tirto.id - Badan Pangan Nasional merupakan salah satu instansi yang membuka pendaftaran CPNS 2024. Bagi pelamar yang telah lolos seleksi administrasi, selanjutnya akan mengikuti tes SKD.
Apabila tidak ada perubahan, tes SKD CPNS Badan Pangan Nasional akan dilaksanakan pada 16 Oktober 2024 hingga 14 November 2024.
Berdasarkan Pengumuman Nomor: 1956/SM.02.01/A/08/2024 Tentang Pengadaan Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Badan Pangan Nasional Tahun Anggaran 2024, Badan Pangan Nasional membuka 152 formasi jabatan dengan rentang penghasilan antara Rp3-7 juta.
Pada tahun ini, BPN menetapkan kebutuhan khusus bagi penyandang disabilitas sebanyak 2 persen dan alokasi untuk putra putri Kalimantan sebanyak 5 persen.
Pelamar pada Formasi Badan Pangan Nasional akan mengikuti seleksi pada CPNS Badan Pangan Nasional 2024 yang terdiri atas 3 tahapan yaitu seleksi administrasi, seleksi kompetensi dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
Di bawah ini merupakan penjelasan singkat hap seleksi CPNS Badan Pangan Nasional 2024:
Seleksi Administrasi CPNS Badan Pangan Nasional 2024
Seleksi administrasi dilakukan untuk mencocokkan persyaratan administrasi dan kualifikasi dengan dokumen pelamar.
Bagi pelamar yang tidak memenuhi persyaratan administrasi, dinyatakan tidak lolos seleksi administrasi. Kemudian, bagi pelamar yang lolos seleksi administrasi, akan mengikuti tes SKD sebagai lanjutan tahap seleksi.
Hasil kelulusan seleksi administrasi akan diumumkan oleh panitia secara terbuka pada laman https://sscasn.bkn.go.id dan https://badanpangan.go.id/pengadaan-cpns-2024.
Setelah itu, pelamar yang akan mengikuti tes SKD wajib mencetak kartu peserta ujian dari laman https://sscasn.bkn.go.id.
Dalam hal ini, peserta harus jeli dan mempersiapkan berkas dengan baik. Apabila berkas yang diunggah oleh peserta tidak jelas/samar/rusak, maka panitia berhak menggugurkan kelulusan.
Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS Badan Pangan Nasional 2024
Tes SKD CPNS Badan Pangan Nasional 2024 menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) yang diselenggarakan oleh BKN. Tes SKD terdiri atas materi Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) Tes Intelengensia Umum (TIU); dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).
Peserta akan diberi waktu seratus menit untuk mengerjakan 110 butir soal dengan rincian TWK terdiri dari 30 soal, TIU terdiri dari 35 butir soal dan TKP terdiri dari 45 butir soal.
Bagi pelamar penyandang disabilitas sensorik memiliki waktu 130 menit untuk mengerjakan soal SKD.
Kemudian, dalam tes SKD bagi pelamar CPNS Badan Pangan Nasional, nilai kumulatif paling tinggi adalah 550 dengan rincian 150 untuk TWK, 175 untuk TIU dan 225 untuk TKP.
Adapun nilai ambang batas yang harus dimiliki oleh palmar CPNS Badan Pangan Nasional 2024 pada formasi umum dan kebutuhan putra putri Kalimantan sebagai berikut:
1) 65 untuk TWK
2) 80 untuk TIU dan;
3) 166 untuk TKP.
Bagi pelamar formasi khusus penyandang disabilitas harus memiliki nilai kumulatif paling rendah 286 dan nilai TIU paling rendah 60.
Seleksi Kompetensi Bidang (SKB)
Peserta tes SKB merupakan pelamar yang dinyatakan lulus SKD, dan setelah ada pengumuman dari Instansi untuk mengikuti SKB. Kemudian, pengumuman hasil SKD ditentukan paling banyak tiga kali jumlah kebutuhan Jabatan berdasarkan peringkat tertinggi dari yang pelamar memenuhi Nilai Ambang Batas.
Adapun penyelenggaraan tes SKB menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) yang diselenggarakan oleh BKN.
Jadwal Tes SKD CPNS Badan Pangan Nasional 2024
Apabila tidak ada perubahan, tes SKD CPNS Badan Pangan Nasional 2024 akan berlangsung pada 16 Oktober 2024 hingga 14 November 2024.
Pengumuman hasil tes SKD dapat dipantau melalui situs web masing-masing instansi selama periode 17-19 November 2024. Berikut merupakan jadwal lengkap seleksi CPNS Badan Pangan Nasional 2024.
- Pendaftaran Seleksi: 20 Agustus - 10 September 2024
- Seleksi Administrasi: 20 Agustus -17 September 2024
- Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi 14 -19 September 2024
- Konfirmasi Penggunaan Nilai SKD Tahun Anggaran 2023 oleh Peserta Seleksi 18 -28 September 2024
- Masa Sanggah: 20 - 22 September 2024
- Jawab Sanggah: 20 - 24 September 2024
- Pengumuman Pasca Masa Sanggah: 23 - 29 September 2024
- Penarikan data final SKD CPNS: 29 September-1 Oktober 2024
- Penjadwalan SKD: 2-8 Oktober 2024
- Pengumuman daftar peserta, waktu, dan lokasi pelaksanaan SKD CPNS: 9-15 Oktober 2024
- Pelaksanaan SKD CAT BKN: 16 Oktober-14 November 2024
- Pengolahan nilai SKD: 23 Oktober-16 November 2024
- Pengumuman hasil SKD CPNS: 17-19 November 2024
- Pelaksanaan SKB Non-CAT: 20 November-17 November 2024
- Pemetaan lokasi SKB CAT CPNS: 20-22 November 2024
- Pemilihan lokasi SKB CAT CPNS: 23-25 November 2024
- Penarikan data final SKB: 26-28 November 2024
- Penjadwalan SKB: 29 November-3 Desember 2024
- Pengumuman daftar peserta, waktu, dan lokasi SKB CAT CPNS: 4-8 Desember 2024
- Pelaksanaan SKB CPNS: 9-20 Desember 2024
- Integrasi nilai SKD dan SKB: 17 Desember 2024-4 Januari 2025
- Pengumuman hasil CPNS: 5-12 Januari 2025
- Masa sanggah: 13-15 Januari 2025
- Jawab sanggah: 13-19 Januari 2025
- Pengolahan hasil sanggah: 15-20 Januari 2025
- Pengumuman pasca sanggah: 16-22 Januari 2025
- Pengisian DRH NIP CPNS: 23 Januari-21 Februari 2025
- Usul Penetapan NIP CPNS: 22 Februari-23 Maret 2025
Kisi-Kisi Materi Ujian SKD CPNS Badan Pangan Nasional Tahun 2024
Materi SKD CPNS Badan Pangan Nasional 2024 terdiri dari 110 butir soal dengan waktu pengerjaan selama 100 menit. Adapun materi soal SKD terdiri atas materi TWK, TIU, dan kemudian TKP.
Peserta juga disuguhkan materi TWK pada tes SKD CPNS Badan Pangan Nasional 2024. Tes TWK bertujuan untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan sejumlah prinsip terkait 5 aspek.
Secara umum, kisi kisi TWK CPNS Badan Pangan Nasional 2024 sebagai berikut:
- Nasionalisme: dengan tujuan mampu mewujudkan kepentingan nasional melalui cita-cita dan tujuan yang sama dengan tetap mempertahankan identitas nasional.
- Integritas: dengan tujuan mampu menjunjung tinggi kejujuran, ketangguhan, komitmen dan konsistensi sebagai satu kesatuan sikap untuk mencapai tujuan nasional.
- Bela Negara: dengan tujuan mampu berperan aktif dalam mempertahankan eksistensi bangsa dan negara.
- Pilar Negara: dengan tujuan mampu membentuk karakter positif melalui pemahaman dan pengamalan nilai-nilai dalam Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika
- Bahasa Negara: dengan tujuan mampu menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan yang sangat penting kedudukannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
1. Kemampuan verbal yang meliputi:
· Analogi
· Silogisme
· Analisme
2. Kemampuan numerik, dengan kisi-kisi:
· Berhitung
· Deret angka
· Perbandingan kuantitatif
· Soal cerita
3. Kemampuan figural, kisi-kisi submateri:
· Analogi
· Ketidaksamaan
· Serial
TKP adalah tes CPNS yang bertujuan menilai pelamar CPNS Badan Pangan Nasional 2024 tentang penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan sejumlah prinsip terkait 6 aspek. Secara umum, materi TKP CPNS 2024 mencakup 6 materi.
Berikut merupakan kisi-kisi tes TKP CPNS Badan Pangan Nasional 2024:
- Pelayanan publik, dengan tujuan mampu menampilkan perilaku keramahtamahan dalam bekerja yang efektif agar bisa memenuhi kebutuhan dan kepuasan orang lain sesuai dengan tugas dan wewenang yang dimiliki.
- Jejaring kerja, dengan tujuan mampu membangun dan membina hubungan, bekerja sama, berbagi informasi dan berkolaborasi dengan orang lain secara efektif.
- Sosial-budaya, dengan tujuan mampu beradaptasi dan bekerja secara efektif dalam masyarakat majemuk, terdiri atas beragam agama, suku, budaya, dan sebagainya
- Teknologi informasi dan komunikasi, dengan tujuan mampu memanfaatkan teknologi informasi secara efektif untuk meningkatkan kinerja.
- Profesionalisme, dengan tujuan mampu melaksanakan tugas dan fungsi sesuai dengan tuntutan jabatan.
- Anti-radikalisme, dengan tujuan menjaring informasi dari individu tentang pengetahuan terhadap anti radikalisme, kecenderungan bersikap, dan bertindak saat menanggapi stimulus dengan beberapa alternatif situasi.
Penulis: Sarah Rahma Agustin
Editor: Dipna Videlia Putsanra