Menuju konten utama

5 Doa Meluluhkan Hati Seseorang yang Bisa Dipanjatkan

Artikel berikut ini akan mengulas mengenai beberapa doa meluluhkan hati seseorang yang bisa dipanjatkan.

5 Doa Meluluhkan Hati Seseorang yang Bisa Dipanjatkan
Ilustrasi berdoa. foto/istockphoto

tirto.id - Ada sejumlah doa untuk meluluhkan hati seseorang yang dapat dibaca kaum muslim. Tidak hanya kepada orang lain, doa melembutkan hati seseorang dapat dibaca untuk membuat kaum muslim mudah tergerak dalam beribadah maupun berbuat baik.

Selain berikhtiar atau berusaha dengan berbagai macam cara yang baik, kaum muslim seyogianya berdoa, memohon pertolongan kepada Allah. Doa adalah senjata kaum muslim sekaligus bentuk penghambaan kepada Sang Pencipta. Allah SWT berfirman dalam Surah Al-Gafir ayat 60 sebagai berikut:

وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُوْنِيْٓ اَسْتَجِبْ لَكُمْ ۗاِنَّ الَّذِيْنَ يَسْتَكْبِرُوْنَ عَنْ عِبَادَتِيْ سَيَدْخُلُوْنَ جَهَنَّمَ دَاخِرِيْنَ ࣖ

Arab Latinnya:

Wa qāla rabbukumud‘ūnī astajib lakum, innal-lażīna yastakbirūna ‘an ‘ibādatī sayadkhulūna jahannama dākhirīn(a).

Artinya:

"Tuhanmu berfirman, 'Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu [apa yang kamu harapkan]. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri tidak mau beribadah kepada-Ku akan masuk [neraka] Jahanam dalam keadaan hina dina,'" (QS. Al-Gafir [40]: 60).

Memohon kepada Allah dapat dilakukan dalam berbagai macam permohonan di antaranya doa meluluhkan hati seseorang yang kita cintai, doa supaya tidak keras hati dalam beribadah, dan sebagainya. Berdoa perihal perasaan kepada-Nya penting untuk dilakukan, karena hanya Allah Yang Maha membolak-balikan hati sebagainya hadis sebagai berikut:

يَا مُقَلِّبَ القُلُوْبِ ثَبِّتْ قَلْبِي عَلَى دِيْنِكَ

Artinya:

Yaa muqollibal quluubi tsabbit qolbii 'ala diinik.

Artinya:

"Wahai Zat yang Maha Membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu," (HR. Tirmidzi Nomor 3522).

5 Doa Meluluhkan Hati Seseorang dengan Latin dan Tulisan Arab

Ada banyak doa untuk meluluhkan hati seseorang yang bersumber dari Al-Qur'an dan sebagainya. Namun, harus diperhatikan, doa harus diimbangi dengan ikhtiar berupa pendekatan yang baik. Berikut ini doa meluluhkan hati seseorang tulisan Arab:

1. Surah An-Naml Ayat 30 - 31

Surah An-Naml ayat 30 - 31 mengisahkan tentang Nabi Sulaiman yang mengirim surat kepada Ratu Balqis. Singkat cerita, Ratu Bilqis berhasil dipersunting Nabi Sulaiman sebagai istri. Oleh sebab itu, Surah An-Naml ayat 30 - 31 dapat dijadikan amalan untuk meluluhkan hati seseorang. Berikut ini doa meluluhkan hati seseorang dari jarak jauh Arab dan Latin:

اِنَّهٗ مِنْ سُلَيْمٰنَ وَاِنَّهٗ بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ ۙ

اَلَّا تَعْلُوْا عَلَيَّ وَأْتُوْنِيْ مُسْلِمِيْنَ ࣖ

Arab Latinnya:

Innahū min sulaimāna wa innahū bismillāhir-raḥmānir-raḥīm(i). Allā ta‘lū ‘alayya wa'tūnī muslimīn(a).

Artinya:

"Sesungguhnya [surat] itu berasal dari Sulaiman yang isinya [berbunyi,] 'Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Janganlah engkau berlaku sombong terhadapku dan datanglah kepadaku sebagai orang-orang yang berserah diri!'" (QS. An-Naml [27]: 30-31).

2. Surah Yusuf Ayat 4

Surah Yusuf ayat 4 dipercaya mampu mendatangkan kecintaan dan kasih sayang dari seseorang kepada kita. Berikut ini bacaan doa melembutkan hati seseorang:

اِذْ قَالَ يُوْسُفُ لِاَبِيْهِ يٰٓاَبَتِ اِنِّيْ رَاَيْتُ اَحَدَ عَشَرَ كَوْكَبًا وَّالشَّمْسَ وَالْقَمَرَ رَاَيْتُهُمْ لِيْ سٰجِدِيْنَ

Arab Latinnya:

Iż qāla yūsufu li'abīhi yā abati innī ra'aitu aḥada ‘asyara kaukabaw wasy-syamsa wal-qamara ra'aituhum lī sājidīn(a).

Artinya:

"[Ingatlah] ketika Yusuf berkata kepada ayahnya [Ya‘qub], 'Wahai ayahku, sesungguhnya aku telah (bermimpi) melihat sebelas bintang, matahari, dan bulan. Aku melihat semuanya sujud kepadaku,'" (QS. Yusuf [12]: 4).

3. Surah At-Taha Ayat 25 - 28

Surah At-Taha ayat 25 - 28 adalah doa yang dibaca Nabi Musa AS sewaktu menemui Raja Fir'aun supaya lidahnya tidak kaku dan mudah dipahami, terlebih meluluhkan hati. Berikut ini doa untuk meluluhkan hati seseorang dari Surah At-Taha ayat 25 - 28:

قَالَ رَبِّ اشْرَحْ لِيْ صَدْرِيْ ۙ

وَيَسِّرْ لِيْٓ اَمْرِيْ ۙ

وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِّنْ لِّسَانِيْ ۙ

يَفْقَهُوْا قَوْلِيْ ۖ

Arab Latinnya:

Qāla rabbisyraḥ lī ṣadrī. Wa yassir lī amrī. Waḥlul ‘uqdatam mil lisānī. Yafqahū qaulī.

Artinya:

"Dia [Musa] berkata, 'Wahai Tuhanku, lapangkanlah dadaku, mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku agar mereka mengerti perkataanku,'" (QS. Taha [20]: 25 - 28).

4. Doa Nabi Daud

Berikut ini doa meluluhkan hati seseorang yang kita cintai dengan menyebut namanya:

اللَّهُمَّ إِنَّكَ أَنْتَ الْعَزِيْزُ الْكَبِيْرُ وَأَنَا عَبْدُكَ الضَّعِيْفُ الذَّلِيْلُ الَّذِيْ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِكَ، اللَّهُمَّ سَخِّرْ لِيْ كَمَا سَخَّرْتَ فِرْعَوْنَ لِمُوْسَى وَلَيِّنْ لِيْ قَلْبَهُ كَمَا لَيَّنْتَ الْحَدِيْدَ لِدَاوُدَ فَإِنَّهُ لَا يَنْطِقُ إِلَّا بِإِذْنِكَ نَاصِيَتُهُ فِيْ قَبْضَتِكَ وَقَلْبُهُ فِيْ يَدِكَ جَلَّ ثَناَءُ وَجْهِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

Arab Latinnya:

Allaahumma innaka antal azizul kabir. Wa anaa abduka adhdhoiifudzdzaliil. Alladzii laa haula wa laa quwwata illaa bika. Allaahumma sakhkhir lii (sebut nama orang dimaksud) kama sakhkhorta firauna li musa. Wa layyin li qolbahuu kama layyantalhadiida li dawuda. Fa innahu la yantiqu illa bi idznika. Nashiyatuhuu fii qobdhatika. Wa qolbuhuu fi yadikka. Jalla tsanau wajhik. ya arkhamar rakhimiin.

Artinya:

"Ya Allah, sungguh Engkau Maha Mulia Maha Besar. Sementara aku hamba-Mu yang sangat hina dina. Tiada upaya dan kekuatan kecuali karena Engkau. Ya Allah, tundukkanlah (sebut nama orang yang dimaksud) padaku, sebagaimana Engkau telah menundukkan Fir'aun pada Musa AS. Dan luluhkan hatinya untukku, sebagaimana Engkau telah meluluhkan besi untuk Daud AS. karena sungguh dia tak akan berbicara kecuali dengan izin-Mu. Ubun-ubunnya dalam genggaman-Mu, dan hatinya di tangan-Mu. Pujian wajah-Mu telah Agung, wahai yang lebih sayang dari para penyayang."

5. Doa supaya hati tergerak berbuat baik dan mudah beribadah

Dilansir laman NU Online Jatim, berikut ini salah satu doa yang dapat dibaca untuk melunakkan hati sehingga diringankan dan dimudahkan dalam berbuat baik:

اللّهُمَّ وَفِّقْنَا لِطَاعَتِكَ وَأَتْمِمْ تَقْصِيْرَنَا وَتَقَبَّلْ مِنَّا إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيْعُ العَلِيْمُ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَآلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ والحمد لله رب العالمين

Arab Latinnya:

Allahumma waffiqna li tha‘atika, wa atmim taqshirana, wa taqabbal minna, innaka antas sami‘ul ‘alim. Wa shallallahu ‘ala sayyidina muhammadin wa ‘alihi wa shahbihi wa sallam. Walhamdulillahi rabbil ‘alamin.

Artinya:

"Ya Allah, bimbinglah jalan kami pada jalan ketaatan kepada-Mu, sempurnakanlah kekurangan kami, terimalah ibadah kami. Sungguh, Kau maha mendengar lagi mengetahui. Semoga Allah melimpahkan shalawat dan salam-Nya kepada Nabi Muhammad SAW, keluarga, dan para sahabatnya," (Lihat Perukunan Melayu, [Jakarta, Alaydrus: tanpa tahun], halaman 49).

Waktu Penggunaan yang Tepat

Doa meluluhkan hati seseorang atau diri sendiri dapat dibaca di waktu-waktu mustajab, terlebih setelah mendirikan salat lima waktu. Berikut ini beberapa waktu untuk membaca doa meluluhkan hati seseorang:

  • Waktu di antara azan dan iqamat.
  • Jelang waktu shalat dan setelahnya.
  • Ketika masuk sepertiga malam terakhir.
  • Sepanjang hari Jumat.
  • Waktu di antara zuhur dan asar, serta asar dan magrib.
  • Saat khatam membaca Al-Qur'an.
  • Saat turun hujan.
  • Ketika melakukan tawaf.
  • Ketika menghadapi musuh pada peperangan.
  • Mengulang doa sebanyak tiga kali.

Baca juga artikel terkait DOA HARIAN atau tulisan lainnya dari Syamsul Dwi Maarif

tirto.id - Edusains
Kontributor: Syamsul Dwi Maarif
Penulis: Syamsul Dwi Maarif
Editor: Dhita Koesno