Menuju konten utama

Pertamina Jamin Pertalite Tetap Disalurkan pada 1 September 2024

Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, menegaskan Pertamina bersama pemerintah belum berencana menghentikan distribusi pertalite.

Pertamina Jamin Pertalite Tetap Disalurkan pada 1 September 2024
Warga menunjukkan bukti pendaftaran subsidi tepat Pertalite di SPBU kawasan Seminyak, Badung, Bali, Rabu (28/8/2024). Pertamina Patra Niaga meminta konsumen kendaraan roda empat (mobil) yang menggunakan Pertalite di Bali agar segera mendaftar QR Code untuk bisa membeli BBM subsidi itu sembari menunggu instruksi dari pemerintah terkait waktu penerapan kebijakan tersebut. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/YU

tirto.id - Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, menjamin penyaluran pertalite akan terus berlangsung hingga awal September 2024. Menurutnya, penyaluran pertalite sesuai penugasan dari pemerintah. Dia menyebut tidak ada rencana menghentikan distribusi pertalite pada 1 September 2024.

"Masyarakat tidak perlu termakan berita hoaks. Pertalite akan terus kami salurkan sesuai kuota yang ditetapkan pemerintah," kata Heppy Wulansari dalam keterangan pers, Sabtu (31/8/2024).

Ia menegaskan, Pertamina bersama pemerintah belum berencana menghentikan distribusi pertalite, dan bahkan terus mendukung upaya-upaya pemerintah agar subsidi tepat sasaran dengan melakukan pendataan pengguna BBM Subsidi melalui pendaftaran QR Code melalui www.subsiditepat.mypertamina.id.

"Wilayah pendaftaran QR Code Pertalite dilakukan secara bertahap dan hanya khusus untuk kendaraan roda 4. Saat ini pendaftaran QR Code Pertalite difokuskan di wilayah Jawa, Madura, Bali (Jamali) dan sebagian wilayah non-Jamali yaitu Kepri, NTT, Maluku, Maluku Utara, Gorontalo, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Aceh, Bangka Belitung, Bengkulu, dan Kabupaten Timika. Diharapkan tahap 1 bisa tercapai 100 persen pada akhir september 2024. Sisanya akan dilakukan tahap kedua rencana paling cepat bulan Oktober- November 2024” kata dia.

Dirinya menyampaikan bahwa saat ini masyarakat yang telah terdaftar dan terverifikasi QR Code mencapai 3,9 juta. Untuk seluruh dokumen agar dipastikan terbaca dengan jelas dan dikirim dalam format foto (jpg) yang perlu dipersiapkan antara lain foto KTP, foto diri, foto STNK (tampak depan dan belakang), foto kendaraan tampak keseluruhan, foto kendaraan tampak depan nomor polisi dan foto KIR bagi kendaraan pengguna KIR.

Selain itu, memastikan foto yang diunggah jelas tidak pecah dengan resolusi tinggi agar memudahkan proses verifikasi.

“Bagi masyarakat pengguna pertalite yang belum melakukan pendaftaran, diharapkan segera melakukannya untuk memastikan akses subsidi BBM yang tepat sasaran,” katanya

Dia mengarahkan agar registrasi dan informasi lebih lanjut terkait program subsidi tepat pertalite masyarakat dapat mengunjungi situs web https://subsiditepat.mypertamina.id dan menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135.

Baca juga artikel terkait SUBSIDI BBM atau tulisan lainnya dari Irfan Amin

tirto.id - Flash news
Reporter: Irfan Amin
Penulis: Irfan Amin
Editor: Irfan Teguh Pribadi