Menuju konten utama
Pilgub DKI 2024

Pramono Anung Gandeng Agen Asing untuk Serap Lulusan BLK

Pramono-Rano berjanji akan membuat Badan Latihan Kerja di tiap kecamatan Jakarta. Mereka juga akan mengadakan job fair secara rutin.

Pramono Anung Gandeng Agen Asing untuk Serap Lulusan BLK
Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung, dalam agenda blusukannya dengan Warga Kedoya Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (7/10/2024). Tirto.id/Rahma Dwi Safitri

tirto.id - Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung, bakal menggandeng perusahaan lokal dan agen-agen asing untuk menyerap tenaga kerja yang dihasilkan dari Balai Latihan Kerja (BLK) yang dijanjikannya bakal didirikan di setiap kecamatan apabila terpilih dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Hal ini sekaligus menjadi jawabannya atas keraguan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Jakarta atas program kerja yang dijanjikan Pramono dan Rano Karno.

“Pelatihan di kecamatan Balai Latihan Kerja itu betul-betul kami lakukan dan bersertifikasi, karena kalau itu pasti bisa dan kerja sama juga dengan agen-agen asing juga. Nggak apa-apa, supaya mereka bisa bekerja di luar negeri,” kata dia, saat ditemui awak media usai menyaksikan Deklarasi Forum Betawi Rempug, di Permata Hijau, Grogol Utara, Jakarta Selatan, Minggu (13/10/2024).

Pramono menyadari, untuk mengatasi jumlah pengangguran di Jakarta diperlukan cara-cara baru, sekali pun banyak pihak memandang cara tersebut sulit untuk dilakukan.

Namun, sebaliknya jika cara baru berupa penyelenggaraan pelatihan kerja maupun bursa kerja atau job fair rutin di setiap kecamatan tak dilakukan, akan semakin sulit untuk menurunkan jumlah pengangguran, apalagi kini makin banyak perusahaan yang melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada karyawannya.

“Ya pokoknya, intinya kami akan berusaha untuk merealisasikan (BLK di tiap kecamatan). Jakarta perlu temuan-temuan baru, cara-cara baru untuk merekrut orang untuk bisa bekerja, termasuk pelatihan di kecamatan. Balai Latihan Kerja itu betul-betul kami lakukan dan bersertifikasi,” tegas Pramono.

Diwartakan sebelumnya, Pramono berjanji bakal mendirikan BLK di setiap kecamatan di Jakarta, hal ini sekaligus sebagai sarana pemberdayaan perempuan. Pembentukan BLK di setiap kecamatan ini merupakan pernyataan Pramono saat menjawab pertanyaan panelis dengan sub tema gender dalam debat perdana Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta, di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Utara, Minggu (6/10/2024).

“Agar mereka bisa bekerja dengan keterampilan dan penghasilan yang cukup sesuai dengan UMR,” tegas dia.

Selain itu, dalam jangka waktu tiga bulan sekali, Pramono-Rano Karno atau Bang Doel juga berjanji untuk menyelenggarakan job fair di kantor kecamatan. Dalam hal ini, setiap kantor kecamatan akan bertugas memberikan pelatihan kerja kepada masyarakat yang ingin melamar pekerjaan. Pun, persyaratan untuk melamar kerja akan dipermudah agar masyarakat memiliki peluang lebih besar untuk dapat direkrut oleh berbagai perusahaan.

“Tugas Kantor kecamatan adalah juga sekaligus menjadi Balai Latihan Kerja, terutama bagi wanita. Petugas PPSU yang sekarang ini syaratnya SLTA, akan kita potong menjadi SD, yang paling penting adalah bisa membaca dan menulis,” jelas dia.

Meski begitu, program kerja ini mendapat sorotan dari Ketua Kadin Jakarta, Diana Dewi. Menurutnya, job fair hanya akan berjalan efektif jika ada peluang kerja cukup baik di Jakarta, apalagi kebutuhan tenaga kerja akan sangat tergantung pada permintaan alias demand oleh perusahaan.

“Berkaca dari kondisi perekonomian Indonesia, termasuk Jakarta saat ini yang tidak sedang baik-baik saja, kebutuhan tenaga kerja akan sedikit. Yang banyak terjadi akhir-akhir ini justru pemutusan hubungan kerja yang jumlahnya mencapai ribuan orang,” jelas Diana, saat dikonfirmasi Tirto, Minggu (13/10/2024).

Baca juga artikel terkait PILKADA 2024 atau tulisan lainnya dari Qonita Azzahra

tirto.id - Politik
Reporter: Qonita Azzahra
Penulis: Qonita Azzahra
Editor: Fahreza Rizky