Update Perang India vs Pakistan Hari Ini 9 Mei & Kondisi Kashmir

tirto.id - Ketegangan yang terjadi antara India dan Pakistan masih berlanjut hingga hari ini, Jumat, 9 Mei 2025. India mengatakan jika militer Pakistan telah melakukan serangan terhadap wilayah India, namun otoritas Pakistan menampiknya. Bagaimana kondisi di Kashmir saat ini?

Konflik antara India dan Pakistan kembali memanas setelah India meluncurkan rudalnya ke wilayah Pakistan pada Rabu, 7 Mei 2025 yang mereka sebut sebagai "Operasi Sindoor". Ini dilakukan India setelah 26 wisatawan tewas di kota Pahalgam, wilayah Pegunungan Himalaya yang merupakan wilayah Kashmir yang dikuasai oleh India pada April lalu.

India menuding Pakistan telah melindungi kelompok teroris yang dianggap bertanggung jawab terhadap insiden tersebut. Karenanya, India lalu melakukan serangan yang ditujukan di enam titik wilayah Pakistan. Akibat serangan India Rabu kemarin, sebanyak 31 orang dilaporkan meninggal dunia.

Update Perang India vs Pakistan Hari Ini dan Kondisi Wilayah Kashmir

Militer India menuding Pakistan telah melancarkan serangan balasan terhadap India dengan menargetkan pangkalan militer mereka. Pakistan dituding telah mengirim serangan dari pesawat militer tanpa awak.

Selain pesawat militer nirawak, Pakistan juga dikatakan militer India telah meluncurkan rudal mereka yang ditujukan pada pangkalan militer India di Jammu dan Udhampur, di Kashmir yang dikelola India, dan Pathankot, di negara bagian Punjab, India.

Militer India menambahkan jika serangan itu berhasil digagalkan oleh mereka. Sebuah ledakan terdengar pada Kamis (8/5/2025) malam di kota Jammu di Kashmir yang dikelola India. Ledakan menjadi lebih terasa karena saat itu di Kashmir wilayah India sedang dilakukan pemadaman listrik.

Ditanya mengenai serangan tersebut, pihak Pakistan mengatakan kepada BBC (9/5/2025) jika mereka serangan tersebut bukanlah ulah mereka. Sampai saat ini Pakistan mengaku belum melakukan serangan balasan apapun terhadap India.

"Kami menyangkalnya, kami belum melancarkan apa pun sejauh ini," bantah Menteri Pertahanan Pakistan Khawaja Asif.

Sehari setelah "Operasi Sindoor" dimulai, Pakistan mengatakan jika India telah mengirim banyak pesawat tanpa awak ke beberapa titik.

"Tadi malam, India menunjukkan tindakan agresi lainnya dengan mengirimkan pesawat nirawak ke beberapa lokasi. Lokasi-lokasi ini adalah Lahore, Gujranwala, Chakwal, Rawalpindi, Attock, Bahawalpur, Miano, Chor dan dekat Karachi," kata Letnan Jenderal Ahmed Sharif Chaudhry, juru bicara militer Pakistan.

Diberitakan AP News (9/5/2025), India melakukan penutupan sementara 24 bandaranya. Ini membuat maskapai-maskapai yang beroperasi di bandara India harus membatalkan penerbangan mereka. Penutupan sementara bandara ini dilakukan hingga Sabtu besok.

India dan Pakistan adalah dua negara Asia yang memiliki senjata nuklir. Jika konflik terus berlanjut, bisa jadi mereka akan menggunakan senjata nuklir mereka yang mempunyai tingkat bahaya yang lebih luas.

Asif juga menuduh Perdana Menteri India Modi memicu ketegangan untuk mengalihkan perhatian dari kerusuhan dalam negeri India, dan menegaskan kembali tawaran Pakistan untuk mengizinkan penyelidikan independen terhadap klaim India atas kamp-kamp teroris.