tirto.id - Menteri Keuangan (Menkeu), Purbaya Yudhi Sadewa, optimistis bahwa pertumbuhan konsumsi rumah tangga pada kuartal IV-2025 dapat mencapai 5,5 persen atau bahkan lebih. Keyakinan ini ditopang oleh sejumlah stimulus ekonomi serta dampak positif dari penempatan dana pemerintah di bank-bank Himbara yang telah mulai mengalir dalam sistem keuangan.
“Di atas lah, kan kita enggak pernah proyeksi di atas 5,5 persen sebelumnya. Kalau saya pikir 5,5 persen atau lebih,” katanya di Kompleks Kemenkeu, Jakarta, Selasa (21/10/2025).
Sebelumnya, konsumsi rumah tangga pada kuartal II-2025 tercatat tumbuh sebesar 4,97 persen (yoy), berkontribusi terhadap 54,25 persen dari total pertumbuhan ekonomi.
Angka ini sedikit meningkat dibandingkan periode yang sama di tahun 2024 yang sebesar 4,93 persen, meski masih berada di bawah laju pertumbuhan ekonomi nasional kuartal II-2025 sebesar 5,12 persen.
Meningkatnya aktivitas konsumsi juga terlihat dari data survei penjualan eceran. Pada September 2025, Indeks Penjualan Riil (IPR) diprakirakan tumbuh 5,8 persen (yoy), lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang sebesar 3,5 persen (yoy).
Purbaya menilai hal ini merupakan dampak awal dari penempatan dana Pemerintah di Himbara. Ia menegaskan untuk terus memantau perkembangan dan mengambil langkah lebih lanjut jika diperlukan.
“Saya pikir Oktober, November, Desember akan lebih besar lagi dampak yang terlihat di perekonomian dan kita akan lihat terus perkembangan uang seperti apa, kalau masih kurang, saya akan tambah,” ucapnya.
Penulis: Nanda Aria
Editor: Dwi Aditya Putra
Masuk tirto.id







































