Menuju konten utama

Contoh Soal TPS SMMPTN Barat 2023, Kisi-Kisi & Kunci Jawabannya

Contoh soal TPS SMMPTN Barat 2023 beserta kunci jawaban untuk latihan belajar peserta.

Contoh Soal TPS SMMPTN Barat 2023, Kisi-Kisi & Kunci Jawabannya
SMMPTN Barat. foto/https://smmptnbarat.id/

tirto.id - Contoh soal TPS SMMPTN Barat 2023 diperlukan untuk latihan soal dalam menghadapi tes SMM PTN Barat 2023. Melalui latihan soal, peserta dapat melatih kemampuan dan penguasaan materi.

Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Barat (SMMPTN) merupakan mekanisme seleksi penerimaan mahasiswa baru yang diadakan oleh 25 PTN yang tergabung dalam BKS PTN Indonesia Wilayah Barat.

Pada dasarnya program SMMPTN Barat 2023 merupakan jalur seleksi mandiri oleh masing-masing perguruan tinggi yang teknis pelaksanaannya dilaksanakan secara bersama-sama.

Sumber pembiayaan SMMPTN berasal dari biaya registrasi dan seleksi calon mahasiswa baru. Peserta SMMPTN Barat diwajibkan membayar biaya registrasi sebesar Rp350 ribu.

Biaya tersebut dibayarkan ketika pendaftaran online pada bank mitra, yakni Bank Mandiri, BNI, BTN, dan BSI. Biaya registrasi yang sudah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali dengan alasan apa pun.

Kisi-Kisi Ujian SMMPTN Barat 2023

Skema seleksi dalam SMMPTN berupa Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) yang dilaksanakan serentak di bawah koordinasi panitia SMMPTN Barat. Materi yang akan diujikan pada UTBK meliputi dua jenis, yakni jenis TPS (Tes Potensi Skolastik) dan jenis Tes Literasi dalam Bahasa Indonesia, bahasa Inggris, serta Penalaran Matematika. Berikut uraian kisi-kisi ujian SMMPTN Barat 2023:

1. Pertama: Tes Potensial Skolastik;

2. Kedua: Tes Literasi dalam Bahasa Indonesia, Literasi dalam Bahasa Inggris, dan Penalaran Matematika.

Contoh Soal Ujian SMMPTN Barat 2023 TPS & Jawaban

Materi ujian berupa TPS (Tes Potensi Skolastik) terdiri dari beberapa subtes, yakni penalaran umum, kemampuan kuantitatif, pengetahuan dan pemahaman umum, dan kemampuan memahami bacaan dan menulis. Berikut ini disajikan contoh soal ujian SMMPTN Barat 2023 berdasarkan masing-masing subtes:

Penalaran Umum

Teks berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 1-5

Vietnam dan Thailand menjadi negara Asia Tenggara yang paling awal mampu mengendalikan wabah Covid-19. Menyusul kemudian Brunei Darussalam dan Kamboja. Di saat yang sama, Indonesia masih harus berjibaku memetakan persebaran Covid-19. Vietnam pada Kamis, 23 Maret melonggarkan aturan menjaga jarak sosial. Karantina wilayah yang ketat menjadi kunci Vietnam mengendalikan virus corona. Hal yang sama juga dilakukan pemerintah Thailand yang mulai melonggarkan aturan lockdown. Thailand dengan mengizinkan warganya bisa berolahraga di taman, memotong rambut di tempat cukur serta makan di luar rumah untuk pertama kalinya pada Minggu, 3 April. Thailand mengizinkan salat Idul Fitri di masjid-masjid yang terletak di daerah tanpa kasus yang terinfeksi (zona hijau). Sheikul Islam Thailand, Aziz Phithakkhumphon, mengatakan situasi Covid-19 di kerajaan telah membaik. Selain dua negara tersebut, Malaysia juga mulai melonggarkan lockdown. Malaysia mengizinkan masyarakat untuk salat berjamaah di masjid di tengah pandemi virus corona. Keputusan Malaysia, Thailand, dan Vietnam melonggarkan lockdown berdasarkan kurva virus corona yang menurun.

Merujuk data Endcoronavirus (ECV), jika dibandingkan dengan kurva virus corona Singapura, Kamboja, Thailand, Malaysia, dan Vietnam, hanya Indonesia yang kurvanya melonjak tanpa penurunan signifikan. Pendiri Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Didik J. Rachbini, menilai kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) paling buruk dibanding negara-negara Asia Tenggara. Ketua Jurnalis Bencana dan Krisis (JBK)Ahmad Arief menyebut I ndonesia sejak awal pemerintah terlambat merespons virus Covid-19. Padahal, menurut Arief negara-negara tetangga sudah lebih dulu melakukan kewaspadaan terhadap warga negaranya yang berada di Kota Wuhan, dengan merespons cepat adanya penyebaran virus Covid-19. Arief juga mengemukakan kejanggalan karena sejak awal Desember hingga Januari 2020, pemerintah menyatakan belum sama sekali mendeteksi virus corona atau Covid-19 masuk ke Indonesia.

1. Berdasarkan paragraf 2, simpulan yang BENAR adalah...

A. Indonesia adalah satu-satunya negara di Asia Tenggara yang kurva virus coronanya tidak mengalami penurunan.

B. Kurva virus corona di negara-negara Asia Tenggara menunjukkan penurunan yang signifikan.

C. Dibandingkan beberapa negara di Asia Tenggara, kurva virus corona di Indonesia tidak mengalami penurunan yang signifikan.

D. Hanya negara Singapura, Kamboja, Malaysia, Vietnam, dan Thailand yang kurva virus coronanya mengalami penurunan.

E. Kurva virus corona di Indonesia menggambarkan buruknya penanganan corona oleh pemerintah.

Jawaban: C

2. Berdasarkan paragraf 1, simpulan yang PALING BENAR adalah...

A. Negara-negara di Asia Tenggara yang mampu mengendalikan wabah virus corona adalah Vietnam dan Thailand.

B. Dibanding Kamboja, Brunei Darussalam lebih mampu mengendalikan wabah virus corona.

C. Kemampuan Vietnam dan Thailand dalam mengendalikan wabah virus corona perlu ditiru Indonesia.

D. Thailand lebih mampu mengendalikan wabah virus corona dibandingkan negara Kamboja.

E. Walaupun bukan termasuk negara di Asia Tenggara, Brunei Darussalam dinilai lebih mampu mengendalikan wabah virus corona dibandingkan Indonesia.

Jawaban: D

3. Berdasarkan paragraf 1, apa yang PALING MUNGKIN TERJADI jika Indonesia menerapkan karantina wilayah secara ketat?

A. Indonesia akan terbebas dari wabah virus corona

B. Seperti Vietnam, Indonesia akan mampu mengendalikan wabah virus corona lebih awal.

C. Indonesia merupakan negara di Asia Tenggara yang paling dulu mengatasi wabah virus corona.

D. Seperti negara-negara di Asia Tenggara, Indonesia mampu mendeteksi wabah virus corona lebih awal.

E. Indonesia dinilai mampu mengatasi wabah virus corona.

Jawaban: B

4. Berdasarkan paragraf 2, simpulan yang PALING BENAR adalah...

A. Kurva virus corona di Indonesia melonjak karena kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) tidak sesuai kondisi masyarakat Indonesia.

B. Kurva virus corona di Indonesia tidak mengalami penurunan karena masyarakat Indonesia tidak menaati protokol kesehatan.

C. Kurva virus corona di Indonesia tidak menurun karena Indonesia tidak mampu mendeteksi virus corona.

D. Kurva virus corona di Indonesia melonjak karena kejanggalan pemerintah Indonesia dalam mendeteksi virus corona.

E. Kurva virus corona di Indonesia melonjak karena kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) sangat buruk.

Jawaban: E

5. Berdasarkan paragraf 1, jika PSBB ibarat lockdown, simpulan yang MUNGKIN PALING BENAR adalah...

A. Indonesia akan melonggarkan PSBB (pembatasan sosial berskala besar) jika kurva virus corona menurun.

B. Indonesia akan melonggarkan PSBB karena keadaan negara sudah aman dari virus corona.

C. Indonesia akan melonggarkan PSBB karena telah berhasil terbebas dari virus corona.

D. Indonesia akan melonggarkan PSBB karena virus corona sudah bisa dihindari.

E. Indonesia akan melonggarkan PSBB jika pemerintah menyetujui kebijakan tersebut.

Jawaban: A

Kemampuan Kuantitatif

1. Diketahui sebuah deret:

CGGE, GIIC, KKKF, ..., SOOG

Urutan huruf yang tepat untuk mengisi bagian yang rumpang tersebut adalah...

A. ONND

B. MOOD

C. KMMF

D. OMMD

E. NKKH

Jawaban: D

2. 10, 543, 3125, 20, 432, 256, 30, 321...

Nilai yang tepat untuk melanjutkan pola di atas adalah ....

A. 27

B. 40

C. 64

D. 243

E. 441

Jawaban: A

3. 1, 2, 4, 5, 25, 26, x, y

Nilai yang tepat untuk menggantikan x dan y di atas adalah...

A. 27 dan 54

B. 51 dan 52

C. 60 dan 82

D. 254 dan 275

E. 226 dan 227

Jawaban: E

4. Suatu persegi panjang mempunyai luas 2 120 cm. Jika panjangnya bertambah 25% dan lebar berkurang 20%, maka berapa cm2 penambahan luas ....

A. 20 cm2

B. 40 cm2

C. 60 cm2

D. 80 cm2

E. 120 cm2

Jawaban: E

5. Jika rata-rata 2, 3, x, y adalah 3, maka nilai rata 6, 8, x, y ...

A. 5,2

B. 6

C. 5

D. 6,2

E. 7

Jawaban: A

Pengetahuan dan Pemahaman Umum

Teks berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 1 s.d. 4.

Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mencatat tingkat pengangguran terbuka Indonesia saat ini berada di angka 5,01 persen. Jumlah ini merupakan angka pengangguran terendah dalam sejarah Indonesia. Selain itu, Kemnaker juga mencatat total [....] lapangan kerja baru telah mencapai 11,1 juta sepanjang 2015—2019. Dengan demikian, target penciptaan 10 juta lapangan kerja baru Presiden Jokowi pada periode tersebut telah terlampaui.

Kendati demikian, pembangunan ketenagakerjaan masih membutuhkan kerja yang besar. Termasuk pada bidang penempatan kerja. Untuk itu, dalam menghadapi tantangan dunia ketenagakerjaan yang semakin kompleks dan berat, dibutuhkan kolaborasi, sinergi, kerja sama, serta menciptakan berbagai terobosan bersama berbagai pihak.

Kemnaker merupakan salah satu kementerian yang memiliki peran penting dalam mempersiapkan SDM unggul demi Indonesia maju. Upaya penanggulangan masalah pengangguran dan peningkatan kualitas pekerja itu harus dilaksanakan secara nyata. Tujuannya, agar bisa membawa manfaat bagi tenaga kerja yang pada akhirnya dapat meningkatkan produktivitas perusahaan dan daya saing nasional.

1. Kata kolaborasi pada paragraf 2 bermakna...

A. gabungan antara dua perusahaan atau lebih untuk memperoleh keuntungan

B. penyatuan usaha sehingga tercapai pengawasan bersama

C. kerja sama untuk membuat sesuatu

D. penggabungan dua atau lebih perusahaan di bawah satu kepemilikan

E. pengerjaan sesuatu dengan tekun atau cermat

Jawaban: C

2. Kata yang tepat untuk melengkapi bagian yang rumpang pada paragraf 1 adalah...

A. ciptaan

B. penciptaan

C. hasil cipta

D. menciptakan

E. terciptanya

Jawaban: B

3. Kata kompleks pada paragraf 2 memiliki makna yang berlawanan dengan kata...

A. mudah

B. ringan

C. sedikit

D. sederhana

E. tunggal

Jawaban: D

4. Topik bacaan di atas adalah...

A. Tingkat pengangguran di Indonesia.

B. Menghadapi tantangan dunia ketenagakerjaan.

C. Upaya mengatasi masalah pengangguran.

D. Peran Kemnaker dalam dunia ketenagakerjaan.

E. Pentingnya peningkatan kualitas pekerja.

Jawaban: B

Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis

Teks berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 1 s.d. 5.

(1) Pusat Permodelan Matematika dan Simulasi (P2MS) Institut Teknologi Bandung (ITB) melakukan simulasi dan permodelan sederhana mengenai prediksi [....] virus corona atau Covid-19 di Indonesia. (2) Hasilnya, Indonesia diprediksi akan mengalami puncak kasus harian Covid-19 pada akhir Maret 2020 hingga pertengahan April 2020.

(3) Nuning, tim peneliti ITB, menjelaskan penelitian tersebut dilatarbelakangi kasus Covid-19 di Indonesia yang menjadi bagian pandemi global. (4) Kondisi ini melahirkan riuh rendah serta kontroversi, apakah tindakan yang diambil cukup untuk menangkal penyebaran atau berlebihan. (5) Kesimpangsiuran informasi tentang hal ini dikhawatirkan mengganggu usaha nyata untuk menanggulangi bencana yang sebenarnya.

(6) Dalam penelitian yang menjadi jurnal ilmiah tersebut, tim peneliti membangun model representasi jumlah kasus Covid-19 dengan menggunakan model Richard’s Curve. (7) Model tersebut terbukti berhasil memprediksi awal, akhir, serta puncak pandemi SARS di Hong Kong pada 2003. (8) [....] memilih penelitian, mereka menguji berbagai data kasus Covid-19 terlapor dari berbagai negara, seperti China, Iran, Italia, Korea Selatan, dan Amerika Serikat, termasuk data akumulatif seluruh dunia.

1. Apa judul yang tepat untuk teks tersebut?

A. Simulasi Penyebaran Virus Corona

B. Prediksi Puncak Penyebaran Virus Corona di Indonesia

C. Prediksi Penyebaran Virus Corona di Indonesia

D. Bentuk Permodelan Prediksi Penyebaran Virus Corona

E. Prediksi Penyebaran Virus Corona di Indonesia dan Negara-Negara Lain

Jawaban: C

2. Anda ingin menambahkan kalimat berikut pada teks tersebut. Pandemi tersebut diperkirakan berakhir pada saat kasus harian baru terbesar berada di angka sekitar 600 pasien. Di manakah letak yang tepat untuk kalimat tersebut?

A. setelah kalimat 2

B. setelah kalimat 3

C. setelah kalimat 4

D. setelah kalimat 5

E. setelah kalimat 6

Jawaban: A

3. Konjungsi temporal yang tepat untuk ditambahkan pada kalimat 8 adalah...

A. ketika

B. sebelum

C. saat

D. setelah

E. sejak

Jawaban: D

4. Perbaikan yang tepat untuk kalimat 4 agar menjadi kalimat efektif adalah...

A. Kondisi ini melahirkan riuh rendah serta kontroversi apakah tindakan yang diambil cukup untuk menangkal penyebaran atau berlebihan.

B. Kondisi ini melahirkan riuh rendah serta kontroversi, tindakan yang diambil cukup untuk menangkal penyebaran atau berlebihan.

C. Kondisi ini melahirkan riuh rendah serta kontroversi, yaitu tindakan yang diambil cukup untuk menangkal penyebaran atau berlebihan.

D. Kondisi ini melahirkan riuh rendah, kontroversi, dan tindakan yang diambil cukup untuk menangkal penyebaran atau berlebihan.

E. Kondisi ini melahirkan riuh rendah dan kontroversi serta apakah tindakan yang diambil cukup untuk menangkal penyebaran atau berlebihan.

Jawaban: C

5. Bentukan kata yang tepat untuk melengkapi bagian yang rumpang pada kalimat 1 adalah...

A. persebaran

B. penyebaran

C. menyebarnya

D. tersebarnya

E. disebarkannya

Jawaban: B

Baca juga artikel terkait CONTOH SOAL atau tulisan lainnya dari Nurul Azizah

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Nurul Azizah
Penulis: Nurul Azizah
Editor: Yulaika Ramadhani