tirto.id - Tecno Pova 7 kapan rilis di Indonesia? Pertanyaan ini telah terjawab setelah Tecno Indonesia memboyong seri Pova 7 secara resmi untuk pasar Indonesia.
Tecno Pova 7 merupakan seri Pova terbaru yang fokus memberikan performa kencang dan pengalaman gaming mumpuni dengan harga terjangkau.
Berikut adalah review HP Tecno Pova 7 yang dapat menjadi referensi dan pertimbangan, mulai dari apa kekurangan dan apa saja kelebihannya.
Kapan Tecno Pova 7 Rilis di Indonesia?
Lantas kapan Tecno Pova 7 rilis di Indonesia? Smartphone Tecno Pova 7 telah resmi diluncurkan di Indonesia pada Selasa, 25 Juni 2025. Smartphone ini tampil futuristik dengan performa yang kencang, serta menyasar segmen anak muda dengan harga terjangkau.
Sayangnya, sampai saat ini baru Tecno Pova 7 saja yang telah hadir di pasar tanah air. Sedangkan varian lain yang lebih mahal seperti Tecno Pova 7 Pro, Tecno Pova 7 Pro 5G, Pova 7 Ultra dan Pova Curve 5G belum diluncurkan di Indonesia.
Harga dan Spesifikasi Hp Tecno Pova 7
Tecno Pova 7 tampil dengan konsep desain yang disebut dengan Interstellar Spaceship Design yang terinspirasi dari pesawat ruang angkasa yang futuristik.
Dekorasi kameranya berbentuk segitiga rounded yang terkesan unik dan elegan. Ponsel ini menggunakan frame flat yang terbuat dari bahan plastik. Pova 7 serta tersedia dalam tiga varian warna, yakni Neon Cyan, Magic Silver, dan Geek Black.
Berdasarkan informasi yang dilansir dari website resmi Tecno, smartphone Tecno Pova 7 dibekali layar sentuh punch hole berukuran berukuran 6,78 inci berteknologi panel IPS (In-Plane Switching) kapasitif display dengan resolusi Full HD+ 1080 x 2460 piksel.
Layar Tecno Pova 7 ini dibekali refresh rate 120Hz, sehingga animasi saat scrolling maupun bermain game bisa lebih smooth. Tak hanya itu, layar smartphone ini menawarkan touch sample rate yang mencapai 1000Hz untuk kontrol game dengan layar sentuh yang lebih responsif dan akurat.
Soal performa, Tecno Pova 7 cukup kompeten di segmen harga 2 jutaan berkat dukungan cip MediaTek Helio G100 Ultimate (6nm) yang di dalamnya mengusung prosesor octa-core yang terdiri dari dual-core ARM Cortex-A76 yang berlari dengan kecepatan 2,2GHz dan hexa-core ARM Cortex-A55 dengan kecepatan 2GHz, serta ditandemkan RAM 8GB. Ponsel ini diperkuat GPU Mali-G57 MC2 untuk menangani game dan grafis.
Salah satu kelebihan Tecno Pova 7 adalah kapasitas baterai yang besar di kelasnya, yakni 7000mAh. Daya tahan baterainya dipastikan mampu bertahan sepanjang hari tanpa perlu charging. Pova 7 juga dibekali fitur fast charge 45W yang diklaim mampu mengisi daya hingga penuh dalam waktu 70 menit saja.
Meski menonjolkan performa untuk gaming, kemampuan fotografi Tecno Pova 7 cukup menarik lantaran dibekali dua kamera belakang. Kamera utama berkekuatan 108 MP dilengkapi phase-detection autofokus (PDAF), dan LED flash.
Sedangkan kamera kedua berkekuatan 2MP sebagai depth sensor. Kamera depan Tecno Pova 7 memadai untuk sekadar foto selfie atau video call dengan resolusi 8 megapiksel fixed focus.
Tecno Pova 7 menggunakan sistem operasi Android 15 dengan balutan antarmuka HiOS 15. Ponsel ini akan mendapatkan jaminan upgrade OS Android sebanyak dua kali dan update patch keamanan selama tiga tahun.
Fitur lain yang dimiliki Tecno Pova 7 ini cukup lengkap dengan hadirnya Z-axis linier motor yang mampu memberikan efek getar atau vibrasi yang nyata saat memainkan game. Sisi audio, ponsel ini juga diperkuat dengan dua buah speaker stereo yang mendukung fitur Dolby Atmos dan Hi-Res Audio.
Tecno Pova 7 adalah memiliki kemampuan tahan cipratan air dan debu dengan sertifikat IP64. Tak hanya itu, ponsel ini juga didukung fitur canggih Tecno AI yang berbasis AI (Artificial Intelligence) seperti asisten digital Ella, AI Eraser 2.0, AI Portal, AI Writing, Circle to Search, dan sebagainya.
Harga Tecno Pova 7 terbaru di Indonesia adalah Rp1.989.000 untuk varian RAM 8GB ROM 128GB dan Rp2.239.000 untuk varian RAM 8GB ROM 256GB.
Ponsel ini sudha tersedia dan dapat dibeli melalui e-commerce terkemuka tanah air. Sayangnya, varian lain seperti Tecno Pova 7 Pro, Tecno Pova 7 Pro 5G, dan Tecno Pova 7 Ultra belum tersedia di Indonesia.
Keunggulan dan Kelemahan Hp Tecno Pova 7
Tecno Pova 7 merupakan smartphone terjangkau yang mengunggulkan performanya yang kencang untuk gaming. Berikut ini keunggulan dan kelemahan Tecno Pova 7 yang dapan menjadi bahan referensi sebelum memutuskan untuk membeli:
Keunggulan Tecno Pova 7
- Performa kencang. Dukungan cip MediaTek Helio G100 Ultimate dengan RAM 8GB membuat kinerja Pova 7 powerful untuk memainkan game terkini seperti Mobile Legends: Bang Bang, PUBG Mobile, dan game populer lainnya. Performa cip Helio G100 sendiri lebih kencang dibandingkan kompetitor yang masih ditenagai Unisoc T6xx, Snapdragon 680/685 atau Snapdragon 6s Gen 1.
- Baterai besar di kelasnya. Tecno Pova 7 dibekali kapasitas baterai paling besar di kelasnya, yakni 7000mAh. Daya tahan baterainya lebih unggul dibandingkan smartphone di segmennya yang rata-rata masih berkapasitas 5000mAh-6000mAh. Selain itu, Pova 7 juga mendukung fast charge 45W.
- Fitur lengkap. Sebagai smartphone dengan harga 2 jutaan, fitur Tecno Pova 7 ini tergolong lengkap dengan hadirnya speaker stereo, NFC, refresh rate layar 120Hz, fitur Tecno AI, dan masih menyediakan port audio 3,5mm.
- Dukungan update memadai. Salah satu keunggulan Tecno Pova 7 adalah dukungan update yang memadai, yakni 2x OS update dan 3 tahun update keamanan. Dukungan update ini cukup menarik untuk segmen harganya.
Kekurangan Tecno Pova 7
Belum mendukung 5G. Bagi konsumen yang membutuhkan dukungan konektivitas 5G, Tecno Pova 7 ini bukan pilihan yang tepat karena ponsel ini hanya mendukung 4G LTE saja.Tidak dilengkapi kamera ultra wide angle. Smartphone Tecno Pova 7 hanya dibekali kamera wide saja tanpa hadirnya kamera ultra wide nangle atau sering disebut dengan istilah kamera 0.6x.
Demikian ulasan mengenai harga dan spesifikasi lengkap Tecno Pova 7 yang merupakan smartphone 2 jutaan yang mengunggulkan performa kencang untuk gaming. Semoga ulasan ini dapat menjadi referensi dan pertimbangan sebelum memutuskan untuk membelinya.
Penulis: Ditya Pandu Akhmadi
Editor: Yulaika Ramadhani