tirto.id - Kehadiran prompt AI generator kini makin mempermudah siapa saja yang ingin memanfaatkan perangkat kecerdasan buatan. Namun, apa itu prompt AI dan bagaimana cara kerjanya?
Prompt AI menjadi salah satu elemen penting ketika ingin menggunakan perangkat AI, terutama tool AI model bahasa. Prompt layaknya sebuah perintah yang memungkinkan AI menghasilkan output yang diinginkan.
Akan tetapi, output yang sempurna tentunya hanya bisa didapatkan dari prompt yang baik pula. Oleh karena itu, ketika menggunakan perangkat AI, kita perlu mengetahui bagaimana caranya membuat prompt yang sesuai agar menghasilkan respons yang relevan.
Dengan perkembangan teknologi, saat ini telah hadir prompt AI generator yang dirancang untuk membuat atau menyempurnakan prompt. Tool ini dapat membantu kita menciptakan prompt yang jauh lebih baik sehingga penggunaan perangkat AI bisa lebih maksimal.
Apa Itu Prompt AI?

Prompt AI adalah sebuah instruksi yang diberikan kepada sistem kecerdasan buatan (AI) untuk menghasilkan respons atau output tertentu. Prompt umumnya digunakan untuk perangkat AI model bahasa besar atau Large Language Model (LLM) seperti ChatGPT, Gemini, Meta AI, dan sejenisnya.
Prompt ini bisa berupa pertanyaan, perintah, pernyataan, atau bahkan serangkaian instruksi yang lebih kompleks. Sederhananya, prompt AI adalah cara kita berkomunikasi dengan AI dan mengarahkannya untuk melakukan tugas tertentu.
AI tidak memiliki pemahaman intuitif seperti manusia sehingga sangat mengandalkan petunjuk eksplisit yang diberikan dalam prompt. Itulah kenapa kualitas dan kejelasan prompt sangat memengaruhi hasil yang diberikan oleh AI.
Prompt yang baik akan menghasilkan respons yang tepat, akurat, dan sesuai dengan kebutuhan pengguna. Cara membuat prompt AI yang baik haruslah spesifik dan kaya akan detail guna memberikan konteks yang cukup bagi AI untuk memberikan respons yang relevan.
Sebagai contoh, kita hendak menggunakan tool AI model LLM seperti ChatGPT untuk menghasilkan gambar. Contoh prompt AI yang bisa digunakan:
“Buat gambar rumah mewah”
“Buat gambar rumah mewah dua lantai dengan cat warna biru serta dikelilingi pepohonan besar dan rindang”
Dari dua prompt di atas, prompt kedua lebih detail dan spesifik. Instruksi yang jelas dan detail akan menghasilkan output yang lebih sesuai dengan keinginan kita.
Cara Kerja Prompt AI

Ketika kita memberikan instruksi dalam bentuk teks (prompt), tool AI akan menganalisisnya dan menghasilkan respons yang relevan. Namun, bagaimana model AI bisa memahami prompt?
Model AI berbasis LLM bekerja dengan cara memproses dan memahami pola dari data teks. Model ini dilatih menggunakan miliaran kata dari berbagai sumber sehingga mampu mengenali struktur bahasa, hubungan antar kata, dan konteks kalimat.
Ketika menerima perintah, model AI akan merujuk pada data besar dan pola pelatihan sebelumnya untuk menganalisis dan memprediksi rangkaian kata. Proses ini dilakukan dengan menghitung probabilitas setiap kata agar bisa menghasilkan respons yang relevan.
Secara garis besar, berikut cara kerja prompt AI sampai bisa menghasilkan output yang diinginkan:
1. Penerimaan Input
Model AI akan menerima input berupa prompt. Prompt sendiri berupa teks berisi instruksi atau perintah yang nantinya akan dianalisis oleh AI. Model AI berbasis LLM tidak melihat prompt sebagai sebuah kalimat yang utuh, melainkan memecahnya menjadi bagian-bagian kecil yang disebut token.Sebagai contoh, kita memasukkan prompt “apa itu rantai makanan?”. Prompt ini dipecah menjadi unit yang lebih kecil, bisa menjadi per kata, bagian kata, atau bahkan per karakter. Unit kecil inilah yang disebut dengan token.
2. Pemrosesan dan Pemahaman oleh AI
Token yang berasal dari prompt kemudian diubah menjadi vektor angka atau representasi numerik. Proses ini sering kali disebut dengan proses embedding. Proses ini penting agar model AI mampu memahami setiap kata yang diberikan dalam bentuk prompt.Setelah prompt diubah menjadi vektor angka atau numerik, model menggunakan mekanisme internalnya untuk memahami konteks dari prompt tersebut. Mekanisme ini memungkinkan model untuk melihat hubungan antar token dalam prompt sehingga AI memahami maksud dari instruksi tersebut.
3. Hasil (Output)
Setelah memahami instruksi, model AI akan mulai membuat respons yang relevan. Caranya pun sama, yaitu dengan menggunakan unit kecil atau token melalui perhitungan probabilitas setiap kata.Melalui pelatihan sebelumnya, AI dapat memprediksi token berikutnya yang paling mungkin muncul dalam urutan untuk membentuk respons kalimat yang koheren. Jadi, model AI tidak serta merta memberikan jawaban berupa narasi atau paragraf utuh, melainkan menyusun unit atau token per token berdasarkan probabilitas.
Website Prompt AI Generator yang Bisa Digunakan Gratis

Prompt menjadi bagian penting dalam memanfaatkan kecerdasan buatan. Jika belum paham bagaimana cara membuat prompt AI yang baik, maka kita bisa menggunakan prompt AI generator di internet.
Prompt AI generator memungkinkan pengguna untuk menghasilkan prompt atau instruksi kreatif secara otomatis. Prompt AI generator dirancang untuk menghasilkan prompt yang lebih terstruktur, spesifik, dan kaya akan detail. Berikut beberapa website prompt AI generator gratis yang bisa digunakan:
1. DocsBot
DocsBot Prompt Generator dirancang untuk membantu pengguna membuat prompt berkualitas tinggi dengan cepat dan efisien. Antarmukanya bersih dan mudah digunakan. Kita cukup menuliskan topik atau prompt sederhana dan DocsBot akan menyempurnakannya.DocsBot memungkinkan pengguna menyesuaikan jenis prompt sesuai kebutuhan, baik untuk penulisan kreatif, pengkodean, hingga tugas pemasaran. Keunggulan lain dari DocsBot adalah integrasinya dengan berbagai model AI populer sehingga dapat menghasilkan prompt yang efektif.
2. Originality AI
Originality AI terkenal sebagai alat untuk mengecek orisinalitas dan deteksi AI, tapi mereka juga menyediakan fitur Prompt Generator yang bisa digunakan secara gratis. Tool ini sangat cocok bagi siapa saja, baik pemula maupun profesional, terutama bagi mereka yang ingin menghasilkan ide konten unik.Prompt generator dari Originality membantu pengguna merancang prompt yang jelas, fokus, dan spesifik. Dengan antarmuka yang cukup sederhana, tool ini memberikan hasil yang efektif untuk berbagai jenis penggunaan.
3. WebUtility
Prompt AI generator berikutnya adalah WebUtility yang bisa menghasilkan prompt dalam berbagai kategori, mulai dari penulisan kreatif hingga pengembangan bisnis. Cara penggunaanya pun sangat mudah.Kita cukup memasukkan kata kunci atau topik tertentu, kemudian WebUtility akan menghasilkan prompt yang relevan dan dapat langsung digunakan. Salah satu kelebihan WebUtility adalah kecepatan dan variasinya dalam menghasilkan prompt.
4. Reliablesoft
Prompt AI generator dari Reliablesoft dapat membantu membuat dan menyempurnakan prompt yang sesuai dengan kebutuhan pengguna. Seperti prompt AI generator pada umumnya, Reliablesoft memiliki antarmuka yang sederhana sehingga mudah digunakan oleh siapa saja.Caranya cukup memasukkan topik tertentu atau prompt seperti apa yang ingin kita buat. Reliablesoft akan membantu kita menghasilkan prompt yang baik dan detail untuk digunakan pada berbagai perangkat AI.
5. Junia
Junia juga menyediakan tool gratis untuk menghasilkan prompt. Platform ini dirancang dengan antarmuka yang modern dan intuitif, serta mendukung pembuatan prompt untuk berbagai model AI, termasuk ChatGPT dan Midjourney.Cara menggunakannya, kita tinggal memasukkan kata kunci, deskripsi, atau tuliskan prompt buatan kita sendiri. Junia akan membuat atau menyempurnakan prompt dengan lebih jelas dan spesifik sehingga nantinya bisa memberikan hasil yang sesuai saat diaplikasikan ke prangkat AI.
Berbagai prompt AI generator hadir untuk memberikan kemudahan dalam mengoptimalkan kecerdasan buatan. Dengan membuat prompt yang spesifik, kita pun akan mendapatkan respons atau output yang sesuai dengan keinginan. Hal ini sangat membantu dalam pekerjaan di berbagai bidang dan memungkinkan kita meningkatkan produktivitas.
Penulis: Erika Erilia
Editor: Erika Erilia & Yulaika Ramadhani
Masuk tirto.id

































