tirto.id - Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) menjadi momen awal bagi para siswa masuk ke tempat belajar barunya. Biasanya MPLS dilaksanakan dan ditujukan untuk kelas awal di jenjang yang baru.
Terdapat sejumlah kegiatan pada masa MPLS yang biasanya ditujukan kepada siswa baru, misalnya bagi siswa Kelas 7 SMP dan kelas 10 SMA. Kegiatan MPLS tentunya diharapkan bermanfaat dan menjadi awal mula bagi siswa untuk bisa mengenal lebih dekat lingkungan sekolah mereka.
Kegiatan yang bermanfaat di bawah ini bisa menjadi contoh dan diterapkan sebelum memulai pelajaran di jenjang baru. Tak hanya bermanfaat, beberapa kegiatan di bawah ini bertujuan untuk lebih dekat mengenal sekolah maupun lingkungan dan orang-orang di dalamnya.
Apa yang Dimaksud MPLS?
Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) adalah kegiatan yang dilaksanakan oleh sekolah ketika awal tahun ajaran baru. Kegiatan yang satu ini memiliki tujuan untuk mengenal lingkungan sekolah kepada siswa baru.
MPLS juga memiliki tujuan untuk mengenalkan deretan aturan yang berlaku di lingkungan sekolah. Pada pelaksanannya, siswa akan diberitahu sejumlah informasi seputar cara-cara menjaga kebersihan maupun keamanan lingkungan sekolah.
Berbagai kegiatan di dalam MPLS sangat penting agar siswa bisa merasa nyaman dan aman di lingkungan sekolah. Kegiatan ini juga memupuk tanggung jawab para siswa baru dalam menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan sekolah.
Siswa juga akan diinformasikan terkait peraturan sekolah, ragam kegiatan ekstrakurikuler di sekolah, hingga apa saja fasilitas yang ada di sekolah.
Contoh Kegiatan MPLS SMP dan SMA yang Menarik serta Bermanfaat
Kegiatan MPLS untuk jenjang SMP dan SMA sebaiknya dibuat agar lebih menarik, jelas, namun tetap menyenangkan sesuai dengan usia mereka. Dalam kegiatan MPLS juga perlu memberikan kesan positif kepada para siswa baru.
Dengan rentang usia remaja, tentu penyusunan jadwal dan materi MPLS SMP dan SMA harus tetap fokus pada tujuan yang diharapkan. Di bawah ini ada beberapa kegiatan yang bisa dilakukan untuk para remaja yang merupakan siswa SMP dan SMA di sekolah baru.
Agar tetap menyenangkan namun tetap serius, simak di bawah ini beberapa contoh kegiatan MPLS untuk SMP dan SMA.
Pengenalan Sekolah
Para siswa baru tak hanya berangkat dan langsung belajar masuk kelas saja, pastinya akan banyak kegiatan di luar mencari ilmu. Maka dari itu, para siswa baru perlu mengenal warga sekolah mulai dari kepala sekolah, wakil, dewan, guru, karyawan, hingga penjaga sekolah.Pengenalan Kurikulum dan Tata Tertib
Tak hanya terkait lingkungan, kurikulum yang akan dipelajari hingga tata tertib tempat mereka menimba ilmu perlu diinformasikan dalam kegiatan MPLS. Hal ini agar siswa paham tujuan dan kegiatan pembelajaran yang diadakan pihak sekolah.Para siswa juga diharap paham batasan terkait kegiatan yang diperbolehkan maupun dilarang. Para siswa juga perlu mengetahui ada penghargaan atau hukuman yang berlaku di sekolah.
Kegiatan Ekstrakurikuler
Selain menerima pelajaran akademik, para siswa baru wajib tahu ada apa saja program ekstrakurikuler yang ada di sekolah. Kegiatan ekstrakurikuler juga bisa menambah prestasi mereka di luar kegiatan akademik.Kegiatan Karakter dan Kebersamaan
Karakter para remaja saat ini perlu dibentuk sedari awal masuk jenjang pendidikan yang baru. Pihak sekolah bisa bekerja sama dengan instansi eksternal untuk mengisi materi terkait karakter. Kegiatan tersebut bisa diakhiri dengan diskusi agar memupuk kebersamaan sesama siswa baru.Seminar
Kegiatan seminar yang bermanfaat dan kekinian bisa menjadi salah satu rangkaian dari kegiatan MPLS. Memberikan konten media sosial yang positif, hingga informasi beasiswa atau lomba dapat menjadi contoh penerapannya. Seminar mengenal potensi diri maupun informasi terkait finansial pun bisa diaplikasikan.Permainan
Beberapa permainan seperti melatih daya pikir atau pengetahuan bisa diterapkan di sela pengisian materi. Misalnya tebak nama teman, hafalkan nama guru, pengetahuan umum, pengetahuan kabar viral dan lainnya. Hadiah sederhana bisa dipersiapkan untuk para siswa baru.Tanya Jawab
Tidak hanya mendapatkan informasi, agar bisa mendapatkan dua sisi juga perlu ada sesi tanya jawab dengan pihak sekolah. Siswa baru sebaiknya diberi kesempatan untuk tanya lebih lanjut soal lingkungan sekolah baik kepada guru maupun kakak kelas.Penulis: Lita Candra
Editor: Indyra Yasmin
Masuk tirto.id






































