Menuju konten utama

Apa Saja Jenis Les yang Aman untuk Anak TK?

Berikut ini jenis les yang aman untuk anak TK, mulai dari musik hingga menari dan informasi tentang cara memilih tempat les yang aman untuk anak TK.

Apa Saja Jenis Les yang Aman untuk Anak TK?
Ilustrasi Anak Melukis. foto/IStockphoto

tirto.id - Kegiatan kursus atau les sudah bisa dilakukan anak sejak mereka masuk taman kanak-kanak (TK). Bagi anak TK, jenis les yang dipilih sebaiknya yang aman dan sesuai minat bakatnya.

Saat ini tidak sulit menemukan lembaga kursus yang menyediakan kelas khusus untuk anak-anak. Hal ini tentu memudahkan orang tua memilih jenis les yang tepat untuk anak.

Les tidak hanya baik untuk meningkatkan keterampilan anak pada bidang tertentu. Dikutip dari VeryWell Family, les adalah cara terbaik untuk membuat pikiran dan tubuh anak tetap aktif.

Les juga membantu anak membangun keterampilan sosial dengan orang lain yang menggeluti bidang sama. Selain itu, kegiatan les juga mampu memupuk kemandirian dan kepercayaan diri anak sejak dini.

Jenis Les yang Aman untuk Anak TK

Ada banyak jenis les yang cocok untuk anak TK, mulai dari les kesenian, bahasa, hingga olahraga. Umumnya, kelas-kelas les anak diprogram agar aman dan nyaman untuk para pesertanya.

Berikut beberapa jenis les yang aman dan dapat dicoba untuk anak TK:

1. Les Musik

KONSER MUSIK PIANO DALAM KELAS

sejumlah siswa sd memainkan musik piano dengan barpakaian adat saat mengikuti konser musik piano dalam kelas di sd sambung jawa makassar, sulawesi selatan, rabu (27/4). sebanyak 80 siswa sd mengikuti konser musik piano dalam kelas untuk menyukseskan program wali kota makassar tentang program pendidikan 'satu anak satu kesenian' dan juga untuk memberikan pengetahuan dan minat berkesenian sejak usia dini. antara foto/abriawan abhe/foc/16.

Les musik, seperti les vokal, piano, drum, dan sebagainya merupakan jenis les yang aman untuk anak Tk. Selain pelajarannya menyenangkan , les musik juga memiliki banyak manfaat untuk anak TK.

Gerry D. dalam jurnal Developmental Science (2012) menyebut bahwa pelajaran musik memiliki manfaat yang baik untuk perkembangan otak bayi dan balita.

Berdasarkan riset, anak-anak yang belajar musik sejak dini memiliki keterampilan komunikasi yang lebih baik. Selain itu, penggunaan alat musik juga membantu mereka menyempurnakan keterampilan motorik halus.

2. Les Renang

anak berenang

Ilustrasi mengajari anak berenang. Getty Images/iStockphoto

Renang merupakan kemampuan dasar yang sebaiknya dimiliki anak sejak dini. Menurut American Academy of Pediatrics (AAP) anak-anak sudah mulai diajari berenang mulai usia 1 tahun.

Namun, AAP juga menilai bahwa les renang sebaiknya diterima anak setelah berusia 4 tahun ke atas atau saat usia TK.

Melalui pelajaran renang, anak-anak diharapkan memiliki pengetahuan dan keterampilan soal keamanan air. Les renang juga membantu anak mengembangkan kemampuan motorik dan kognitif.

Selain itu, les renang juga dapat meningkatkan kepercayaan diri anak dan baik untuk kesejahteraan psikologisnya.

3. Les Bahasa Inggris

Ilustrasi Belajar Bahasa Inggris

Ilustrasi Belajar Bahasa Inggris. [foto/shutterstock]

Les bahasa Inggris adalah salah satu jenis les yang paling diminati di Indonesia. Banyak anak di Indonesia yang mulai mengikuti les bahasa Inggris sejak usia yang masih sangat muda.

Selain itu, tidak sulit menemukan kelas les bahasa Inggris untuk anak TK yang dibuka oleh berbagai lembaga kursus di dalam negeri.

Faktanya, les bahasa asing seperti bahasa Inggris memang sebaiknya dilakukan sejak dini. Terapis bicara berlisensi di Child Mind Institute mengungkapkan bahwa bahasa semakin sulit dipelajari seiring bertambahnya usia.

Sebaliknya anak-anak dari lahir hingga usia sekitar tiga tahun lebih matang dan mudah menerima informasi baru seperti bahasa asing.

"Tentu saja Anda selalu dapat mempelajari bahasa kedua nanti, tetapi membutuhkan lebih banyak waktu dan menjadi lebih menantang," katanya seperti yang dikutip dari Child Mind Institute.

4. Les Menggambar

Ilustrasi Anak Melukis

Ilustrasi Anak Melukis. foto/IStockphoto

Les menggambar adalah cara yang tepat untuk mengisi waktu luang anak dengan aman dan bermanfaat. Les menggambar cocok diberikan bagi anak-anak usia dini, mulai dari usia TK.

Dikutip dari Michigan State University, les menggambar memungkinkan anak-anak mengasah keterampilan motorik halus dan kreativitas.

Hal ini karena mereka akan diberi kesempatan bereksperimen dengan berbagai warna, alat, bahan, dan tekstur berbeda-beda.

Mereka juga dapat mempelajari sebab akibat dari eksperimen pencampuran warna. Selain itu, les menggambar dapat mengajarkan anak cara mengapresiasi seni.

5. Les Baca Tulis

Ilustrasi Membaca Buku

Ilustrasi Membaca Buku. foto/Istockphoto

Anak usia TK sebaiknya sudah mulai mempelajari keterampilan baca tulis. Keterampilan ini nantinya akan dibutuhkan anak ketika mereka menempuh pendidikan di sekolah dasar.

Dikutip dari Medicinenet, anak-anak umumnya sudah mulai membaca dan menulis sejak berusia empat tahun. Namun, ada juga kasus di mana anak-anak baru bisa membaca dan menulis pada usia hingga tujuh tahun.

Keterlambatan ini kemungkinan dapTempat les uyang aman untuk anak TK sebaiknya at memicu mereka mengalami kendala saat masuk sekolah. Oleh karena itu, les baca tulis bisa dipertimbangkan orang tua untuk memberikan les pada anak-anak.

6. Les Menari

LOMBA KREASI SENI ANAK DIFABEL

Sejumlah anak penyandang tunarungu dan tunawicara mementaskan Tari Gambyong Anting-anting saat mengikuti lomba kreasi seni bertajuk Kita Semua Sama di SLB-A Dria Adi, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (22/7). ANTARA FOTO/Aji Styawan

Usia TK adalah waktu di mana anak-anak sangat aktif bergerak dan menyukai musik. Momen ini bisa dimanfaatkan orang tua untuk memasukkan anak ke kelas menari atau les tari tradisional.

Les menari tidak hanya menyenangkan, tetapi juga bermanfaat bagi perkembangan anak. Berdasarkan studi yang dirilis di jurnal Rev Paul Pediatri (2018) kegiatan menari dapat membantu anak menyempurnakan motorik halus dan kasar, keseimbangan, dan koordinasi.

Selain itu, beberapa kegiatan menari juga membantu perkembangan kognitif anak melalui pengenalan irama, ketukan, dan tempo. Kegiatan ini baik untuk mengasah logika dan kecerdasan anak.

Cara Memilih Tempat Les yang Aman untuk Anak TK

Ada beberapa pertimbangan yang perlu dilakukan orang tua sebelum memilih tempat les untuk anak TK. Pertimbangan ini dilakukan agar anak selalu berada di area aman dan ditangani oleh orang-orang profesional.

Dikutip dari Mums Village, berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memilih tempat les yang aman untuk anak TK:

1. Lokasinya dekat dengan rumah

Pastikan lokasi tempat les anak dekat dengan rumah atau tempat kerja orang tua. Ini dilakukan agar orang tua bisa dengan mudah dan cepat menjemput anak setelah kegiatannya selesai.

2. Jam operasionalnya tidak di malam hari

Hindari memilih tempat les untuk anak TK yang mengoperasikan kegiatannya pada malam hari. Waktu terbaik untuk anak TK pergi les adalah pagi, siang, atau sore hari.

Waktu les yang telalu malam tidak aman untuk anak-anak serta dapat mengganggu waktu istirahat anak.

3. Pastikan pengajar berlisensi

Pastikan bahwa guru, instruktur, atau pengajar les anak berlisensi. Ini berlaku untuk semua jenis les, termasuk les yang melibatkan kegiatan fisik atau peralatan tertentu.

Cari tahu pengalaman guru dan latar belakangnya sebelum menyerahkan kegiatan belajar anak kepadanya.

4. Pastikan lingkungan tempat les kondusif

Cari tahu apakah lingkungan tempat les kondusif, jauh dari area konflik, atau lingkungan dengan angka kriminalitas tinggi.

Bagi anak-anak TK, pertimbangkan memilih lokasi les yang jauh dari jalan raya atau jalan ramai. Selain mengurangi risiko kecelakaan, tempat les yang jauh dari jalan raya juga lebih nyaman untuk pembelajaran.

Pastikan pula tidak ada area di tempat les yang dapat membahayakan anak, seperti tangga curam atau fasilitas bermain yang rusak.

5. Pilih tempat les dengan fasilitas keamanan baik

Pilihlah tempat les yang menyediakan fasilitas keamanan baik, seperti keberadaan tim keamanan dan CCTV.

Cari tahu pula bagaimana orang lain selain murid dan orang tua dapat mengakses tempat les tersebut, apakah longgar atau cukup ketat dan aman.

Baca juga artikel terkait LES UNTUK ANAK TK atau tulisan lainnya dari Yonada Nancy

tirto.id - Gaya hidup
Penulis: Yonada Nancy
Editor: Dhita Koesno