tirto.id - Perseteruan antara ARMY, sebutan untuk fans grup Kpop BTS dengan brand kosmetik lokal Somethinc menemui babak baru setelah Prasetja, salah seorang karyawan PT Trisula Ungu Indonesia terlibat. Bagaimana kronologi awalnaya?
Adanya konflik antara ARMY dengan Somethinc berawal dari keterlibatan salah satu admin media sosial X brand tersebut yang ikut berkomentar di perbincangan para netizen di platform tersebut.
Kronologi Konflik ARMY, Prasetja, & Somethinc di X hingga Trisula Ungu
Berikut kronologi konflik antara ARMY dengan beberapa pihak di platform X.
Konflik Awal: Komentar Admin Somethinc Dituding Menyinggung RM BTS
Konflik ini bermula dari unggahan sejumlah pengguna X yang menyinggung RM (Kim Nam Joon), leader BTS, dengan menyamakan penampilannya dengan salah satu artis Indonesia, Indy Barends.Unggahan tersebut memicu berbagai reaksi, termasuk dari akun resmi brand skincare lokal Somethinc yang menuliskan komentar sebagai berikut:
“UDAAAH BANG (emoticon menangis 3x) (emoticon tangan stop 3x),” tulis admin Somethinc.
Komentar ringan itu justru dianggap oleh sebagian ARMY, penggemar BTS, sebagai bentuk ejekan atau komentar tidak sopan terhadap sang idola.
ARMY Tuntut Klarifikasi Somethinc
ARMY Indonesia segera bereaksi keras. Mereka menilai komentar tersebut tidak pantas diucapkan oleh akun brand besar dan menuntut Somethinc untuk klarifikasi dan meminta maaf secara terbuka.Serangan digital pun terjadi. Ribuan akun ARMY menyerbu kolom komentar media sosial Somethinc dengan kritik dan hujatan.
Serangan ARMY Melebar ke Host Live Somethinc
Situasi makin memanas ketika oknum ARMY diketahui menyerang host live TikTok Somethinc, yang dianggap bagian dari tim admin.Host tersebut mendapat hinaan dan ujaran kebencian, padahal tidak terlibat langsung dalam insiden komentar di X.
Keterlibatan Prasetja dalam Pembelaan terhadap Host Somethinc
Melihat adanya perundungan terhadap host live TikTok tersebut, seorang pengguna X bernama Prasetja (@IamPrasPrasetja) turun tangan membela korban.Ia mengkritik perilaku sebagian ARMY yang menurutnya berlebihan dan menyerang orang yang tidak bersalah.
“I stand with @Somethinc4u for doing business like this. Kalau kalian followersku ada ARMY Indonesia yang anti dan masih mendukung gerakan harassment, bullying, dan tindakan misoginis kpd host Somethinc, tolong unfollow aku. I don't care about y'all community and BTS,” tulis Prasetja.
Prasetja diketahui merupakan pegawai di PT Trisula Ungu Indonesia, sebuah perusahaan sosial yang bergerak di bidang psikologi terapan, riset, dan pemberdayaan masyarakat.
Sampe diginiin anjir, hostnya kerja sampai tengah malam, yang mana pasti capek.
— Prasetja (@IamPrasPrasetja) November 6, 2025
Lah ini harus ketemu komunitas parasosial macam kalian kayak gitu?
Mikir dikit ngapa anjir. pic.twitter.com/Aqhdxzdsz8
Prasetja Jadi Target Serangan ARMY
Aksi pembelaan Prasetja justru memancing amarah oknum ARMY lain. Ia mulai diserang balik di media sosial, bahkan dituduh melakukan gaslighting dan manipulasi opini publik karena dianggap menyudutkan fans BTS.ARMY Melakukan Pelaporan ke PT Trisula Ungu Indonesia
Salah satu akun ARMY kemudian mengirimkan email ke PT Trisula Ungu Indonesia, tempat Prasetja bekerja.Email itu berisi laporan resmi dan permintaan agar perusahaan menindak Prasetja, dengan alasan bahwa ia melakukan “gaslighting” terhadap korban dan “memanipulasi opini publik.”
Respons PT Trisula Ungu Indonesia
Pada Minggu, 9 November 2025, PT Trisula Ungu Indonesia mengonfirmasi bahwa mereka telah menerima surat elektronik dari pihak pelapor dengan subjek “Permohonan Penindakan & Sidang Atas Tindak Gaslighting dan Manipulasi Opini Publik.”Melalui akun X resminya, @TrisulaUnguID, perusahaan kemudian merilis pernyataan resmi publik. Dalam pernyataannya, PT Trisula Ungu Indonesia menjelaskan bahwa mereka telah melakukan verifikasi internal secara profesional dan menyeluruh.
Hasilnya, perusahaan tidak menemukan bukti pelanggaran etik atau tindakan manipulatif seperti yang dituduhkan kepada Prasetja.
PT Trisula Ungu Indonesia menegaskan empat poin utama:
- Perusahaan menerima setiap bentuk aduan terkait tindakan sejawat yang melanggar ketentuan hukum dan etika kerja.
- Semua pihak diminta menghindari penyebaran informasi yang tidak terverifikasi.
- Perusahaan berkomitmen melindungi karyawan yang tidak terbukti bersalah dari tuduhan yang berpotensi merusak integritas pribadi maupun institusi.
- PT Trisula Ungu Indonesia akan mendampingi karyawan dalam setiap proses hukum yang diperlukan.
Penulis: Prihatini Wahyuningtyas
Editor: Dipna Videlia Putsanra
Masuk tirto.id

































