tirto.id - Islam merupakan agama yang mengajarkan kepada umatnya untuk selalu berperilaku kasih sayang, baik kepada keluarga, sesama maupun bagi seluruh alam. Ajaran ini bersifat penting dan dijunjung tinggi dalam agama Islam.
Rasulullah SAW sebagai suri tauladan yang baik (uswatun hasanah) pun diutus oleh Allah SWT untuk menebarkan kasih sayang bagi seluruh alam.
Allah SWT melalui Rasulnya mengutus untuk menebarkan kasih sayang bagi seluruh alam, tidak hanya kepada sesama umat Islam, namun juga kepada siapa saja walaupun berbeda keyakinan.
Dilansir dari lamanNU Online, hal ini senada dengan pendapat Imam Thabari dalam Tafsir at-Thabrani juz 16 halaman 439 yang menjelaskan isi surah Anbiya ayat 107, bahwa Nabi Muhammad diutus Allah SWT untuk menebarkan kasih sayang bagi seluruh umat manusia, tanpa ada pengecualian, baik muslim maupun non-muslim.
Hal tersebut memang sudah seharusnya menjadi barang tentu, di mana seorang muslim selaku umat Nabi Muhammad SAW memiliki sifat untuk saling menyayangi kepada sesama.
Perilaku kasih sayang tidak hanya memiliki dampak positif pada lingkungan di sekitar kita, namun juga akan menempatkan kita sebagai orang yang paling dekat dengan rahmat Allah SWT. Allah SWT akan menebarkan rahmat dan kasih sayang kepada orang-orang yang menebar kasih sayang kepada para makhluknya.
Berikut adalah ayat-ayat Al Quran tentang cinta dan kasih sayang.
Ayat-Ayat Al Quran tentang Cinta dan Kasih Sayang
1. Ayat Al Quran tentang Cinta di Q.S Al-Baqarah Ayat 165
وَالَّذِينَ آمَنُوا أَشَدُّ حُبًّا لِلَّهِ
Artinya: “Orang-orang yang beriman lebih kuat cintanya kepada Allah.”
2. Ayat Tentang Kasih Sayang Allah di Surat Al-Baqarah Ayat 163
وَإِلَٰهُكُمْ إِلَٰهٌ وَاحِدٌ ۖ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الرَّحْمَٰنُ الرَّحِيمُ
Artinya: “Dan Tuhanmu adalah Tuhan Yang Maha Esa; tidak ada Tuhan melainkan Dia Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang”3. Tentang Hati yang Penuh Kasih di Surah Maryam Ayat 96
إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ سَيَجْعَلُ لَهُمُ الرَّحْمَٰنُ وُدًّا
Artinya: “Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, kelak Allah Yang Maha Pemurah akan menanamkan hati mereka penuh dengan rasa kasih sayang.”
4. Ayat tentang Mengasihi Orangtua di Q.S Al-Isra Ayat 24
وَاخْفِضْ لَهُمَا جَنَاحَ الذُّلِّ مِنَ الرَّحْمَةِ وَقُلْ رَبِّ ارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِي صَغِيرًا
Artinya: “Dan rendahkan dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah, ‘Wahai, Tuhanku. Kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku sewaktu kecil.”
5. Tentang Kasih sayang Ibu di Surat Luqman Ayat 14
وَوَصَّيْنَا الْإِنْسَانَ بِوَالِدَيْهِ حَمَلَتْهُ أُمُّهُ وَهْنًا عَلَىٰ وَهْنٍ وَفِصَالُهُ فِي عَامَيْنِ أَنِ اشْكُرْ لِي وَلِوَالِدَيْكَ إِلَيَّ الْمَصِيرُ
Artinya: “Dan kami perintahkan kepada manusia untuk berbuat baik kepada kedua orangtuanya, ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua orangtuamu, hanya kepada Akulah kembalimu.”
6. Tentang jodoh dan pasangan di QS Adz-Dzaariyat Ayat 49
وَمِنْ كُلِّ شَيْءٍ خَلَقْنَا زَوْجَيْنِ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ
Artinya: “Dan segala sesuatu Kami ciptakan berpasang-pasangan supaya kamu mengingat kebesaran Allah.”
7. Hadis tentang saling menyayangi dan menguatkan
Dari Sahabat Abu Musa RA, Rasulullah SAW pernah bersabda mengenai hubungan antara muslim satu dengan lainnya yang berbunyi:
اَلْمُؤْمِنُ لِلْمُؤْمِنِ كَالْبُنْيَانِ يَشُدُّ بَعْضُهُ بَعْضًا.
“Seorang Mukmin dengan Mukmin lainnya seperti satu bangunan yang tersusun rapi. Sebagiannya menguatkan sebagian yang lain.” Dan beliau ﷺ merekatkan jari-jemarinya. (HR. Al-Bukhari [no. 481, 2446, 6026], Muslim [no. 2585] dan at-Tirmidzi [no. 1928], dari sahabat Abu Musa al-Asy’ari Radhiyallahu ‘anhu).
8. Tentang larangan menyakiti
Imam Bukhari dalam Shahih Bukhari Juz 1 hlm 11 meriwayatkan bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda:
المُسْلِمُ مَنْ سَلِمَ المُسْلِمُونَ مِنْ لِسَانِهِ وَيَدِهِ، وَالمُهَاجِرُ مَنْ هَجَرَ مَا نَهَى اللَّهُ عَنْهُ
“Seorang Muslim adalah orang yang tidak melukai saudara Muslim lainnya baik dengan lisan dan tangannya, orang yang hijrah adalah orang yang meninggalkan larangan Allah SWT (HR. Bukhari)”.
9. Ayat Al Quran tentang Manusia Rahmat seluruh alam di surah Anbiya ayat 107
وَمَآ اَرْسَلْنٰكَ اِلَّا رَحْمَةً لِّلْعٰلَمِيْنَ - ١٠٧
Wa mā arsalnāka illā raḥmatal lil-'ālamīn
Artinya: Dan Kami tidak mengutus engkau (Muhammad) melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi seluruh alam. (QS. Al Anbiya [21]:107)
10. Dalil di Al Quran tentang Jodoh dan Pernikahan di Surat Ar-Rum Ayat 21
وَمِنْ اٰيٰتِهٖٓ اَنْ خَلَقَ لَكُمْ مِّنْ اَنْفُسِكُمْ اَزْوَاجًا لِّتَسْكُنُوْٓا اِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُمْ مَّوَدَّةً وَّرَحْمَةً ۗاِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيٰتٍ لِّقَوْمٍ يَّتَفَكَّرُوْنَ
Artinya:“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.”
Editor: Addi M Idhom