Link Simulasi TKA 2025 dan Cara Mengerjakannya

tirto.id - Terdapat simulasi dari Pusat Asesmen Pendidikan (Pusmendik) bagi siswa-siswi untuk mengerjakan kumpulan soal ujian tes Kemampuan Akademik (TKA) tahun 2025. Siswa-siswi yang akan menghadapi tes ini dapat menjadikan kumpulan soal tersebut sebagai bahan belajar.

Menurut Permendikdasmen Nomor 9 Tahun 2025, TKA akan mulai diselenggarakan bagi siswa SD hingga SMA/SMK mulai tahun 2025. Tes ini dirancang sebagai asesmen pengganti Ujian Nasional yang bertujuan untuk mengukur capaian akademik siswa secara lebih objektif dan menyeluruh.

Jika UN digunakan sebagai standar kelulusan dengan ketentuan nilai minimal, nantinya TKA ini digunakan sebagai indikator seleksi ke jenjang pendidikan selanjutnya. Adapun materi yang diujikan setiap jenjang juga berbeda-beda.

Untuk jenjang SD/MI dan program Paket A serta SMP/MTS dan program Paket B, mata pelajaran yang diujikan meliputi Bahasa Indonesia dan Matematika. Materi yang diujikan nantinya mencerminkan capaian kompetensi dasar dan indikator pembelajaran sesuai Kurikulum Nasional.

Sementara itu, untuk jenjang SMA/MA, program Paket C, serta SMK/MAK, mata pelajaran yang diujikan meliputi Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris, dan satu mata pelajaran pilihan sesuai jurusan atau peminatan.

Kisi-Kisi Materi Soal Tes Kemampuan Akademik Tahun 2025

Di jenjang SD/MI/sederajat, mata pelajaran yang diujikan yakni Matematika dan Bahasa Indonesia. Dalam mata pelajaran tersebut, terdapat muatan dan kompetensi yang lebih spesifik yang akan diujikan.

Berikut ini muatan yang diujikan dalam TKA Bahasa Indonesia SD/MI/sederajat:

• Teks informasi: teks yang berisi fakta sederhana dari berbagai bidang atau topik serta berskala lokal dan nasional.
• Teks fiksi: cerita rekaan yang dapat berupa fantasi atau faktual (sejarah/biografi) dengan latar cerita konkret, tokoh berkarakter datar, konflik tunggal dengan penyelesaian tertutup, alur maju, dan sudut pandang orang pertama.

Adapun muatan TKA Matematika SD/MI/sederajat yakni sebagai berikut:

• Bilangan
• Geometri dan pengukuran
• Data

Kemudian, mata pelajaran yang diujikan di TKA jenjang SMP/MTs/sederajat yakni Bahasa Indonesia dan Matematika. berikut ini muatan yang diujikan dalam TKA Bahasa Indonesia SMP/MTs/sederajat:

• Teks informasi: teks yang berisi fakta, konsep, atau prosedur dari berbagai bidang atau topik yang berskala lokal, nasional, atau global. Teks informasi dapat berupa teks tunggal ataupun teks jamak.
• Teks fiksi: cerita rekaan yang dapat bersifat faktual (sejarah/biografi) atau realisme dengan latar cerita konkret atau abstrak, tokoh berkarakter bulat, konflik tunggal atau jamak dengan penyelesaian tertutup, alur campuran, dan sudut pandang orang ketiga.

Sementara itu, muatan TKA Matematika SMP/MTs/sederajat yakni sebagai berikut:

• Bilangan
• Aljabar
• Geometri dan pengukuran
• Data dan peluang

Link Simulasi Tes Kemampuan Akademik Tahun 2025

TKA untuk jenjang SD dan SMP sederajat akan dilaksanakan pada Maret hingga April 2026. Sedangkan, untuk jenjang SMA dan SMK sederajat, TKA dijadwalkan berlangsung pada 1—9 November 2025.

Tes ini dapat diikuti oleh murid dari jalur pendidikan formal, nonformal, dan informal. Dengan catatan, terdaftar dalam sistem basis data Kementerian.

Peserta terdiri atas siswa kelas akhir di tiap jenjang, termasuk program Paket A, B, C, pesantren, dan sekolah rumah. Lebih tepatnya, peserta TKA ini terdiri dari murid kelas 6 SD/sederajat, kelas 9 SMP/sederajat, dan kelas 12 atau kelas akhir SMA/sederajat. Hal ini kecuali murid berkebutuhan khusus dengan hambatan intelektual.

Para peserta TKA perlu mempersiapkan diri sebelum menghadapi tes. Salah satunya yakni dengan melakukan latihan soal secara mandiri dan juga mengikuti simulasi TKA.

Setiap peserta dapat mengakses kumpulan soal TKA dan simulasinya melalui laman web resmi Pusmendik. Berikut ini link atau tautan simulasi TKA tahun 2025.

Link simulasi Tes Kemampuan Akademik tahun 2025

Jika sudah mengakses link tersebut, pilih jenjang pendidikan, jenis mata pelajaran, dan mata pelajaran. Setelah itu, dapat mulai mengerjakan simulasi sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku.

Ingin tahu informasi lebih banyak mengenai sekolah? Simak kumpulan artikel sejenis melalui tautan berikut ini.