tirto.id - Haji furoda menjadi cara daftar haji cepat berangkat untuk saat. Durasi berhaji pun berlangsung lebih singkat. Haji furoda berapa hari pelaksanaannya dan biaya yang perlu dipersiapkan?
Keberadaan haji furoda diatur melalui Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019 dalam Pasal 18. Di situ disebutkan mengenai ketentuan visa haji Indonesia dan visa haji mujamalah. Visa haji mujamalah adalah visa undangan yang diberikan untuk warga Indonesia langsung dari pemerintah Kerajaan Arab Saudi.
Visa mujamalah memiliki kuota terbatas dan tidak menentu jumlahnya setiap tahun. Calon jemaah haji yang memperoleh visa ini dibantu oleh PIHK (Penyelenggara Ibadah Haji Khusus) dan datanya dilaporkan kepada pemerintah Indonesia. Jemaah yang berangkat memakai visa haji mujamalah disebut dengan haji furoda.
Haji Furoda Berapa Hari?
Ibadah haji furoda berapa hari? Jemaah haji furoda memiliki durasi pelaksanaan haji lebih singkat dari program haji lainnya, seperti haji reguler dan haji plus. Haji furoda memerlukan waktu perjalanan dari berangkat ke tanah suci sampai pulang lagi ke tanah air sekira 14-25 hari.
Jemaah haji furoda juga menerima layanan secara utuh seperti jemaah lainnya. Rukun hingga sunah haji dikerjakan secara lengkap sehingga ibadah hajinya tetap sempurna.
Berapa Lama Haji Furoda Masa Tunggunya?
Masa tunggu haji furoda tidak ada. Setiap calon jemaah haji yang memiliki visa mujamalah bisa berangkat haji tahun itu juga tanpa perlu mengantre seperti haji reguler atau haji plus.
Keberadaan haji furoda menjadi jawaban bagi jemaah yang ingin bisa melaksanakan ibadah haji secepatnya. Meski demikian, tidak semua orang bisa memperoleh undangan khusus ini dari Kerajaan Arab Saudi. Saat mendapatkan undangan tersebut, calon jemaah akan berangkat melalui PIHK dan membayar biaya paket haji furoda yang disediakan.
Harga paket haji furoda yang ditawarkan setiap PIHK berbeda-beda. Paket haji furoda dibanderol dalam kisaran rentang 23.000 - 60.000 dolar AS (sekira Rp300 jutaan sampai Rp900 jutaan).
Apa Kelebihan Haji Furoda?
Haji furoda memiliki berbagai kelebihan yang tidak dimiliki oleh program haji lain yang diadakan Pemerintah Indonesia, seperti haji reguler dan haji plus. Kelebihan haji furoda sebagai berikut
1. Tidak ada antrean panjang
Haji furoda berapa lama menunggu? Haji furoda tidak mempunyai antrean seperti haji reguler dan haji plus. Jemaah yang mendapatkan undangan dari Kerajaan Arab Saudi secara gratis bisa langsung berangkat ke tanah suci untuk berhaji melalui PIHK yang dipilihnya2. Pelayanan administrasi lebih sederhana
Pengurusan administrasi haji furoda lebih cepat. Proses verifikasi dan pengurusan dokumen lebih efisien.3. Jemaah memperoleh layanan lebih baik
Jemaah haji furoda biasanya mendapatkan fasilitas dan layanan lebih baik, serta kemudahan dalam menjalankan rangkaian ibadah haji. Layanan eksklusif tersebut meliputi akomodasi, transportasi, dan lainnya.4. Visa lebih mudah diurus
PIHK umumnya memiliki kerja sama dengan pihak di Arab Saudi yang mengurusi visa mujamalah. Hal ini membuat pengurusan visa haji lebih mudah dan cepat.5. Pembimbingan dan pendampingan
Jemaah haji furoda umumnya memperoleh bimbingan dan pendampingan lebih intensif selama menjalankan ibadah haji di tanah suci. Jumlah orang di kelompoknya lebih sedikit.Perbandingan Haji Furoda dengan Haji Plus
Perbedaan haji furoda dengan haji plus bisa dilihat dari sisi masa tunggu dan biaya yang harus dikeluarkan oleh jemaah haji. Perbandingan keduanya seperti berikut:
1. Masa tunggu
Haji furoda tidak memiliki masa tunggu keberangkatan. Calon jemaah yang mendapatkannya bisa langsung berangkat tahun itu juga.Adapun haji plus memiliki masa tunggu sekira 6-7 tahun setelah calon jemaah mendapatkan porsi haji. Masa tunggu haji plus jauh lebih sing ketimbang haji reguler yang mencapai puluhan tahun.
2. Biaya haji
Biaya haji furoda adalah termahal untuk saat ini. Calon jemaah yang menerima undangan haji dari Kerajaan Arab Saudi setidaknya perlu menyiapkan dana minimal Rp300 jutaan untuk membayar paket haji furoda yang disiapkan PIHK. Namun, jemaah tidak perlu mengeluarkan setoran awal untuk memperoleh porsi haji.Biaya haji plus di tahap pertama, perlu membayar setoran awal dahulu untuk memperoleh porsi haji Kemenag. Kepemilikan porsi haji menjadi bukti bahwa calon jemaah telah terdaftar resmi sebagai calon jemaah haji Indonesia. Setelah itu, jemaah membayar sisa kekurangan dari paket haji plus yang dipilihnya dari PIHK yang paling murah sekira Rp200 jutaan.
Penulis: Syamsul Dwi Maarif
Editor: Dhita Koesno
Penyelaras: Ilham Choirul Anwar
Masuk tirto.id







































