Menuju konten utama

Komnas HAM: 10 Orang Tewas dalam Aksi Demo Sejak 25 Agustus 2025

Komnas HAM juga mencatat sejumlah fenomena lain yang timbul dari aksi unjuk rasa sejak 25 Agustus 2025. Apa saja?

Komnas HAM: 10 Orang Tewas dalam Aksi Demo Sejak 25 Agustus 2025
Ketua Komnas HAM Anis Hidayah saat konferensi pers di Kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, Selasa (2/9/2025). Tirto.id/Muhammad Naufal

tirto.id - Ketua Komnas HAM, Anis Hidayah, mengatakan terdapat 10 orang yang meninggal dunia akibat unjuk rasa di berbagai titik di Indonesia sejak 25 Agustus 2025 hingga saat ini. Penyebab meninggalnya sejumlah korban itu diduga karena kekerasan oleh aparat kepolisian.

Komnas HAM masih menyelidiki lebih lanjut keterlibatan aparat dalam meninggalnya para korban.

"Sejauh ini tercatat setidaknya 10 orang korban meninggal dunia, di mana beberapa di antaranya diduga kuat karena mengalami kekerasan dan penyiksaan oleh aparat," ucapnya di Kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, Selasa (2/9/2025).

Komnas HAM juga mencatat sejumlah fenomena lain yang timbul dari aksi unjuk rasa sejak 25 Agustus 2025, yakni penangkapan masyarakat yang dilakukan secara semena-mena atau menyalahi peraturan, perusakan fasilitas publik, penjarahan, dan persekusi.

Terkini, Polda Metro Jaya menangkap aktivis sekaligus Direktur Eksekutif Lokataru Foundation, Delpedro Marhaen, di Jalan Kunci, Kayu Putih, Pulo Gadung, Jakarta Timur, Senin (1/9/2025) malam.

"Perkembangan ini tentu saja mengkhawatirkan dalam konteks yang nantinya dapat menimbulkan pelanggaran hak asasi manusia," tutur dia.

Anis menyebutkan, Komnas HAM turut memantau perkembangan aksi unjuk rasa di kota lain. Misalnya, ada 429 warga yang ditangkap di Bandung, Jawa Barat, dan 89 warga ditangkap di Solo, Jawa Tengah.

"Komnas HAM akan terus melanjutkan proses pemantauan, pengumpulan data, fakta, dan informasi yang selama ini berkembang. Mudah-mudahan dalam waktu dekat kami bisa menyampaikan keseluruhan data yang masih terus kami himpun," jelasnya.

Berikut nama-nama korban meninggal dalam demo sejak 25 Agustus 2025:

1. Affan Kurniawan (Jakarta)

2. Andika Lutfi Falah (Jakarta)

3. Rheza Sendy Pratama (Jogja)

4. Sumari (Solo)

5. Saiful Akbar (Makassar)

6. Muhammad Akbar Basri (Makassar)

7. Sarina Wati (Makassar)

8. Rusdamdiansyah (Makassar)

9. Iko Juliant Junior (Semarang)

10. Septinus Sesa (Manokwari)

Baca juga artikel terkait KEKERASAN POLISI TANGANI DEMO atau tulisan lainnya dari Muhammad Naufal

tirto.id - Flash News
Reporter: Muhammad Naufal
Penulis: Muhammad Naufal
Editor: Anggun P Situmorang