tirto.id - Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) diperingati setiap tanggal 2 Mei. Di tahun ini, Hardiknas 2023 akan diperingati pada Selasa, 2 Mei 2023.
Berdasarkan keputusan dari Kemdikbudristek RI, tema Hardiknas 2023 adalah "Bergerak Bersama Semarakkan Merdeka Belajar." Selain itu, Kemendikbudristek RI juga menetapkan bulan Mei 2023 sebagai bulan Merdeka Belajar.
Melalui surat "Pedoman Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2023," Kemdikbudristek RI juga mengimbau agar instansi pemerintah di level pusat dan daerah hingga sekolah-sekolah, menggelar upacara bendera untuk peringatan Hardiknas 2023.
Kemdikbudristek RI akan menggelar upacara bendera peringatan Hardiknas 2023 pada Selasa, 2 Mei 2023, mulai pukul 08.00 WIB.
Di level satuan pendidikan (sekolah), pelaksanaan upacara bendera Hardiknas 2023 biasaya akan disertai dengan pidato amanat dari pembina upacara. Pidato itu dapat mengusung tema berkaitan dengan pendidikan di Indonesia hingga memberikan motivasi belajar kepada para peserta didik.
Contoh Pidato Amanat Pembina Upacara Hardiknas 2023
Berikut ini merupakan contoh teks pidato amanat pembina upacara Hardiknas 2023 pada Selasa, 2 Mei 2023:
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Yang Saya hormati Bapak kepala sekolah.
Yang Saya hormati Bapak/Ibu staf sekolah.
Bapak/Ibu guru karyawan dan karyawati yang Saya hormati.
Anak-anakku, siswa-siswi sekolah... (disesuaikan sendiri nama instansinya) yang saya sayangi dan banggakan.
Selamat pagi dan salam sejahtera.
Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah subhanahu wa ta'ala yang memberikan kita kesempatan, kekuatan, dan kesehatan sehingga kita dapat melaksanakan upacara bendera ini dengan penuh khidmat. Shalawat dan salam semoga senantiasa tetap tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW. Beliau sosok pemimpin sejati yang menjadi teladan bagi kita sekalian, dan kita menantikan syafaatnya kelak di Yaumil Qiyamah. Allahumma Aamiin.
Pada kesempatan baik ini saya selaku pembina upacara menyampaikan “Selamat Hari Pendidikan Nasional, yang jatuh pada Selasa, 2 Mei 2023. Semoga dunia pendidikan Indonesia semakin maju, semakin berkualitas, dan semakin terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat baik di desa maupun di perkotaan.
Perkenankan pula, saya menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh insan pendidikan di pemerintah pusat dan daerah, hingga organisasi di dunia pendidikan atas segala ikhtiar yang sudah dilakukan. Kepedulian dan perhatian mereka di dunia pendidikan harus diapresiasi dengan baik sehingga lebih maju seperti saat ini.
Anak-anakku sekalian yang saya banggakan...
Pendidikan pada hakikatnya adalah upaya memanusiakan manusia untuk membangun peradaban yang unggul. Pemerintah dengan Program Nasional Wajib Belajar 12 tahun, dengan tegas tidak menghendaki adanya halangan bagi rakyat indonesia untuk mendapatkan pelayanan pendidikan. Contoh yang sudah kita rasakan adalah adanya program sekolah gratis bagi anak usia SD dan SMP, hingga dana Bantuan Operasional Siswa bagi tingkat menengah atas dan juga program beasiswa untuk mahasiswa di perguruan tinggi.
Sebuah keharusan bagi kita yang bisa menikmati suasana baik ini untuk bersyukur. Bersyukur di sini berarti meneguhkan dalam hati, menuangkannya dalam tindakan, dan membuktikannya dalam hasil. Prestasi yang diraih seharusnya lebih baik dari pada tahun-tahun terdahulu.
Suatu kerugian apabila masih ada di antara kita yang menyia-nyiakan kondisi ini. Apa kata dunia kalau rakyat Indonesia, lebih-lebih siswa sekolah...(disesuaikan sendiri nama instansinya), justru patah semangat dalam mencari ilmu. Saya selaku pembina upacara memilih tema Bangkitnya Generasi Emas Indonesia untuk mengingatkan kita agar makin bersemangat menuntut ilmu demi meraih prestasi gemilang.
Anak-anakku yang berbahagia...
Kalian adalah bagian yang tak terpisahkan dari bangsa ini. Tidak menutup kemungkinan sebagian dari kalian muncul untuk bisa mengukir sejarah. Tidak mustahil meskipun sekolah kita dalam keterbatasan, nantinya akan melahirkan insan-insan yang bisa mewarnai bangsa ini.
Yakinkan dalam hati kalian bahwa kalian memiliki potensi yang sama dalam segala hal dengan teman-teman kalian yang lain. Percayalah, hanya yang berani berubah dan sungguh-sungguh ingin berubah pintu perubahan itu terbuka.
Anak-anakku..
Generasi emas adalah generasi yang dinantikan sepanjang zaman. Emas adalah simbol kemuliaan. Emas menjadi emas karena ada proses yang memaksa kita untuk jatuh bangun, berpeluh ria, bahkan tidak jarang berurai air mata.
Anak-anakku...
Mata kalian telah memancarkan potensi emas itu, tanamkan dalam lubuk hati kalian semangat untuk belajar. Betapa indahnya jika satu anak menularkan cemerlangnya emas itu. Betapa kita akan yakin dalam waktu sekejap kilauan emas itu bertebaran di mana-mana.
Presiden Soekarno, sang proklamator, pernah menyuarakan motivasinya untuk bangsa Indonesia:
"Pemuda hari ini adalah pemimpin di hari esok.""Give me ten youths, i will shake the world!""Berikan padaku 10 pemuda, akan kugoncangkan dunia."
Semoga kalian menjadi pemuda Indonesia yang mampu memengaruhi dunia dan menebarkan pencerahan demi membangun peradaban manusia yang lebih baik.
Selamat merayakan Hari Pendidikan Nasional. Selamat berkarya, selamat berprestasi, dan kalian anak-anak emas di sekolah ini.
Terima kasih atas segala perhatian, dan mohon maaf atas segala kekurangan yang ada. Wa billahi taufik wal hidayah. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Addi M Idhom