tirto.id - Terduga pelaku penembakan Charlie Kirk telah diamankan. Dia adalah Tyler Robinson, 22 tahun, program magang di Dixie Technical College, Utah. Saat ini Tyler sedang diperiksa lebih lanjut oleh Kepolisian Utah.
Terungkapnya sosok lelaki yang diduga telah menembak Charlie Kirk dari jarak jauh saat mengisi event Turning Point USA (TPUSA) di Utah Valley University pada Rabu, 9 September 2025 itu setelah ayah Tyler mengenalinya melalui foto yang diungkap FBI.
Dalam waktu 33 jam sejak insiden penembakan , FBI kemudian berhasil mengamankan Tyler Robinson.
Terduga Pelaku Penembakan Charlie Kirk Menolak Buka Mulut
Seperti dilaporkan CNA, meski telah ditangkap, Tyler Robinson masih menolak membuka mulut ketika ditanya penyidik tentang motifnya melakukan penembakan pada Charlie Kirk.
Penyidik tidak kehilangan akal. Meski Tyler menolak bekerja sama, orang-orang yang berada di sekitar Tyler bersedia untuk memberikan keterangan demi lancarnya proses hukum.
Salah satu orang terdekat Tyler yang juga dimintai keterangan adalah pasangan romantis Tyler. Ia merupakan seorang pemuda yang sedang bertransformasi menjadi perempuan.
Meski telah mengantongi informasi dari keluarga Tyler yang mengatakan jika Tyler mempunyai pandangan politik yang berbeda dari keluarganya yang konservatif dan religius.
Tyler juga secara terang-terangan mengaku jika dirinya tidak menyukai Kirk dan pandangannya, terutama soal isu LGBT dan imigrasi.
Polisi masih berusaha untuk memeriksa keterkaitan pasangan Tyler dengan motif Tyler melakukan penembakan pada Kirk.
Tyler Robinson terekam kamera CCTV memanjat atap gedung kampus Utah Valley University (UVU), lalu mengamati lokasi acara dari ketinggian. Setelah mengunci target, Tyler melepaskan timah panas dan tepat mengenai leher kiri Charlie Kirk yang lantas membuatnya tewas dengan sekali tembakan.
Senapan jarak jauh jenis bolt-action rifle .30‑06 Mauser ditemukan Polisi di area hutan dekat lokasi setelah penembakan.
Tyler memang telah mengindikasikan pengakuan insiden penembakan Charlie Kirk sebagai ulahnya kepada keluarga, namun ia bungkam ketika ditanyai oleh Polisi. Saat ini Tyler masih diperiksa dan akan didakwa secara resmi pada Selasa, 16 September besok.
Erika Kirk Akan Lanjutkan Perjuangan Suaminya
Untuk pertama kali sejak kematian Charlie Kirk, istrinya, Erika Kirk berbicara. Erika mengadakan konferensi pers di kantor TPUSA pada Jumat malam pekan lalu.
Erika menyebut jika pelaku penembakan Charlie Kirk tidak tahu jika sebenarnya suaminya sedang menyampaikan pesan patriotisme, iman, dan kasih Tuhan yang penuh belas kasih.
“Para pelaku kejahatan yang bertanggung jawab atas pembunuhan suami saya tidak tahu apa yang telah mereka lakukan. Mereka harus tahu ini: jika kalian mengira misi suami saya sudah kuat sebelumnya, kalian tidak tahu kekuatan apa yang baru saja kalian bangkitkan di seluruh negeri dan dunia ini,” ujar Erika dikutip The Guardian.
Pada kesempatan yang sama, Erika juga menyatakan tur kampus yang diagendakan TPUSA akan tetap berjalan.
“Di dunia yang penuh kekacauan, keraguan, dan ketidakpastian, suara suami saya akan tetap ada dan akan terdengar lebih keras dan lebih jelas dari sebelumnya. Kebijaksanaannya akan tetap abadi,” tegas Erika.
Penulis: Prihatini Wahyuningtyas
Editor: Dipna Videlia Putsanra
Masuk tirto.id


































