tirto.id - Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog, Ahmad Rizal Ramdhani, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Koperasi Kelurahan Merah Putih di kawasan Blok M, Melawai, Jakarta Selatan, Minggu (27/7/2025).
Rizal mengatakan sidak ini dilakukan untuk memastikan dukungan Bulog sekaligus memantau ketersediaan dan stabilitas harga di koperasi yang menjadi program besutan Presiden Prabowo Subianto itu. Program Kopdes Merah Putih secara simbolis diresmikan di Klaten, Jawa Tengah sejak 21 Juli lalu.
Dari sidak itu, Bayu menyoroti tingginya penjualan terhadap minyak goreng Minyakita dengan harga Rp15.700. Sehingga, katanya, Ia pun akan langsung memerintahkan jajaran Bulog di wilayah dan cabang untuk mempercepat distribusi agar tidak terjadi kekosongan stok di koperasi.
“Nah alhamdulillah ini, kayak dilihat di sini kan minyak kita paling laku tuh, udah mau habis. Jadi saya perintahkan pinwil [pimpinan wilayah] dan pinca [pimpinan cabang] supaya dorong minyaknya semaksimal mungkin,” ujar Rizal dalam sidak tersebut.
Selain itu, produk lain seperti beras SPHP dan gula pasir juga menjadi perhatian Bulog untuk dipasok ke jaringan Koperasi Merah Putih. Menurut Rizal, beras SPHP tengah menjadi primadona dan menjadi merek yang paling dicari masyarakat.
Untuk menjaga ketersediaan, Bulog, katanya, akan mengatur sistem pemesanan rutin dari koperasi. Rizal menyebut setiap koperasi bisa langsung memesan beras hingga 2 ton, akan tetapi minyak dan gula hanya dipatok 1 ton pemesanan.
“Sekali pesen bisa langsung 2 ton minimal. Nanti kalau udah mau habis seminggu pesen lagi 2 ton lagi, nggak apa-apa untuk beras. Nah kalau minyak dan gula masing-masing 1 ton dulu, 1 ton dulu, 1 ton dulu, seperti itu,” katanya.
“Sehingga masyarakat tuh jangan sampai terhambat mau beli barang-barang tersebut, khusus sembako yang dibutuhkan oleh masyarakat,” sambung Riza
Penulis: Rahma Dwi Safitri
Editor: Dwi Aditya Putra
Masuk tirto.id







































