tirto.id - Aliansi Masyarakat Pati Bersatu (AMPB) dikabarkan akan kembali menggelar demonstrasi pada Jumat, 19 September 2025. Aksi damai ini akan diikuti oleh kurang lebih 500 orang yang akan menggeruduk Kantor DPRD Kabupaten Pati untuk menyampaikan sejumlah tuntutan.
Perjuangan masyarakat Pati melengserkan Bupati Sudewo masih belum usai. Setelah menggelar beberapa kali demo baik di Pati maupun di Jakarta, mereka memutuskan untuk kembali turun ke jalan besok.
Massa sebelumnya diarahkan untuk berdemo di Alun Alun Pati, namun setelah dilakukan beberapa pertimbangan, aksi akan berpusat di kantor DPRD Kabupaten Pati.
Info Aksi Demo Pati 19 September 2025, Titik Lokasi, & Tuntutan
Adanya demonstrasi di Pati besok (19/9/2025) diketahui dari beredarnya pengumuman di media sosial seperti di akun X @Jateng_Twit terkait hal itu. Informasi yang beredar menyebutkan jika lokasi aksi adalah di Alun Alun Pati, namun direvisi menjadi di kantor DPRD Kabupaten Pati.
Berikut informasi lengkap aksi demo Pati pada 19 September 2025:
- Hari/Tanggal: Jumat, 19 September 2025
- Pukul: 13.00 WIB
- Titik Aksi: Kantor DPRD Kabupaten Pati di Jalan DR. Wahidin No.2A, Kaborongan, Pati Lor, Kec. Pati, Kabupaten Pati
- Dresscode: hitam
- Alun Alun Pati: Jalan Tombronegoro, Pati Kidul, Kec. Pati, Kabupaten Pati
- Kantor DPC Partai Gerindra: Plangitan, Pati
- Kantor DPC Partai PDIP: Jalan Ki Juru Mertani, Cengkok, Sidoharjo, Kec. Pati, Kabupaten Pati
Ada total 13 tuntutan yang akan disampaikan dalam orasi aksi demo Pati 19 September besok. Dari 13 tuntutan itu, poin utama yang diminta rakyat Pati adalah:
1. Menuntut Partai Gerindra untuk Memecat Bupati Pati Sudewo sebagai Kader
Bupati Pati Sudewo dinilai mencoreng citra partai dan dianggap telah melakukan kesalahan yang tidak bisa ditoleransi oleh publik.2. Menolak Upaya Pergantian Ketua Pansus Pemakzulan oleh Partai Politik
Aliansi Masyarakat Pati Bersatu (AMPB) menyebut jika masyarakat Pati menolak jika Bandang Teguh Waluyo diganti sebagai Ketua Pansus pemakzulan Bupati Pati karena Ketua Pansus dipilih oleh anggota Pansus, bukan ditentukan oleh partai.3. Mengawal Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket DPRD Kab. Pati
DPRD Kabupaten Pati telah membentuk Pansus Hak Angket untuk pemakzulan Bupati Pati Sudewo usai demonstrasi di depan kantor Bupati Pati yang melibatkan puluhan ribu orang.AMPB merasa perlu untuk mengawal tim Pansus Hak Angket agar kinerja mereka tidak terintervensi pihak manapun.
Penulis: Prihatini Wahyuningtyas
Editor: Iswara N Raditya
Masuk tirto.id


































