tirto.id - Lada, merica, dan ketumbar sering kali dianggap sebagai bumbu yang sama karena bentuknya yang mirip. Meskipun sering digunakan untuk memberikan cita rasa pada masakan, ketiganya memiliki karakteristik dan kegunaan yang berbeda. Lantas, apa perbedaan lada merica dan ketumbar?
Masing-masing bumbu ini berasal dari tanaman yang berbeda dan memberi rasa yang unik. Lada dan merica, dengan rasa pedas yang tajam, sedangkan ketumbar memberikan aroma hangat dan citrus yang khas.
Tidak hanya memperkaya rasa, ketiga rempah ini juga memiliki manfaat kesehatan, seperti sifat anti-inflamasi dan mendukung kesehatan pencernaan.
Perbedaan Lada, Merica, dan Ketumbar
Meskipun lada, merica, dan ketumbar dapat memperkaya rasa masakan, mengenali ciri khas masing-masing akan membantumu menciptakan rasa yang lebih harmonis dan tepat sasaran sesuai kebutuhan resep.
Berikut ini adalah perbedaan lada, merica, dan ketumbar yang mungkin belum kamu ketahui:
1. Asal Tanaman
Lada dan merica berasal dari tanaman piper nigrum, meskipun sering dianggap serupa, perbedaan lada dan merica adalah dalam cara pengolahan dan warnanya.Lada hitam diperoleh dari buah yang belum matang dan dikeringkan, sementara lada putih berasal dari buah yang sudah matang dan kulitnya dibuang.
Ketumbar, di sisi lain, berasal dari tanaman coriandrum sativum yang juga dikenal sebagai cilantro, dan digunakan untuk memberikan rasa segar dan khas pada masakan.
2. Bentuk dan Ukuran
Bentuk merica dan lada memang terlihat mirip, dengan ukuran sekitar 3-5 mm dan tekstur keras.Perbedaan merica dan lada yakni merica sering ditemukan dalam bentuk butiran, sedangkan lada merupakan merica yang dihaluskan hingga menjadi bubuk.
Namun demikian perbedaan merica dan lada terletak pada warna dan rasa yang dihasilkan lantaran perbedaan pengolahan tersebut.
Sementara itu, ketumbar memiliki butiran yang lebih kecil, agak pipih, dan tekstur lebih lembut, dengan bagian tengah yang cenderung kosong, sehingga lebih mudah retak.
3. Warna
Lada hitam berwarna gelap dengan permukaan berkerut, sementara lada putih memiliki warna yang lebih cerah dengan permukaan halus. Ketumbar memiliki warna kuning kecokelatan yang khas, membuatnya lebih mudah dibedakan dari lada dan merica.4. Rasa
Lada dan merica dikenal dengan rasa pedas yang tajam, yang dapat meningkatkan sensasi panas di lidah. Perbedaan lada dan merica terletak pada intensitas rasanya, dimana lada hitam biasanya lebih kuat.Ketumbar, di sisi lain, memiliki rasa yang lebih hangat dan sedikit manis dengan nuansa citrus yang memberikan sentuhan berbeda pada masakan.
5. Aroma
Lada dan merica memiliki aroma yang tajam dan kuat, sering kali tercium menyengat saat dibuka. Sedangkan ketumbar memiliki aroma yang lebih ringan, namun khas, sering digambarkan sebagai aroma citrus yang segar dan sedikit pedas. Perbedaan ini mempengaruhi jenis masakan yang cocok menggunakan masing-masing bumbu tersebut.6. Kandungan Nutrisi
Lada dan merica mengandung piperin, senyawa yang memberikan rasa pedas dan memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti sifat anti-inflamasi dan mendukung pencernaan.Di sisi lain, ketumbar mengandung minyak esensial seperti linalool yang terkenal dengan sifat antioksidan dan antibakteri, serta memberikan manfaat dalam menurunkan kadar gula darah.
7. Penggunaan dalam Masakan
Lada dan merica umumnya digunakan untuk memberikan rasa pedas pada berbagai hidangan, mulai dari sup, daging, hingga sayuran.Ketumbar lebih sering ditemukan dalam masakan Asia, Timur Tengah, dan India, di mana ia digunakan dalam kari, sup, atau sebagai bahan dalam campuran rempah.
8. Proses Pengolahan
Lada hitam dan merica diproses dengan cara mengeringkan buah yang belum matang, dengan lada hitam memiliki kulit yang tetap ada, sedangkan lada putih melalui proses perendaman untuk menghilangkan kulitnya.Ketumbar diperoleh dengan mengeringkan biji dari tanaman yang sudah matang. Proses ini mempengaruhi rasa dan aroma masing-masing bumbu.
9. Kandungan Minyak Esensial
Lada dan merica mengandung minyak esensial yang memberi rasa pedas dan aroma tajam, sementara ketumbar mengandung minyak esensial seperti linalool dan terpinene, yang memberikan aroma segar dan memiliki sifat antioksidan. Kandungan minyak esensial ini berperan dalam menentukan karakteristik masing-masing bumbu.10. Manfaat Kesehatan
Lada dan merica dikenal dengan sifat anti-inflamasi yang membantu meredakan peradangan dan mendukung pencernaan, sementara ketumbar lebih dikenal karena sifat antioksidannya yang melawan radikal bebas dan sifat antibakterinya yang membantu melawan infeksi.11. Kandungan Serat
Baik lada dan merica, maupun ketumbar, mengandung serat yang dapat membantu pencernaan. Namun, ketumbar dikenal dengan sifat diuretiknya yang lebih kuat, sementara lada dan merica cenderung membantu meningkatkan sekresi pencernaan.12. Kandungan Vitamin dan Mineral
Lada dan merica mengandung vitamin C dan K, serta mineral seperti mangan dan zat besi. Ketumbar, meskipun mengandung vitamin C, K, dan E, juga lebih kaya akan kalium dan magnesium yang mendukung kesehatan jantung dan otot.13. Kandungan Antioksidan
Lada dan merica mengandung piperin yang memiliki sifat antioksidan kuat, sedangkan ketumbar mengandung flavonoid dan polifenol yang memberikan perlindungan terhadap kerusakan sel-sel tubuh akibat radikal bebas.14. Kandungan Asam Lemak
Lada dan merica mengandung asam lemak esensial yang bermanfaat bagi kesehatan, terutama untuk membantu menjaga kesehatan jantung. Sementara itu, ketumbar juga mengandung asam lemak sehat yang mendukung fungsi tubuh yang optimal.15. Dampak pada Pencernaan
Lada dan merica membantu meningkatkan produksi enzim pencernaan, yang mendukung proses pemecahan makanan, sementara ketumbar dapat merangsang nafsu makan dan memperbaiki metabolisme tubuh.Dengan memahami perbedaan ini, kamu bisa memilih bumbu yang sesuai dengan kebutuhan masakan dan kesehatanmu.
Editor: Robiatul Kamelia & Yulaika Ramadhani