Menuju konten utama

Panduan Ganti Filter Oli Mobil: Berapa KM Sekali yang Ideal?

Berikut ini panduan ganti filter oli mobil berapa km sekali yang ideal. Perhatikan tanda-tandanya, agar performa dan kinerja mesin mobil tetap optimal.

Panduan Ganti Filter Oli Mobil: Berapa KM Sekali yang Ideal?
Penggantian filter oli mobil. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Mesin mobil yang prima tak lepas dari penggunaan oli berkualitas, serta perawatan filter oli secara rutin dan berkala. Lantas, pemilik mobil harus ganti filter oli mobil berapa km?

Oli mobil sendiri memiliki peran penting melumasi komponen mesin untuk mengurangi panas dan gesekan. Sedangkan, filter oli berperan untuk menjaga agar kotoran atau debu tidak mengganggu sirkulasi oli di dalam mesin.

Namun, apa sebenarnya fungsi filter oli secara lebih jelas?

Fungsi Filter Oli

filter oli mobil

Tiga filter oli . FOTO/iStockphoto

Peran filter oli ini sangat penting untuk menjaga mesin mobil tetap berfungsi dengan baik. Komponen ini berfungsi sebagai penyaring kotoran dan benda asing lainnya pada oli mesin agar tidak ikut masuk dan mengganggu kerja mesin.

Seiring berjalannya waktu, kotoran dan partikel yang ada di oli bisa menumpuk di filter, hingga fungsinya berkurang. Bahkan, fiilter mobil bisa rusak akibat kotoran tersumbat di situ.

Ketika filter ini tersumbat dan efisiensi fungsinya berkurang, maka kotoran atau benda asing akan turut bersirkulasi dengan bebas di dalam mesin. Inilah yang menyebabkan komponen mesin cepat aus dan konsumsi bahan bakar menjadi boros.

Sebaiknya ganti filter oli mobil berapa km? Berdasarkan informasi yang dilansir dari Motorbiscuit, kapan ganti filter oli mobil ini sangat tergantung pada jarak tempuh mobil. Bila mobil kerap digunakan maka, filter oli mobil ini perlu diganti setelah mobil menempuh jarak 6000 - 10.000 km.

Sementara itu, jika mobil jarang digunakan dan tidak mencapai jarak tempuh tersebut, idealnya filter oli diganti setiap 6 bulan

Lalu, apa saja tanda filter bensin mobil harus diganti?

Tanda-Tanda Filter Oli Mobil Perlu Diganti

filter oli mobil

Ilustrasi Mekanik. FOTO/iStockphoto

Pengecekan secara berkala cukup penting agar pemilik mobil dapat mengetahui kapan ganti filter oli mobil perlu dilakukan. Menyadari tanda-tanda bahwa filter oli perlu diganti adalah kunci untuk mencegah kerusakan lebih lanjut dan menjaga mobil tetap dalam kondisi optimal.

Berikut tanda-tanda filter oli mobil perlu diganti yang dilansir dari Breakerlink:

Tanda Peringatan di Dashboard

Tanda filter bensin mobil harus diganti yang pertama adalah adanya tanda peringatan di dashboard. Pada mobil-mobil modern, biasanya dilengkapi berbagai lampu indikator atau peringatan di dashboard-nya.

Ketika indikator filter oli di dashboard menyala, maka itu bisa menjadi tanda pengguna harus segera mengganti oli dan filter oli agar performa mesin tetap prima.

Mesin Mudah Panas

Jika mobil mesinnya mudah panas maka ini menjadi salah satu tanda filter bensin mobil harus diganti. Ketika filter oli tersumbat, maka sirkulasi oli tidak lancar dan fungsi pelumasan terganggu.

Hal ini dapat meningkatkan risiko gesekan antar komponen mesin yang membuat suhu mesin cepat panas atau lebih panas dari biasanya. Panas yang terlalu tinggi tentu saja dapat mengurangi performa mesin.

Mesin Ngelitik

Ketika mesin muncul suara ketukan atau sering disebut dengan istilah 'ngelitik', ini bisa menjadi tanda filter oli mobil harus diganti. Suara 'ngelitik' itu berarti ada gesekan antar komponen dalam mesin.

Gesekan ini bisa disebabkan oleh filter oli yang sudah aus atau tersumbat, sehingga pelumasan komponen mesin tidak sempurna dan menimbulkan bunyi ketukan.

Performa Mesin Turun

Tanda filter bensin mobil harus diganti lainnya adalah, performa mesin mobil menurun. Ketika filter oli tersumbat, maka aliran oli akan terganggu dan terjadi keterlambatan pelumasan komponen.

Pelumasan yang tidak efektif dapat meningkatkan gesekan antar komponen dan menimbulkan panas. Hal ini dapat memengaruhi performa dan responsivitas mesin.

filter oli mobil

Merapatkan filter oli mobil. FOTO/iStockphoto

Konsumsi Bahan Bakar Lebih Boros

Ada banyak penyebab konsumsi bahan bakar pada mobil menjadi lebih boros dari biasanya, salah satunya adalah filter oli yang tidak berfungsi dengan baik. Terganggunya pelumasan mesin dapat menyebabkan suhu mesin lebih panas dan meningkatkan gesekan, sehingga konsumsi bahan bakar jadi lebih boros.

Sebenarnya mobil memiliki sistem pendingin mesin yang bertanggung jawab untuk menghilangkan panas. Namun, filter oli yang berfungsi dengan baik dan oli yang bersih membantu mengurangi gesekan, serta menjaga suhu mesin tetap optimal.

Tekanan Oli Rendah

Tekanan oli rendah adalah salah satu tanda filter bensin mobil harus diganti. Beberapa jenis mobil memang dilengkapi dengan fitur pengukur tekanan oli dan dilengkapi indikator tekanan pada dashboard.

Ketika lampu peringatan tekanan oli ini menyala, ini salah satunya bisa disebabkan oleh filter oli yang tersumbat dan mengganggu sirkulasi oli.

Oli Terlihat Gelap dan Kental

Oli dalam kondisi baru biasanya berwarna kuning dan bening. Seiring berjalannya waktu, warna oli dapat berubah menjadi lebih gelap karena kontaminasi sisa pembakaran dan hal ini normal.

Namun, jika oli terlihat lebih gelap dan berpasir, ini adalah tanda filter oli mobil harus diganti. Untuk melakukan pengecekan apakah oli mobil masih layak dipakai atau tidak, maka pemilik mobil dapat melakukan pengecekan oli mobil ini menggunakan dipstick.

filter oli mobil

Mekanik Melakukan Penggantian Oli Di Bawah Mobil . FOTO/iStockphoto

Demikian tanda-tanda filter oli mobil perlu diganti. Tanda-tanda ini bisa menjadi referensi mengenai kapan sebaiknya dilakukan penggantian filter oli agar mesin tetap awet dan performanya tetap prima.

Baca juga artikel terkait OTOMOTIF atau tulisan lainnya dari Ditya Pandu Akhmadi

tirto.id - Otomotif
Penulis: Ditya Pandu Akhmadi
Editor: Lucia Dianawuri & Yulaika Ramadhani