Menuju konten utama

Pramono Janjikan Permodalan Rp300 Miliar untuk Bantu UMKM

Selain itu, Pramono juga berjanji akan memberikan akses internet gratis untuk daerah-daerah tertentu.

Pramono Janjikan Permodalan Rp300 Miliar untuk Bantu UMKM
Pramono Anung dalam agenda Nyalain Pram Jakarta Barat, di Rumah Belajar Terapung Kampung Apung Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (25/10/2024). (Tirto.id/Rahma Dwi Safitri).

tirto.id - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung, berjanji akan memberikan bantuan permodalan sebesar Rp300 miliar untuk membantu para pelakuusaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Program ini, menurutnya, juga untuk membantu para wanita yang ingin berpenghasilan tapi terkendala mengurus anak.

Program UMKM ini yang akan kami berikan kesempatan, Bu. Nanti, kami akan memberikan fasilitas bantuan yang dikelola secara langsung oleh pemerintah provinsi. Angkanya itu Rp300 miliar,” kata Pramono Anung dalam agenda Nyalain Pram Jakarta Barat di Rumah Belajar Terapung Kampung Apung Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (25/10/2024).

Pramono mengatakan bahwa terjun ke UMKM dapat menjadi solusi bagi para Ibu yang ingin berpenghasilan tanpa harus mengabaikan anaknya. Asalkan, kata dia, mereka harus memiliki keterampilan dalam menjalankannya.

Mau jualan apa, mau bikin apa, dan sebagainya. Kalau ibu ada keterampilan itu, ibu bisa tetap berjualan di rumah, bisa tetap menjaga anak, tetapi menambah penghasilan suami, tetapi ibu tetap bisa care dengan anaknya di rumah,” jelas Pramono.

Selain itu, Pramono juga berjanji akan memberikan akses internet gratis untuk daerah-daerah tertentu. Menurut dia, persoalan akses internet ini tidaklah rumit untuk direalisasikan.

Di era teknologi, sebenarnya persoalan internet itu bukan persoalan rumit. Jadi, untuk warga yang seperti ini, kalau memang diperlukan harus ada internet gratis. Kami akan siapkan, tapi tidak untuk semua daerah [di Jakarta],” kata dia.

Menurut politikus PDIP itu, sudah banyak wilayah di Jakarta yang kini dapat mengakses internet secara mudah dan murah. Oleh karenanya, bantuan internet gratis haruslah diberikan secara tepat sasaran.

Jadi, memang harus dipilih. Karena, untuk daerah-daerah yang sudah sehari-hari memakai internet, terutama warga seperti Kemang-lah, pasti sudah hampir semuanya pakai internet,” kata dia.

Baca juga artikel terkait PILKADA 2024 atau tulisan lainnya dari Rahma Dwi Safitri

tirto.id - Politik
Reporter: Rahma Dwi Safitri
Penulis: Rahma Dwi Safitri
Editor: Fadrik Aziz Firdausi