Menuju konten utama

Ketua Banggar Harap Sri Mulyani Jadi Menteri Lagi di Era Prabowo

Ketua Banggar DPR RI, Said Abdullah, terkesan dengan kinerja Sri Mulyani selama menjadi Menteri Keuangan.

Ketua Banggar Harap Sri Mulyani Jadi Menteri Lagi di Era Prabowo
Ketua Badan Anggaran (Banggar) Said Abdullah (kanan) menyerahkan berkas laporan pembahasan RUU APBN 2025 kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (kiri) dalam Rapat Paripurna ke-7 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2024-2025 di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (19/9/2024). DPR mengesahkan Rancangan Undang-Undang (RUU) Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 untuk menjadi UU APBN 2025 dengan target pendapatan negara sebesar Rp3.005,1 triliun. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/tom.

tirto.id - Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, Said Abdullah, berharap Menteri Keuangan, Sri Mulyani tetap berada di dalam pemerintahan saat Presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto menjabat. Permintaan itu diajukannya karena keduanya telah bekerja sama cukup lama, yakni sejak 9 tahun lalu.

“Dalam lubuk hati yang paling dalam, sungguh saya ingin menyampaikan, kami sudah 9 tahun bekerjasama. Bagi kami, Ibu Menteri Keuangan itu jujur kami sampaikan adalah guru kami, sahabat kami, mitra kerja kami. Insyaallah semoga kita semua meridoi, Tuhan mengizinkan agar beliau tetap di dalam pemerintahan,” ucap Said, di akhir pidatonya, dalam Joint Press Statement Ketua Badan Anggaran DPR RI dan Menteri Keuangan tentang RUU APBN TA 2025, di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (19/9/2024).

Sebagai informasi, Said telah berkiprah di dunia politik sejak lama. Pada 2014-2019, politikus PDIP itu terpilih sebagai anggota DPR RI. Dia terpilih kembali sebagai anggota DPR RI pada periode 2019-2024 dan ditunjuk menjadi Ketua Badan Anggaran DPR RI.

Sementara itu, Sri Mulyani mulai bekerjasama dengan Said saat dia dipanggil kembali oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjabat sebagai Menteri Keuangan pada 27 Juli 2016. Di Kabinet Indonesia Maju Periode 2019-2024, mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu kembali ditunjuk untuk mengemban amanat sebagai Bendahara Negara.

Mendengar permintaan itu, Sri Mulyani yang ada di tempat yang sama pun menolak dengan halus dan sambil tersenyum.

“Terima kasih, Pak Said, kecuali yang bagian akhir tadi,” ujar Sri Mulyani.

Pada kesempatan itu, Sri Mulyani juga menyampaikan terima kasihnya kepada Said dan para anggota Banggar DPR karena telah menjalankan hak budgetnya dalam membahas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2025.

“Tidak semua keinginan bisa diwadahi dan dipenuhi, namun kita berusaha untuk terus memaksimalkan sumber daya yang ada di dalam APBN (2025) sebagai instrumen pembangunan yang bisa dijaga keberlanjutan dan kesehatannya,” ujar Sri Mulyani.

Baca juga artikel terkait DPR RI atau tulisan lainnya dari Qonita Azzahra

tirto.id - Politik
Reporter: Qonita Azzahra
Penulis: Qonita Azzahra
Editor: Bayu Septianto