Menuju konten utama

13 Jurusan Sepi Peminat di UINSU & UIN Padang SNBP 2025

Calon peserta SNBP 2026 dapat menghitung peluang lolos seleksi. Ketahui jurusan UIN Sumatera Utara dan UIN Imam Bonjol Padang yang sepi peminat.

13 Jurusan Sepi Peminat di UINSU & UIN Padang SNBP 2025
Ilustrasi Kuliah Daring. foto/Istockphoto

tirto.id - Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) merupakan salah satu bagian dari Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB). Sebentar lagi rangkaian SNBP 2026 akan dimulai. Ketahui jurusan-jurusan sepi peminat di UIN Sumatera Utara dan UIN Padang pada SNBP 2026.

Pengumuman terkait pelaksanaan SNPMB 2026 telah dilakukan pada 16 September 2025 lalu. Di dalamnya membahas mengenai aturan baru, salah satunya pada SNBP 2026.

Dalam SNBP 2026, diberlakukan nilai Tes Kemampuan Akademik (TKA). Perlu diketahui, TKA merupakan tes standar yang mencerminkan capaian akademik siswa dan saat ini mulai digunakan sebagai salah satu persyaratan atau pertimbangan utama dalam proses SNPMB, khususnya SNBP.

Murid tidak diwajibkan mengikuti TKA, tetapi bagi yang ingin mengikuti SNBP 2026, nilai TKA menjadi salah satu instrumen penting sebagai validator nilai selama bersekolah. Jika tidak memiliki nilai TKA, murid tidak eligible untuk mengikuti SNBP 2026.

Selain mempertimbangkan nilai dan prestasi, calon peserta SNBP 2026 juga perlu mengetahui jurusan yang ingin dituju dan peluang lolosnya. Hal ini dapat dilakukan dengan mengetahui jurusan sepi peminat di beberapa kampus, termasuk UIN Sumatera Utara dan UIN Padang.

Daftar Jurusan Sepi Peminat di UIN Sumatera Utara & Padang 2026

Calon peserta SNBP 2026 dapat mengetahui jurusan sepi peminat melalui laman resmi SNPMB. Di laman itu terdapat daftar kampus dengan daftar jurusan atau prodi beserta jumlah peminatnya.

Saat ini belum ada keterangan jumlah peminat peserta SNBP 2025 tiap jurusan, maka menggunakan data peminat peserta SNBP tahun 2024. Berikut ini daftar peminat 2024 jurusan UIN Sumatera Utara dari yang terendah hingga tertinggi.

  1. Fisika: 29 peminat
  2. Matematika: 81 peminat
  3. Biologi: 112 peminat
  4. Ilmu Perpustakaan: 193 peminat
  5. Gizi: 219 peminat
  6. Hukum: 418 peminat
  7. Ilmu Komunikasi: 480 peminat
  8. Sistem Informasi: 494 peminat
  9. Ilmu Komputer: 618 peminat
  10. Ilmu Kesehatan Masyarakat: 761 peminat
  11. Manajemen: 877 peminat
Sementara itu, berikut ini daftar jumlah peminat SNBP tahun 2024 tiap prodi di UIN Imam Bonjol Padang:

  1. Matematika: 13 peminat
  2. Sistem Informasi: 125 peminat

Strategi Memilih Jurusan dalam Seleksi SNBP

Lolos SNBP menjadi mimpi orang banyak. Hal ini karena seleksinya tidak menggunakan tes sehingga banyak siswa yang memanfaatkan kesempatan ini dengan baik.

Namun, tidak sedikit juga siswa yang gagal karena tidak memperhitungkan persiapan atau peluang dengan baik. Simak strategi memilih jurusan dalam SNBP berikut ini:

Ikuti aturan SNBP 2026

Hal paling utama dalam mengikuti sebuah seleksi adalah mematuhi aturannya. Pastikan telah mengikuti aturan SNBP 2026, mencakup registrasi akun, pengisian PDSS, hingga nilai TKA.

Pilih program studi sesuai minat dan bakat

Ketahui minat dan bakat agar tidak bingung ketika akan memilih program studi. Selain itu, ketahui juga risiko yang akan diambil jika diterima dan berkuliah di program studi tersebut. Hal itu dapat memudahkan siswa dalam memilih jurusan atau program studi saat pendaftaran SNBP 2026.

Sesuaikan dengan nilai dan portofolio prestasi yang relevan

Beberapa jurusan mengharuskan pendaftarnya mengirimkan portofolio. Selain itu, penilaiannya pun mempertimbangkan nilai dan prestasi. Pastikan portofolio dan nilai/prestasi yang disertakan saat pendaftaran sesuai dengan jurusan yang dituju.

Cek peluang lolos

Hal ini dapat dilakukan dengan mengetahui jumlah peminat dan daya tampung. Dengan begitu, peserta SNBP dapat menghitung tingkat keketatan atau persaingan dan peluang lolos di jurusan yang dituju.

Cek aturan lintas jurusan

Banyak jurusan yang mengharuskan linear dengan bidang ilmu peserta. Jika, misal semasa SMA lebih banyak belajar atau mengambil mata pelajaran sosial dan humaniora, kemungkinan peluang lolos di jurusan teknik atau STEM lainnya rendah. Begitu pula sebaliknya.

Pembaca yang ingin membaca artikel sejenis terkait SNPMB dapat mengakses tautan berikut ini.

Link Artikel Tentang SNPMB

Baca juga artikel terkait SNPMB 2026 atau tulisan lainnya dari Umu Hana Amini

tirto.id - Edusains
Kontributor: Umu Hana Amini
Penulis: Umu Hana Amini
Editor: Wisnu Amri Hidayat