Menuju konten utama

Prabowo Minta BPS Tingkatkan Akurasi Data Kawasan Ekonomi Khusus

BPS bakal menjalin koordinasi dengan pengelola/penyelenggara KEK se-Tanah Air.

Prabowo Minta BPS Tingkatkan Akurasi Data Kawasan Ekonomi Khusus
Presiden RI Prabowo Subianto setibanya di Indonesia setelah melakukan kunjungan kerja ke luar negeri, Rabu (16/7/2025). tirot.id/Ayu Mumpuni

tirto.id - Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengaku pihaknya diminta meningkatkan akurasi data terkait kawasan ekonomi khusus (KEK) oleh Presiden Prabowo Subianto.

Hal ini dinyatakan usai Amalia mengikuti rapat terbatas terkait KEK dengan Prabowo di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (22/7/2025).

"Presiden minta BPS meningkatkan akurasi data. BPS diminta terus tingkatkan kualitas dan akurasi data," ucapnya di Istana Negara, Selasa.

"Karena temanya tadi adalah KEK, maka BPS juga harus bisa mengumpulkan data-data dari KEK," lanjut dia.

Amalia menyebutkan, BPS bakal bertindak cepat untuk meningkatkan pengumpulan data terkait KEK. Ia meyakini BPS dapat mengumpulkan data terkait KEK melalui survei langsung ke lapangan.

Di satu sisi, kata Amalia, BPS bakal menjalin koordinasi dengan pengelola/penyelenggara KEK se-Tanah Air.

"Data dari KEK ini tentunya harus cepat dipastikan BPS terkumpul datanya, dan seluruh pengelola KEK diminta untuk berkolaborasi dengan BPS saat mendata lapangan," urainya.

Sementara itu, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani menyatakan capaian investasi dari KEK mulai 2012-2024 mencapai Rp263,4 triliun.

Hal ini dinyatakan usai Rosan mengikuti rapat terbatas terkait KEK se-Indonesia bersama Prabowo di Istana Negara, Selasa.

"Keseluruhan dari 2012-2024 capaian di KEK itu Rp263,4 triliun," katanya di Istana Negara, Selasa.

Sementara itu, Rosan menyatakan KEK menyerap 160.874 tenaga kerja selama 2012-2024. Dalam periode yang sama, KEK telah melahirkan 403 pelaku usaha baru.

Di satu sisi, menurut Rosan, capaian investasi KEK selama 2024 mencapai Rp90,1 triliun. Nilai itu melebihi target investasi KEK pada 2024, yakni Rp78,1 triliun.

"Kemudian, penyerapan tenaga kerjanya di 2024 itu 47.747 [orang], melebihi target yang 38.953 [tenaga kerja]. Dan itu tambahan pelaku usahanya dari Januari-Desember 2024 itu ada 72 pelaku usaha," ucap dia.

Baca juga artikel terkait BADAN PUSAT STATISTIK atau tulisan lainnya dari Muhammad Naufal

tirto.id - Insider
Reporter: Muhammad Naufal
Penulis: Muhammad Naufal
Editor: Hendra Friana