Menuju konten utama

Pramono-Rano Raih Elektabilitas Tertinggi dalam Survei LSI

Elektabilitas Pramono-Rano meningkat setelah debat kandidat pertama berlangsung dua pekan lalu.

Pramono-Rano Raih Elektabilitas Tertinggi dalam Survei LSI
Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung dan Rano Karno dalam Deklarasi FBR di Permata Hijau, Grogol, Jakarta Selatan, Minggu (13/10/2024). (Tirto.id/Qonita Azzahra)

tirto.id - Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung dan Rano Karno, meraih posisi tertinggi dalam survei elektabilitas yang dilakukan LSI. Pramono-Rano Karno mengalahkan pasangan Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma Pongrekun-Kun Wardhana.

"Simulasi tiga pasang kandidat dalam surat suara menunjukkan bahwa pasangan Pramono Anung dan Rano Karno (Si Doel) unggul dengan dukungan 41,6 persen. Kemudian, pasangan Ridwan Kamil dan Suswono dengan dukungan 37,4 persen. Sementara, pasangan Dharma Pongrekun dan Kun Wardhana Abyoto mendapat dukungan sebesar 6,6 persen. Sisanya merupakan massa mengambang sekitar 14,4 persen," tutur Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, dalam keterangan resmi yang diterima Tirto, Rabu (23/10/2024).

Djayadi mengungkapkan bahwa suara untuk Pramono dan Rano tersebut banyak berasal dari pendukung Anies Baswedan pada pilpres sebelumnya. Hasil survei menunjukkan bahwa suara pendukung Anies ke Pramono-Rano sebanyak 42,1 persen.

"Mayoritas pemilih Anies Baswedan memilih Pram dan Si Doel dengan angka 42,1 persen dibandingkan dengan paslon nomor 1 RK-Suswono dengan angka 31,7 persen," ucap Djayadi.

Surveri elektabilitas tersebut dilakukan kepada 1.200 orang pada 10-17 Oktober 2024. Metode yang digunakan adalah wawancara secara random. Margins of error dalam survei ini 2,9 persen.

Lebih lanjut, Djayadi membeberkan bahwa faktor yang menggerakkan responden untuk memilih Cagub dan Cawagub Jakarta umumnya adalah pengalamannya di pemerintahan. Faktor pengalaman itu tercatat didukung 23,1 persen suara. Alasan lain adalah jujur dan bersih dari korupsi dengan perolehan 15,4 persen.

Menurut Djayadi, suara Pramono-Rano meningkat setelah debat pertama dua pekan lalu. Dalam survei itu, Pramono dan Rano juga menjadi yang paling tinggi penilaiannya selama debat.

"Saat ditanya mengenai pasangan yang paling baik [performanya saat debat], 46,3 persen masyarakat menjawab Pramono dan Si Doel paling baik. Kemudian, Ridwan Kamil-Suswono 33,3 persen. Sedangkan Dharma Pongrekun-Kun Wardhana memperoleh 7,6 persen," ujar Djayadi.

Meski hampir keseluruhan perolehan suara tertinggi dimiliki Pramono-Rano, PDIP sebagai pengusung paslon ini justru tidak mendapat suara terbanyak. Hasil survei LSI justru menunjukkan bahwa PKS masih menjadi "raja" di DKI Jakarta.

"Kalau pemilihan pileg anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta, PKS memperoleh suara tertinggi, yakni 16,7 persen. Diikuti oleh PDIP 16,5 persen. Urutan ketiga ada Gerindra dengan perolehan 15,2 persen," kata Djayadi.

Baca juga artikel terkait PILKADA 2024 atau tulisan lainnya dari Ayu Mumpuni

tirto.id - Politik
Reporter: Ayu Mumpuni
Penulis: Ayu Mumpuni
Editor: Fadrik Aziz Firdausi