tirto.id - Profil Douglas Emhoff, suami Kamala Harris, mencuri perhatian setelah sang istri didukung untuk menggantikan Joe Biden di Pemilihan Presiden (Pilpres) Amerika Serikat (AS) 2024. Doug Emhoff berpeluang menjadi first gentleman jika istrinya akhirnya maju dan terpilih sebagai Presiden AS selanjutnya.
Nama Kamala Harris muncul sebagai salah satu kandidat pengganti Joe Biden dari Partai Demokrat untuk maju ke Pilpres AS 2024. Joe Biden sendiri telah mengundurkan, pada Minggu, 21 Juli 2024.
Menyusul pengunduran dirinya, Biden memberikan dukungan kepada Harris untuk menggantikannya. Menurut laporan AP News, Selasa, 23 Juli 2024, Kamala Harris, Wakil Presiden AS, kini telah memecahkan rekor penggalangan dana yang dilakukan Demokrat.
Juru bicara tim kampanye Kevin Munoz mengatakan Harris sukses mengumpulkan lebih dari 81 juta dolar AS hanya dalam waktu 24 jam setelah Biden memutuskan mundur.
"Pengerahan dukungan bersejarah untuk Wakil Presiden Harris adalah bentuk energi dan antusiasme akar rumput demi memenangkan pemilu," tutur Munoz.
Profil Doug Emhoff Suami Kamala Harris
Profil Doug Emhoff, suami Kamala Harris, merupakan seorang yang memiliki profesi sebagai pengacara di Amerika Serikat. Emhoff lahir di Brooklyn, New York, pada 13 Oktober 1964. Usianya kini 59 tahun.
Emhoff dibesarkan kedua orang tuanya, Mike dan Barbara, di Matawan, New Jersey, bersama saudara kandungnya, Jamie dan Andy.
Pendidikan Emhoff diperoleh setelah meraih gelar Bachelor of Arts (BA) dari California State University dan Juris Doctor (J.D.) dari University of Southern California Gould School of Law.
Sebagai seorang second gentleman alias suami Wakil Presiden AS, Emhoff berpeluang menjadi firstgentleman atau suami Presiden AS. Selama ini, Emhoff sudah melakukan perjalanan ke 37 negara bagian dan 14 negara di dunia dalam rangka kampanyekan program prioritas pemerintahan Biden-Harris.
Mengutip laman The White Housem, Doug Emhoff adalah penganut agama Yahudi. Emhoff dan Kamala Harris termasuk pasangan Yahudi pertama dari Presiden atau Wakil Presiden Amerika Serikat.
Emhoff turut menjalankan tugas memerangi antisemitisme. Ia aktif mengumpulkan para pemimpin Yahudi di White House atau Gedung Putih untuk memberikan perhatian pada peningkatan antisemitisme.
The White House juga menyatakan Emhoff turut bekerja sama dengan para pemimpin mahasiswa Yahudi di kampus dan House Bipartisan Task Force for Combatting Antisemitism guna melawan antisemitisme.
Selain itu, suami Kamala Harris terlibat dengan komunitas Yahudi dan kelompok agama lain. Mereka melakukan diskusi tentang prioritas pemerintah untuk memperkuat toleransi beragama dan melindungi kebebasan beragama.
Pasangan Doug Emhoff-Kamala Harris diketahui menikah pada bulan Agustus 2014 di Santa Barbara. Keduanya sama-sama berusia 49 tahun.
Mengutip The Sacramento Bee, Kamala Harris saat itu menjabat Jaksa Agung California. Profesi Douglas Emhoff adalah pengacara dengan kantor firma hukum Venable LLP di Los Angeles. Saksinya adalah Maya Harris, saudara perempuan Kamala Harris.
Masih berdasarkan sumber yang sama, pernikahan terjadi hanya berselang lima bulan setelah tunangan. Bagi Kamala Harris, itu adalah pernikahan pertama.
Sebaliknya, Emhoff sudah pernah menikah sebelum bersama Harris, meskipun akhirnya cerai. Mantan istri Doug Emhoff adalah Kerstin Emhoff.
Marie Claire mewartakan Emhoff menikahi Kerstin pada 1992. Kerstin merupakan seorang pendiri dan kepala eksekutif perusahaan Prettybird. Pasangan Emhoff-Kerstin mempunyai dua orang anak, yaitu Cole dan Ella.
Anak mereka sudah berusia 21 tahun. Usai menjalani rumah tangga selama 16 tahun, Emhoff-Kerstin pun bercerai. Pada 2020 lalu atau enam tahun setelah menikahi Kamala Harris, Emhoff mengaku akan selalu memberikan dukungan untuk istri keduanya.
"Dia (Kamala Harris) yang membuat keputusan itu, dan saya akan mendukung apa pun yang dia putuskan. Tapi saya bukan penasihat politiknya. Saya adalah suaminya. Jadi peran saya adalah berada di sana untuknya, mencintainya, mendukungnya, membicarakannya, dan membantunya," tegas Doug Emhoff.