Menuju konten utama

BGN Siapkan Rp1,2 Triliun per Hari untuk 82,9 Juta Penerima MBG

Pemerintah menyiapkan dana cadangan sebesar Rp67 triliun, sehingga total dukungan dalam APBN mencapai Rp335 triliun guna mendukung pelaksanaan MBG 2026.

BGN Siapkan Rp1,2 Triliun per Hari untuk 82,9 Juta Penerima MBG
Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana berpose saat berkunjung ke ANTARA Heritage Center, Jakarta, Rabu (30/7/2025). Kunjungan tersebut untuk mengikuti wawancara program Podcast ANTARA yang membahas realisasi penerapan program makan bergizi gratis di Indonesia. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/foc.

tirto.id - Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana mengungkapkan bahwa di 2026, pihaknya akan menyalurkan dana sekitar Rp1,2 triliun per hari guna memenuhi makan bergizi gratis (MBG) bagi 82,9 juta orang yang terdiri dari siswa, ibu hamil, ibu menyusui dan balita.

Dengan pengeluaran tersebut, BGN akan menerima anggaran dari APBN sebesar Rp268 triliun di 2026. Selain itu, pemerintah juga juga menyiapkan dana cadangan sebesar Rp67 triliun, sehingga total dukungan dalam APBN mencapai Rp335 triliun guna mendukung pelaksanaan MBG 2026.

“Dengan jumlah penerima manfaat sebanyak 82,9 juta orang, setiap hari kita akan menyalurkan dana sekitar Rp1,2 triliun. Bagi kementerian lain, angka itu mungkin setara dengan anggaran satu tahun penuh, tetapi bagi kami di Badan Gizi Nasional, itu adalah kebutuhan satu hari,” kata Dadan dalam keterangan pers, Selasa (14/10/2025).

Di 2025, Dadan menyebut bahwa BGN telah menerima alokasi anggaran sebesar Rp71 triliun ditambah dengan dana cadangan sebesar Rp100 triliun. Dari total tersebut, Dadan menyebut BGN telah mengembalikan Rp70 triliun ke negara karena tidak semua anggaran terserap dalam program MBG.

“Tahun ini, BGN menerima alokasi anggaran sebesar Rp71 triliun, ditambah dana standby Rp100 triliun. Dari total tersebut, Rp99 triliun berhasil terserap, sementara Rp70 triliun dikembalikan kepada Presiden Republik Indonesia karena kemungkinan tidak terserap di tahun ini," ujarnya.

Selain membahas anggaran, Dadan juga menekankan pada pembangunan sumber daya manusia (SDM) tenaga pelaksana MBG. Dia berharap para Sarjana Penggerak Pemuda Indonesia (SPPI) yang kini memimpin Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dapat menjaga kesuksesan berjalannya program MBG dan juga akuntabilitas administrasinya.

“SPPI identik dengan SPPG, tidak ada satupun Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang tidak dipimpin oleh SPPI sebagai kepala SPPG,” jelasnya.

Dirinya mengapresiasi keberadaan seluruh mitra SPPG yang ikut berinvestasi dalam pembangunan dapur MBG tersebut. Dirinya menyadari bahwa dengan keterbatasan waktu dan proses pelaksanaan membuat kehadiran mitra semakin memudahkan kinerja BGN dalam mengembangkan MBG di seluruh wilayah Indonesia.

“Saya ingin menyampaikan terima kasih kepada seluruh mitra yang telah ikut serta membangun SPPG di berbagai daerah. Anda semua adalah pejuang merah putih yang mempercepat keberhasilan program ini,” ungkapnya.

Baca juga artikel terkait MAKAN BERGIZI GRATIS atau tulisan lainnya dari Irfan Amin

tirto.id - Insider
Reporter: Irfan Amin
Penulis: Irfan Amin
Editor: Dwi Aditya Putra