tirto.id - Jurusan kesehatan yang banyak peluang kerja dan gajinya tinggi menjadi incaran para peserta Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB). Simak artikel ini untuk melihat jurusan kesehatan yang banyak dicari.
Bidang kesehatan telah mengalami inovasi sekaligus menghasilkan temuan baru dalam teknologi, pencegahan penyakit, dan diagnosa. Profesi bidang kesehatan ini memiliki stabilitas pekerjaan yang cenderung tinggi.
Informasi tentang jurusan kesehatan yang dibutuhkan 5 tahun kedepan pun menjadi bahan pertimbangan penting calon mahasiswa. Peserta juga kerap mencari jurusan kesehatan yang gajinya besar sebelum menentukan pilihannya.
Jurusan Kesehatan yang Banyak Peluang Kerja
Jurusan kesehatan yang banyak dicari dan prospek kerjanya luas bisa menjadi pilihan utama para peserta SNPMB. Calon mahasiswa perlu mengetahui hal ini demi menjamin kariernya pada masa mendatang.
Adapun jurusan kesehatan yang gajinya besar dan peluang kerjanya banyak meliputi daftar berikut.
1. Jurusan Farmasi
Jurusan Farmasi merupakan jurusan kesehatan memfokuskan penemuan, produksi, distribusi, dan penggunaan obat-obatan. Keilmuan farmasi adalah terapan dari studi ilmu kedokteran, kimia, dan biologi.Lulusan Farmasi memiliki banyak peluang kerja. Mereka bisa melanjutkan karier apoteker di perindustrian obat, kosmetik, apotek hingga menjadi bagian dari tim peneliti dan riset farmasi.
Mahasiswa dapat memperoleh bayaran gaji tinggi. Misalnya Apoteker Pertama yang termasuk PNS golongan IIIB bisa mendapatkan bayaran Rp3-Rp4,7 juta per bulan, kemudian PPPK Asisten Apoteker berkisar RpRp2,8–Rp4,5 juta.
2. Jurusan Gizi
Jurusan gizi adalah salah satu jurusan kesehatan yang banyak peluang kerjanya. Lulusannya dapat mengisi lowongan sebagai ahli gizi baik di institusi ataupun perusahaan.Lulusan gizi juga dapat membuka praktik konsultasi gizi, misal diet sehat. Peluang kerja ini lebih besar muncul di berbagai sektor swasta, sementara gaji yang diperoleh cenderung bervariasi.
Mahasiswa dengan ijazah jurusan gizi D4 maupun S1 berpeluang mendapatkan gaji pokok sebagai PNS Golongan III (A-D) senilai Rp2,7-5,1 juta. Sementara lulusan gizi yang kerja di PPPK mendapatkan nominal sedikit lebih rendah.
3. Jurusan Keperawatan

Lulusan keperawatan bisa mendapatkan pekerjaan sebagai perawat di rumah sakit, klinik, dan fasilitas kesehatan masyarakat lainnya. Bahkan, mereka dapat menjadi perawat di luar negeri dengan gaji lebih tinggi.
Adapun gaji perawat di Indonesia cenderung memiliki angka stabil dan kompetitif. Perawat lulusan D3 dan S1 yang termasuk PNS Golongan III (A-C) mendapatkan gaji Rp4,5-6 juta per bulan, sementara PPPK lulusan D3 sekitar Rp2,7-Rp5,1 juta.
4. Jurusan Kedokteran
Jurusan Kesehatan menjadi jurusan yang paling populer di bidang Kesehatan. Selain menjadi dokter di sebuah klinik atau rumah sakit, lulusan Kedokteran juga dapat bekerja di lembaga riset atau farmasi.Gaji lulusan Kedokteran di sejumlah sektor swasta sangat kompetitif, mulai Rp6-8 jutaan. Bahkan, nominalnya bisa menjadi lebih tinggi jika pekerja sudah mengikuti pendidikan dokter spesialis.
Adapun Dokter Umum yang termasuk PNS Golongan III (A-D) mendapatkan gaji sekitar Rp2,7-Rp5,1 juta. Sementara lulusan kedokteran yang daftar PPPK bisa memperoleh bayaran kisaran 2,5-4 jutaan rupiah.
5. Jurusan Fisioterapi
Seiring bertambahnya kesadaran masyarakat akan kesehatan, peluang jurusan fisioterapi juga semakin luas. Lulusan Fisioterapi bisa kerja di rumah sakit, klinik rehabilitasi, pusat kebugaran, dan membuka praktik sendiri.Jika menilik gaji, lulusan Fisioterapi memiliki angka bayaran yang sifatnya kompetitif. Di fasilitas kesehatan swasta, mereka bisa mendapatkan gaji sekitar Rp5,2-Rp6,7 juta.
Sementara itu, gaji pekerja fisioterapis untuk kebutuhan PNS dan PPPK mengikuti kebijakan yang berlaku. Fisioterapis PNS mendapatkan gaji kisaran Rp3,2-Rp6,9 jutaan.
6. Administrasi Kebijakan Kesehatan
Lulusan Administrasi Kebijakan Kesehatan memiliki prospek kerja yang luas seperti manajer rumah sakit, manajer pelayanan kesehatan, dan berbagai pekerjaan yang berhubungan dengan sistem Kesehatan.Secara umum, lulusan Administrasi Kebijakan Kesehatan memiliki gaji yang tinggi. Khususnya bagi mereka yang pernah bekerja dan memiliki pengalaman di sejumlah perusahaan swasta.
PNS yang bekerja sebagai Administrator Kesehatan Ahli Pertama memperoleh bayaran Rp3,2-Rp6,9 juta per bulan. Sementara PPPK Administrasi Kesehatan mendapatkan gaji Rp4-Rp7,5 juta setiap bulan tergantung kualifikasi pendidikan.
7. Jurusan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)
Jurusan K3 memiliki prospek karier dan peluang kerja yang menjanjikan. Pasalnya, hampir setiap perusahaan membutuhkan pegawai lulusan K3.Lulusan K3 bisa menjadi spesialis K3, pengawas, dan penyelidik kebakaran. Adapun gaji mahasiswa yang pernah menjalankan pembelajaran di jurusan K3 mulai dari Rp3.000.000.
8. Jurusan Kesehatan Lingkungan
Lulusan Kesehatan Lingkungan memiliki prospek kerja yang luas. Mahasiswanya dapat bekerja di dinas kesehatan, konsultan air bersih, konsultan sampah, dan konsultan limbah.Kemudian manajer lingkungan di rumah sakit, quality control perusahaan produksi makanan dan minuman hingga pekerjaan lain yang berhubungan dengan Kesehatan lingkungan.
Secara umum, gaji jurusan Kesehatan Lingkungan cukup tinggi dan memungkinkan karier yang stabil. PNS yang termasuk lulusan Kesehatan Lingkungan bisa mendapatkan gaji kisaran Rp2-Rp6,9 jutaan.
9. Kedokteran Hewan
Jurusan Kedokteran hewan mempelajari tentang penyakit pada hewan dan manajemen peternakan. Kemudian mengenal berbagai macam satwa serta menangani masalah medis hewan.Adapun prospek kerja jurusan ini adalah dokter hewan, ahli satwa liar, dan peneliti hewan. PNS Dokter Hewan dengan golongan IIIB bisa mendapatkan gaji pokok minimal Rp2,6 juta per bulan.
10. Jurusan Radiologi

Jurusan
Radiologi memiliki prospek pekerjaan di bidang terapi radiasi, ahli pengobatan nuklir, dan konselor genetis.Selama ini, ilmu radiologi mempelajari diagnosis di dalam tubuh manusia dengan bantuan sinar X dan ultrasonik.Secara umum, lulusan jurusan Radiologi memiliki gaji yang kompetitif.Radiografer Terampil sebagai salah satu jabatan CPNS memiliki besaran gaji senilai Rp2,8 hingga Rp5,9 juta.
11. Jurusan Teknologi Laboratorium Medis
JurusanTeknologi Laboratorium Medis bertugas menganalisis sampel untuk mendeteksi penyakit. Lulusan jurusan ini bekerja di laboratorium rumah sakit, klinik, atau pusat penelitian medis.Pekerja teknisi laboratorium medis memiliki prospek gaji yang baik, terutama di laboratorium riset dan pengembangan. Misal Pranata Laboratorium Kesehatan Medis CPNS yang mendapatkan bayaran Rp2,8-Rp5,9 jutaan.
12. Jurusan Kesehatan Masyarakat
Prospek kerja Kesehatan Masyarakat dan gajinya menjadi salah satu bahan pencarian yang dibutuhkan calon mahasiswa rumpun kesehatan. Lulusan program studi tersebut mempunyai kemampuan menjadi ahli di bidang penyuluh kesehatan.Selain itu, perusahaan juga membutuhkan lulusan Kesehatan Masyarakat dalam rangka memberikan konseling kesehatan kepada karyawan. Lulusan juga bisa memperoleh pekerjaan sebagaiepidemiolog.
Profesi epidemiolog bertugas mengumpulkan dan menganalisis data dengan tujuan melakukan tindakan pencegahan serta penanggulangan penyebaran penyakit di masyarakat. Gaji lulusan Kesehatan Masyarakat sebagai Epidemiolog PPPK kisaran Rp3.203.600–Rp5.261.500, sementara PNS sekitar Rp4.000.000-Rp5.000.000.
13. Jurusan Kesehatan Gigi
Jurusan Kesehatan Gigi memiliki peluang untuk diterima sebagai terapis dan perawat di klinik gigi swasta. Bahkan, ada beberapa lowongan PNS untuk mengisi kebutuhan perawat gigi.Terapis Gigi PNS bisa memperoleh gaji sekitar Rp2,8 sampai Rp5,5 jutaan. Sementara itu, lowongan PPPK Terapis Gigi dapat menerima gaji berkisar 2,9 hingga 4,8 juta rupiah.
14. Jurusan Terapi Okupasi
Jurusan Terapi Okupasi menjadi salah satu jurusan kesehatan yang banyak peluang kerjanya. Secara umum, banyak lowongan CPNS tahun lalu yang membuka jabatan Administrasi Kesehatan untuk lulusan prodi D4 Terapi Okupasi.Rentang gaji lulusan Terapi Okupasi mulai dari Rp2.785.700 hingga Rp5.180.700 sesuai kategori PNS Golongan III. Adapun mereka yang kerja di jabatan penting dengan golongan PNS IV gajinya sekitar Rp3.287.800-Rp6.373.200.
15. Jurusan Psikologi Klinis
Jurusan Psikologi memiliki keterkaitan dengan kesehatan mental individu. Adapun jurusan kesehatan melalui poin ini membahas tentang pekerjaan seorang psikologi klinis.PPPK Tenaga kesehatan yang mengisi jabatan psikologi klinis mencakup lulusan S1 dan S2. Pegawai akan mendapatkan gaji senilai Rp3.203.600-Rp5.261.500 setiap bulannya.
Adapun lowongan PNS Ahli Pertama Psikolog Klinis memperoleh bayaran mulai dari 6,2 jutaan rupiah. Angka itu bisa mencapai Rp13 jutaan, tergantung ketetapan masing-masing instansi.
Jurusan Kesehatan yang Sepi Peminat tapi Peluang Kerja Besar
Permintaan pekerja lulusan jurusan kesehatan terus mengalami peningkatan dan penurunan dari tahun ke tahun. Jurusan kesehatan yang banyak peluang kerja tetapi sepi peminatnya pun menjadi pilihan utama pendaftar.
Berikut sejumlah jurusan kesehatan yang sepi peminat tapi peluang kerja besar.
1. Jurusan Fisioterapi
Jurusan Fisioterapi di berbagai kampus memiliki daya tampung dan peminat yang berbeda-beda setiap tahun. Daya tampung SNBT jurusan D4 Fisioterapi UI tahun lalu misalnya, tersedia kuota 47 kursi dari 2.580 peminat.2. Jurusan K3
Calon mahasiswa bisa memantau kondisi jurusan Keselamatan dan Kesehatan Kerja sebelum memilih prodi yang sepi. Di UNDIP misalnya, ada daya tampung SNBT untuk 36 orang dari total peminat sebanyak 2.822.3. Jurusan Radiologi
Program studi Radiologi alias Radiologi Pencitraan menjadi jurusan kesehatan baru di UNAIR. Pihaknya menyediakan daya tampung untuk 40 calon mahasiswa dari 595 pendaftar.4. Jurusan Teknik Biomedis
Teknik Biomedis menggabungkan studi teknik dengan kesehatan sehingga menghasilkan teknologi penunjang ilmu kedokteran. Di SNBT 2025 UGM, jurusan S1 Teknik Biomedis memiliki daya tampung 18 orang dengan pendaftar sebanyak 452 orang.5. Jurusan Terapi Okupasi
Jurusan Terapi Okupasi termasuk sebagai program D4 di Universitas Indonesia. Daya tampungnya cenderung cukup besar dengan jumlah 47, sementara peminatnya hanya 1.282 orang.Ingin memantau informasi seputar jurusan kesehatan dan rumpun-rumpun ilmu lain yang peluang kerjanya banyak? Simak terus artikel terbaru tentang SNPMB 2026 melalui tautan berikut.
Penulis: Sarah Rahma Agustin
Editor: Beni Jo & Fitra Firdaus
Penyelaras: Yuda Prinada
Masuk tirto.id







































