaimana perawatan yang baik untuk memastikan pohon tumbuh dengan sehat.

C. Pemahaman bermakna

1) Fungsi Pohon

Pohon membantu menyaring udara, menyediakan oksigen, dan memberi perlindungan bagi berbagai spesies.

2) Manfaat menanam pohon

Menanam pohon di sekitar sekolah dapat menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan nyaman.

3) Perawatan pohon

Pohon memerlukan perawatan rutin untuk memastikan pertumbuhannya yang baik dan mencegah kerusakan.

D. Pertanyaan pemantik akhir

1. Apa manfaat pohon bagi lingkungan kita?
2. Bagaimana cara merawat pohon yang telah kita tanam?
3. Mengapa penting untuk menanam pohon di area sekitar kita?

3. Contoh tema Aku Sayang Bumi "Membuat Kompos dari Sampah Organik"

Contoh topik dari Aku Sayang Bumi yang juga bisa dibahas adalah "Membuat Kompos dari Sampah Organik". Berikut struktur contoh projek Aku Sayang Bumi yang membahas tentang kompos sampah organik.

A. Kegiatan awal yang memantik ide dan imajinasi anak

1) Mengunjungi tempat pengolahan sampah

Ajak anak-anak ke tempat pengolahan sampah atau pembuatan kompos di komunitas untuk melihat prosesnya secara langsung.

2) Menonton video edukasi

Tonton video tentang bagaimana sampah organik dapat diubah menjadi kompos dan manfaat kompos bagi tanaman.

B. Kegiatan main

1) Observasi proses pembuatan kompos

Ajak anak-anak untuk mengamati proses pembuatan kompos dan bahan-bahan yang diperlukan.

2) Praktek pembuatan kompos

Ajak anak-anak untuk mengumpulkan sampah organik dari dapur (seperti kulit buah dan sayur) dan memulai proses pembuatan kompos di sekolah.

3) Diskusi dan bercerita

Diskusikan dengan anak-anak tentang perubahan yang terjadi pada sampah organik dan bagaimana kompos dapat digunakan untuk memperbaiki tanah.

C. Pemahaman bermakna

1) Kompos

Kompos adalah hasil penguraian sampah organik yang dapat digunakan untuk memperbaiki kualitas tanah dan membantu tanaman tumbuh.

2) Manfaat kompos

Kompos mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir dan memberikan nutrisi tambahan untuk tanaman.

3) Proses pembuatan kompos

Proses pembuatan kompos memerlukan bahan organik, kelembaban, dan udara untuk proses penguraian yang efektif.

D. Pertanyaan pemantik akhir

1. Apa itu kompos dan bagaimana proses pembuatannya?
2. Mengapa penting untuk membuat kompos dari sampah organik?
3. Bagaimana kompos dapat membantu tanaman tumbuh lebih baik?

4. Contoh subtema Aku Sayang Bumi "Proyek Tembakau"

Salah satu contoh subtema Aku Sayang Bumi adalah "Proyek Tembakau". Proyek pengembangan tersebut akan menghadirkan beberapa variasi kegiatan sebagai berikut.

A. Kegiatan awal yang dapat memantik ide atau imajinasi anak

1. Mengajak anak langsung ke sawah melihat pak tani bekerja menanam tembakau
2. Menonton buku cerita bergambar dengan judul “PAK TANI TEMBAKAU”

B. Kegiatan Main

1. Observasi kegiatan
2. Menyiapkan alat dan bahan praktek
3. Bercerita tentang kegiatan eksperimen yang telah dilakukan

C. Pemahaman bermakna

1. Tanaman merupakan tumbuhan yang sengaja untuk ditanam dan dirawat agar mendapatkan hasil.
2. Tembakau adalah tanaman yang hidup di sawah maupun tegal.
3. Tembakau merupakan tanaman komoditas di daerah sekitar sekolah yang musiman ditanamnya.

D. Pertanyaan pemantik

1. Apa itu tembakau?
2. Alat apa saja yang digunakan untuk mengolah tembakau?
3. Bagaimana caranya mengolah tembakau?