tirto.id - PT Pertamina Patra Niaga melakukan penyesuaian harga BBM Non Subsidi yang terdiri Pertamax Turbo, Pertamax Green 95, Pertamina Dex dan Dexlite. Sedangkan Pertamax tidak ada perubahan harga.
Pjs Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari menjelaskan, penyesuaian harga BBM Non Subsidi didasarkan pada tren harga rata-rata publikasi minyak dunia atau harga minyak mentah Indonesia (Indonesia Crude Oil Price/ICP) dan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).
“Mengacu pada rata-rata harga minyak dunia, Pertamina Patra Niaga telah mengevaluasi ulang dan melakukan penyesuaian harga untuk Pertamax Green RON 95, Pertamax Turbo RON 98, serta BBM non subsidi untuk kendaraan diesel yaitu Dexlite dan Pertamina Dex berlaku per 2 Agustus 2024. Untuk Pertamax harga tetap,” katanya, dalam keterangan resmi yang diterima Tirto, dikutip Jumat (2/8/2024).
Penyesuaian harga BBM Non Subsidi ini telah dilakukan oleh seluruh badan usaha pada awal bulan Agustus 2024.
Sementara itu, menurut Heppy, kebijakan penyesuaian harga BBM Non Subsidi ini juga selalu mempertimbangkan stabilitas ekonomi dan daya beli masyarakat. Karenanya, meskipun tren ICP mengalami kenaikan sejak akhir triwulan I, harga BBM Non Subsidi Pertamina Patra Niaga tidak mengalami perubahan sejak Maret 2024.
“Penetapan harga sudah sesuai dengan regulasi Kepmen ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62/K/12/MEM/2020 tentang formulasi harga JBU atau BBM non subsidiKepmen ESDM No. 62/K/12/MEM/2020 tentang formulasi harga jenis bahan bakar umum (JBU). Kami pastikan harga ini tetap kompetitif untuk produk-produk dengan kualitas setara,” tambah Heppy.
Berikut adalah daftar harga BBM Non Subsidi setelah dilakukan penyesuaian untuk wilayah DKI Jakarta:
- Pertamax tetap di harga Rp12.950 per liter;
- Pertamax Green disesuaikan menjadi Rp 15.000, naik dari sebelumnya yang sebesar Rp13.900 per liter;
- Pertamax Turbo menjadi Rp15.450, naik dari sebelumnya Rp14.400 per liter
- Dexlite menjadi Rp15.350, naik dari sebelumnya Rp14.550 per liter;
- Pertamina Dex menjadi Rp15.650, naik dari sebelumnya Rp15.100 per liter.
"Harga ini berlaku untuk provinsi dengan besaran pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) sebesar 5 persen seperti di wilayah DKI Jakarta," tutup Heppy.
Penulis: Qonita Azzahra
Editor: Anggun P Situmorang