tirto.id - PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) memutuskan untuk membagikan dividen tunai sebesar Rp245,7 miliar dari laba bersih tahun 2024 atau senilai Rp7,35 per lembar saham. Dividen akan di bagian per 18 Juni 2025 berdasarkan keputusan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) digelar Kamis (22/5/2025) ini.
“Jadi saya ulangi, jumlah dividen tunai akan dibagikan adalah 245,7 miliar, setara 45 persen dari laba bersih tahun 2024. Dividen tunai per lembarnya Rp7,35 rupiah,” ujar Direktur Keuangan MIDI, Suantopo Po, di Kantor Alfa Tower, Alam Sutera, Tangerang Selatan.
Suantopo menjelaskan, 7,35 per lembar saham dividen yang dibagikan ini meningkat 58 persen dibandingkan dividen yang dibagikan pada 2023. Sementara sisa dari laba, Rp1 miliar akan disisihkan sebagai dana cadangan sesuai undang-undang PT.
"Kemudian sisanya untuk keperluan investasi dan modal terserah untuk pengembangan usaha kedepannya,” ujar Suantopo.
Sebagai informasi, Perseroan mencatatkan laba bersih senilai Rp545,6 miliar atau naik 5,75 persen secara tahunan (year-on-year/yoy). Pendapatan bersih MIDI mencapai Rp19,89 triliun, atau naik 14,62 persen dibanding tahun 2024 yang senilai Rp17,35 triliun.
Pertumbuhan usaha emiten ritel pengelola Alfamidi ini, didorong oleh strategi ekspansi gerai yang agresif.
Hingga akhir 2024, jumlah gerai Perseroan mencapai 2.435 unit, terdiri dari 2.368 gerai Alfamidi, 62 gerai Alfamidi Super dan 5 gerai Midi Fresh yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, meliputi Jawa, Kalimantan, Sumatra, Sulawesi dan Maluku dan didukung oleh lebih dari 29.000 karyawan.
Penulis: Nabila Ramadhanty
Editor: Dwi Aditya Putra
Masuk tirto.id







































