Menuju konten utama

IKN Lanjut, Sri Mulyani Alokasikan Rp6,3 Triliun di 2026

Sri Mulyani mengaku belum meninjau secara terperinci alokasi penggunaan dana tersebut.

IKN Lanjut, Sri Mulyani Alokasikan Rp6,3 Triliun di 2026
Foto udara suasana dari Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (14/8/2025). Menurut data dari Otorita IKN (OIKN), pembangunan IKN yang mengusung prinsip inklusif dan selaras dengan alam, memiliki total luas 252.660 hektare daratan dan 69.769 hektare wilayah perairan, dimana sebanyak 75 persennya akan menjadi ruang hijau hingga kawasan lindung dan 10 persen akan dijadikan area produksi pangan. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/bar

tirto.id - Pemerintah kembali mengalokasikan dana untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan, anggaran sebesar Rp6,3 triliun telah disiapkan untuk tahun 2026.

Hal ini diungkapkan dalam konferensi pers RAPBN dan Nota Keuangan Tahun Anggaran 2026 di Jakarta, Jumat (15/8/2025). “Untuk IKN saya cek dulu ya,” katanya sambil memeriksa dokumen. “Rp6,3 triliun,” sambungnya sesaat kemudian.

Meski demikian, Bendahara Negara mengaku belum meninjau secara terperinci alokasi penggunaan dana tersebut.

Sebagai informasi, IKN tak masuk dalam daftar prioritas utama program pemerintah yang disampaikan dalam pidato Presiden Prabowo Subianto pada Sidang Tahunan MPR.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo hanya sekali menyebut IKN sebagai bagian dari capaian era pemerintahan Joko Widodo.

Namun, ia telah memberikan mandat kepada Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono untuk menyelesaikan infrastruktur pendukung pemindahan ibu kota dalam tiga tahun.

Adapun, pada 2025, Otorita IKN menerima total anggaran sebesar Rp13,5 triliun. Rinciannya sekitar Rp 5,4 triliun dari Otorita IKN dan tambahan sekitar Rp 8,1 triliun untuk kawasan yudikatif dan legislatif.

Baca juga artikel terkait IKN atau tulisan lainnya dari Nanda Aria

tirto.id - Insider
Reporter: Nanda Aria
Penulis: Nanda Aria
Editor: Hendra Friana