Menuju konten utama

Profil Iko Juliant Mahasiswa Unnes yang Meninggal Terkait Demo

Cek siapa sosok Iko Juliant Junior, mahasiswa Unnes yang meninggal dunia setelah berpamitan untuk mengikuti aksi unjuk rasa.

Profil Iko Juliant Mahasiswa Unnes yang Meninggal Terkait Demo
Ucapan bela sungkawa atas wafatnya Iko Juliant Junior dari Fakultas Hukum Universitas Negeri Semarang. ANTARA/HO-Unnes

tirto.id - Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) bernama Iko Juliant Junior meninggal dunia pada Minggu (31/8/2025). Sebelum meninggal, mendiang Iko Juliant sempat menjalani penanganan medis di RSUP dr. Kariadi, Semarang.

Iko Juliant diduga meninggal dunia secara tak wajar setelah mengikuti demonstrasi massa di Semarang pada Sabtu (30/8). Pihak terkait masih akan melakukan investigasi dan penyelidikan terkait penyebab kematian Iko.

Apakah Iko Juliant Mahasiswa Unnes Meninggal Terkait Demo?

Pusat Bantuan Hukum Ikatan Alumni Fakultas Hukum Unnes (PBH IKA FK Unnes) menyatakan tengah menginvestigasi kasus kematian tersebut karena dinilai tidak wajar.

Menurut Advokat PBH IKA FK Unnes, Nauval Sebastian, semula keluarga Iko Juliant diberi informasi oleh polisi bahwa Iko mengalami kecelakaan lalu lintas.

Namun, ada kejanggalan dalam informasi tersebut. Salah satunya adalah luka-luka dalam tubuh mendiang Iko yang tidak seperti luka kecelakaan lalu lintas.

"Selain itu, korban dilaporkan sempat mengigau dan bilang "jangan dipukuli" saat dirawat di rumah sakit," katanya.

Sementara itu, kejanggalan kasus kematian Iko juga beredar di media sosial. Selain luka yang mencurigakan, barang pribadi milik Iko, seperti ponsel, jaket almamater, tas ransel, serta sepeda motor disebut ditahan di Polda Jateng. Informasi dari satpam RSUP dr. Kariadi juga menyebutkan bahwa Iko dibawa ke rumah sakit oleh anggota Brimob.

Sebelumnya, berdasarkan keterangan pihak keluarga, Iko pamit kepada keluarga untuk mengikuti aksi unjuk rasa pada Sabtu (30/8). Dari rumahnya di Ngaliyan, Kota Semarang, Iko berangkat membawa jaket almamater.

Mendiang Iko sempat pulang ke rumah pada Sabtu malam, namun pamit pergi kembali untuk membantu membebaskan mahasiswa yang ditahan polisi.

Sejak kepergian Iko pada Sabtu malam itu, pihak keluarga tidak mendapat kabar sampai diberi informasi Iko berada di RSUP dr. Kariadi.

Sosok Iko Juliant Junior Mahasiswa Unnes yang Meninggal Dunia

Iko Juliant Junior adalah mahasiswa Unnes angkatan 2024. Sebelum meninggal, Iko tengah menempuh pendidikan sarjana program Ilmu Hukum.

Menurut Kepala Humas Unnes Rahmat Petuguran pada Selasa (8/9), Iko merupakan mahasiswa dengan prestasi yang membanggakan.

"Iko adalah mahasiswa Program Studi Ilmu Hukum angkatan 2024 yang memiliki prestasi akademik membanggakan, dibuktikan dengan IPK yang diperolehnya pada semester satu dan dua," katanya, dikutip dari Antara.

Dijelaskan Rahmat, Iko memiliki IPK 3,59 pada semester satu dan 3,18 pada semester dua. Berdasarkan Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti), Iko masih berstatus mahasiswa aktif sebelum meninggal dunia.

Iko seharusnya tengah menjalani kuliah semester tiga, namun ia meninggal setelah pamit membantu mahasiswa yang ditahan Polda Jateng agar dibebaskan.

Sejak kematian Affan Kurniawan akibat dilindas rantis Brimob pada 28 Agustus, Iko Juliant Junior jadi 1 dari 10 korban meninggal dunia dalam gelombang protes dalam seminggu ke belakang. Seturut dengan itu, Komnas HAM mencatat hingga Selasa (2/9), sudah ada 10 korban jiwa terkait demo.

Selain Affan dan Iko, korban meninggal terkait gelombang protes atas kebijakan DPR dan kekerasan aparat adalah Muhammad Akbar Basri, Sarinawati, Saiful Akbar, Rusdamdiansyah, Sumari, Rezha Sendy Pratama, dan Andika Lutfi Falah. Komnas HAM masih akan menyelidiki terkait penyebab meninggalnya para korban.

Baca juga artikel terkait DEMO atau tulisan lainnya dari Rizal Amril Yahya

tirto.id - Aktual dan Tren
Kontributor: Rizal Amril Yahya
Penulis: Rizal Amril Yahya
Editor: Dicky Setyawan