Menuju konten utama

Daya Tampung UNMUL 2025 Semua Prodi dan Jurusan Favoritnya

Daya tampung UNMUL 2025 semua prodi bisa dicek calon mahasiswa. Daftar lengkap jurusan favoritnya UNMUL ada di sini.

Daya Tampung UNMUL 2025 Semua Prodi dan Jurusan Favoritnya
UNIVERSITAS MULAWARMAN

tirto.id - Universitas Mulawarman (UNMUL) merupakan salah satu perguruan tinggi negeri (PTN) yang menjadi tujuan calon mahasiswa baru di Kalimantan Timur (Kaltim). Calon pendaftar bisa memantau daya tampung UNMUL 2025 dan jurusan favoritnya.

UNMUL berdiri pada tanggal 27 September 1962. Universitas di Kota Samarinda ini termasuk PTN paling lama di Kaltim. Selain itu, UNMUL juga merupakan universitas dengan jumlah mahasiswa terbanyak di Kaltim. Angkanya lebih dari 37 ribu orang.

Sementara itu, nama Mulawarman terinspirasi dari raja yang memimpin Kerajaan Kutai pada abad ke-4, yaitu Raja Mulawarman Nala Dewa.

UNMUL didirikan berdasarkan inisiasi dari warga setempat. Konon, banyak anak muda Kaltim yang ingin melanjutkan sekolah, namun harus merantau keluar wilayah Kaltim.

Akreditasi UNMUL 2025

UNMUL tercatat telah mendapatkan akreditasi A pada tahun 2025. Hal ini berdasarkan keputusan BAN-PT No. 1466/SK/BAN-PT/Akred/PT/V/2017.

Pada tahun 2021, UNMUL berada di peringkat 35 dan masih bertahan menjadi salah satu dari 50 besar perguruan tinggi (PT) terbaik di seluruh Indonesia. Peringkat dirilis secara rutin oleh Webometrics Ranking of World Universities.

Webometrics Ranking of World Universities melakukan penilaian berdasarkan 4 indikator. Lembaga pemeringkatan tersebut melakukan penilaian berdasarkan website masing-masing perguruan tinggi.

Daya Tampung UNMUL 2025

Daya tampung UNMUL 2025 adalah sebanyak kurang lebih 3.000 orang. Jumlah program studi (prodi) UNMUL saat ini adalah 67 prodi. Rinciannya terdiri dari 66 prodi Sarjana (S1) serta 1 prodi Diploma 3 (D3).

Berikut adalah rincian daya tampung setiap prodi di UNMUL tahun 2025:

1. Agroteknologi (S1): 35

2. Agribisnis (S1): 25

3. Teknologi Hasil Pertanian (S1): 25

4. Kehutanan (S1): 80

5. Pendidikan Biologi (S1): 24

6. Pendidikan Kimia (S1): 12

7. Pendidikan Fisika (S1): 24

8. Pendidikan Matematika (S1): 24

9. Akuakultur (S1): 18

10. Sosial Ekonomi Perikanan (S1): 18

11. Pengelolaan Sumberdaya Perikanan (S1): 18

12. Statistika (S1): 25

13. Biologi (S1): 24

14. Kimia (S1): 21

15. Fisika (S1): 12

16. Teknik Sipil (S1): 14

17. Teknik Industri (S1): 14

18. Teknik Lingkungan (S1): 14

19. Teknik Pertambangan (S1): 14

20. Pendidikan Dokter (S1): 30

21. Kesehatan Masyarakat (S1): 20

22. Farmasi (S1): 60

23. Peternakan (S1): 33

24. Teknik Kimia (S1): 14

25. Informatika (S1): 29

26. Arsitektur (S1): 14

27. Teknik Geologi (S1): 14

28. Teknik Elektro (S1): 14

29. Teknologi Hasil Perikanan (S1): 18

30. Kedokteran Gigi (S1): 12

31. Matematika (S1): 17

32. Ilmu Kelautan (S1): 18

33. Geofisika (S1): 12

34. Pendidikan Komputer (S1): 24

35. Sistem Informasi (S1): 29

36. Akuntansi (S1): 56

37. Farmasi (D3): 30.

Jurusan Favorit UNMUL 2025

Berdasarkan data daya tampung masing-masing prodi UNMUL 2025, terdapat beberapa jurusan yang memiliki peminat paling tinggi, termasuk bidang kesehatan.

Prodi UNMUL 2025 yang memiliki jumlah peminat paling tinggi yaitu sebagai berikut:

1. Manajemen

2. Hukum

3. Psikologi

4. Pendidikan Dokter

5. Kesehatan Masyarakat

6. Farmasi

7. Informatika

8. Akuntansi

9. Administrasi Bisnis

10. Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD).

Jurusan di UNMUL yang Sepi Peminat 2025

Disisi lain, terdapat prodi yang sepi peminat 2025, yakni kurang dari 100 orang. Selain itu, terdapat prodi yang dinilai kurang familiar di kalangan mahasiswa, seperti Akuakultur dan Etnomusikologi.

Berikut ini jurusan di UNMUL yang sepi peminat 2025:

1. Etnomusikologi

2. Geofisika

3. Teknologi Hasil Perikanan

4. Fisika

5. Akuakultur

6. Sosial Ekonomi Perikanan

7. Pengelolaan Sumberdaya Perikanan

8. Pendidikan Kimia

9. Pendidikan Fisika

10. Pendidikan Masyarakat.

Baca juga artikel terkait SNBT 2025 atau tulisan lainnya dari Tifa Fauziah

tirto.id - Edusains
Kontributor: Tifa Fauziah
Penulis: Tifa Fauziah
Editor: Beni Jo & Fitra Firdaus