Menuju konten utama

Ayat-Ayat Al Quran tentang Cinta dan Kasih Sayang serta Artinya

Ada banyak ayat Al-Qur'an tentang cinta dan kasih sayang. Segera pelajari dan pahami, agar menjadi pribadi muslim yang penuh kasih & sayang kepada sesama.

Ayat-Ayat Al Quran tentang Cinta dan Kasih Sayang serta Artinya
Perwakilan pesantren Al Huda membaca Alquran usai menerima bantuan di Masjid Baiturrahim, Kota Gorontalo, Gorontalo, Jumat (24/5/2019). ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin/wsj.

tirto.id - Ada banyak ayat Al-Qur'an tentang cinta dan kasih sayang. Umat Islam seyogianya mempelajari ayat-ayat ini supaya menjadi pribadi yang penuh kasih dan sayang kepada sesama.

Lantas, bagaimana konsep cinta dan kasih sayang dalam Islam? Apa saja ayat tentang kasih sayang dan cinta dalam Al-Qur'an?

Islam merupakan agama yang mengajarkan kepada umatnya untuk selalu berperilaku kasih sayang, baik kepada keluarga, sesama maupun bagi seluruh alam. Ajaran ini bersifat penting dan dijunjung tinggi dalam agama Islam.

Perilaku kasih sayang tidak hanya memiliki dampak positif pada lingkungan di sekitar kita, namun juga akan menempatkan kita sebagai orang yang paling dekat dengan rahmat Allah Swt. Allah SWT menebarkan rahmat dan kasih sayang kepada orang-orang yang menebar kasih sayang kepada para makhluknya.

Ayat Cinta dan Kasih Sayang dalam Al Quran

Ada banyak ajaran kasih dalam Al-Qur'an. Hal ini menunjukkan Islam sebagai agama yang menegakkan perdamaian serta saling mengasihi antara sesama.

Berikut ini beberapa dalil tentang kasih sayang yang terkandung dalam Al-Qur'an:

1. Ayat Al Quran tentang cinta

وَمِنَ النَّاسِ مَنْ يَّتَّخِذُ مِنْ دُوْنِ اللّٰهِ اَنْدَادًا يُّحِبُّوْنَهُمْ كَحُبِّ اللّٰهِ ۗ وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اَشَدُّ حُبًّا لِّلّٰهِ ۙوَلَوْ يَرَى الَّذِيْنَ ظَلَمُوْٓا اِذْ يَرَوْنَ الْعَذَابَۙ اَنَّ الْقُوَّةَ لِلّٰهِ جَمِيْعًا ۙوَّاَنَّ اللّٰهَ شَدِيْدُ الْعَذَابِ

Arab Latinnya:

Wa minan-nāsi may yattakhiżu min dūnillāhi andāday yuḥibbūnahum kaḥubbillāh(i), wal-lażīna āmanū asyaddu ḥubbal lillāh(i), wa lau yaral-lażīna ẓalamū iż yaraunal-‘ażāb(a), annal-quwwata lillāhi jamī‘ā(n), wa annallāha syadīdul-‘ażāb(i).

Artinya:

"Di antara manusia ada yang menjadikan [sesuatu] selain Allah sebagai tandingan-tandingan [bagi-Nya] yang mereka cintai seperti mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman sangat kuat cinta mereka kepada Allah. Sekiranya orang-orang yang berbuat zalim itu melihat, ketika mereka melihat azab [pada hari Kiamat], bahwa kekuatan itu semuanya milik Allah dan bahwa Allah sangat keras azab-Nya, [niscaya mereka menyesal]," (QS. Al-Baqarah [2]: 165).

2. Ayat tentang kasih sayang

وَاِلٰهُكُمْ اِلٰهٌ وَّاحِدٌۚ لَآاِلٰهَ اِلَّا هُوَ الرَّحْمٰنُ الرَّحِيْمُ ࣖ

Arab Latinnya:

Wa ilāhukum ilāhuw wāḥid(un), lā ilāha illā huwar-raḥmānur-raḥīm(u).

Artinya:

"Tuhan kamu adalah Tuhan Yang Maha Esa. Tidak ada tuhan selain Dia Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang," (QS. Al-Baqarah [2]: 163).

3. Ayat Al-Quran tentang kasih sayang sesama makhluk

وَمَآ اَرْسَلْنٰكَ اِلَّا رَحْمَةً لِّلْعٰلَمِيْنَ

Arab Latinnya:

Wa mā arsalnāka illā raḥmatal lil-‘ālamīn(a).

Artinya:

"Kami tidak mengutus engkau [Nabi Muhammad], kecuali sebagai rahmat bagi seluruh alam," (QS. Al-Anbiya [21]: 107).

4. Ayat tentang cinta dan kasih sayang dalam Islam

يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اِنَّا خَلَقْنٰكُمْ مِّنْ ذَكَرٍ وَّاُنْثٰى وَجَعَلْنٰكُمْ شُعُوْبًا وَّقَبَاۤىِٕلَ لِتَعَارَفُوْا ۚ اِنَّ اَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللّٰهِ اَتْقٰىكُمْ ۗاِنَّ اللّٰهَ عَلِيْمٌ خَبِيْرٌ

Arab Latinnya:

Yā ayyuhan-nāsu innā khalaqnākum min żakariw wa unṡā wa ja‘alnākum syu‘ūbaw wa qabā'ila lita‘ārafū, inna akramakum ‘indallāhi atqākum, innallāha ‘alīmun khabīr(un).

Artinya:

"Wahai manusia, sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan perempuan. Kemudian, Kami menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah adalah orang yang paling bertakwa. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Teliti," (QS. Al-Hujurat [49]: 13).

5. Ayat tentang hati yang penuh kasih

اِنَّ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ سَيَجْعَلُ لَهُمُ الرَّحْمٰنُ وُدًّا

Arab Latinnya:

Innal-lażīna āmanū wa ‘amiluṣ-ṣāliḥāti sayaj‘alu lahumur-raḥmānu wuddā(n).

Artinya:

"Sesungguhnya bagi orang-orang yang beriman dan beramal saleh, [Allah] Yang Maha Pengasih akan menanamkan rasa cinta [dalam hati] mereka," (QS. Maryam [19]: 96).

6. Ayat tentang mengasihi orang tua

وَاخْفِضْ لَهُمَا جَنَاحَ الذُّلِّ مِنَ الرَّحْمَةِ وَقُلْ رَّبِّ ارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيٰنِيْ صَغِيْرًاۗ

Arab Latinnya:

Wakhfiḍ lahumā janāḥaż-żulli minar-raḥmati wa qur rabbirḥamhumā kamā rabbayānī ṣagīrā(n).

Artinya:

"Rendahkanlah dirimu terhadap keduanya dengan penuh kasih sayang dan ucapkanlah, 'Wahai Tuhanku, sayangilah keduanya sebagaimana mereka berdua (menyayangiku ketika) mendidik aku pada waktu kecil,'" (QS. Al-Isra [17]: 24).

7. Ayat tentang kasih sayang ibu

وَوَصَّيْنَا الْاِنْسَانَ بِوَالِدَيْهِۚ حَمَلَتْهُ اُمُّهٗ وَهْنًا عَلٰى وَهْنٍ وَّفِصَالُهٗ فِيْ عَامَيْنِ اَنِ اشْكُرْ لِيْ وَلِوَالِدَيْكَۗ اِلَيَّ الْمَصِيْرُ

Arab Latinnya:

Wa waṣṣainal-insāna biwālidaih(i), ḥamalathu ummuhū wahnan ‘alā wahniw wa fiṣāluhū fī ‘āmaini anisykur lī wa liwālidaik(a), ilayyal-maṣīr(u).

Artinya:

"'Kami mewasiatkan kepada manusia [agar berbuat baik] kepada kedua orang tuanya. Ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah dan menyapihnya dalam dua tahun. [Wasiat Kami,] “Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua orang tuamu.' Hanya kepada-Ku [kamu] kembali," (QS. Al-Luqman [31]: 14).

8. Ayat tentang jodoh dan pasangan

وَمِنْ كُلِّ شَيْءٍ خَلَقْنَا زَوْجَيْنِ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ

Arab Latinnya:

Wa min kulli syai'in khalaqnā zaujaini la‘allakum tażakkarūn(a).

Artinya:

"Segala sesuatu Kami ciptakan berpasang-pasangan agar kamu mengingat [kebesaran Allah]," (QS. Az-Zariyat [51]: 49).

9. Dalil di Al Quran tentang jodoh dan pernikahan

مِنْ اٰيٰتِهٖٓ اَنْ خَلَقَ لَكُمْ مِّنْ اَنْفُسِكُمْ اَزْوَاجًا لِّتَسْكُنُوْٓا اِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُمْ مَّوَدَّةً وَّرَحْمَةً ۗاِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيٰتٍ لِّقَوْمٍ يَّتَفَكَّرُوْنَ

Arab Latinnya:

Wa min āyātihī an khalaqa lakum min anfusikum azwājal litaskunū ilaihā wa ja‘ala bainakum mawaddataw wa raḥmah(tan), inna fī żālika la'āyātil liqaumiy yatafakkarūn(a).

Artinya:

"Di antara tanda-tanda [kebesaran]-Nya ialah bahwa Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari [jenis] dirimu sendiri agar kamu merasa tenteram kepadanya. Dia menjadikan di antaramu rasa cinta dan kasih sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda [kebesaran Allah] bagi kaum yang berpikir," (Ar-Rum [30]: 21).

Baca juga artikel terkait AYAT AL QURAN atau tulisan lainnya dari Yulaika Ramadhani

tirto.id - Pendidikan
Penulis: Yulaika Ramadhani
Editor: Addi M Idhom
Penyelaras: Syamsul Dwi Maarif