tirto.id - Pabrik tekstil dan bahan kimia di Kabupaten Tangerang, PT Indorama Ventures Indonesia, terbakar pada Rabu 14 Agustus 2025. Kebakaran diduga akibat kebocoran pipa bersuhu panas di salah satu bangunan.
Kepala BPBD Kabupaten Tangerang, Achmad Taufik, mengungkap kerugian yang diakibatkan oleh kebakaran tersebut ditaksir mencapai Rp200 miliar.
"Tidak ada karyawan yang menjadi korban. Tapi kerugian ditaksir Rp200 miliar," ujar Taufik melalui keterangan pers.
Menurut Taufik, api pertama kali terlihat sekitar pukul 12.50 WIB di lantai tiga dan dengan cepat menjalar hingga ke lantai lima bangunan.
Pemicu kebakaran diduga kuat akibat kebocoran pipa dowtherm, sejenis zat kimia yang memiliki uap bersuhu sangat panas.
"[Akibat] kebocoran pipa dowtherm yang berbahan kimia di lantai 3 dengan uap suhu yang panas, hingga menyebabkan kebakaran besar merambat ke bagian atas lantai lima," bebernya.
Untuk memadamkan api, tim gabungan dari berbagai unit pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi. Total 10 unit mobil pemadam dan pendukung lainnya diterjunkan.
"Ada 32 personel yang diterjunkan. Untuk unit yang diterjunkan dari Pos BSD, Pos Kelapa Dua, Damkar Paramount, Damkar Tangsel, satu unit pompa, dan tiga unit tangki damkar Summarecon juga diturunkan," ungkap Taufik.
Butuh waktu sekitar empat jam bagi petugas untuk berhasil mengendalikan kobaran api di pabrik yang terletak di Jalan Gading Golf Boulevard, Gading Serpong itu. "Lama penanganan empat jam," tandas Taufik.
=====
Tangsel_Update adalah akun IG City Info yang merupakan bagian dari #KolaborasiJangkarByTirto.
Penulis: Tangsel_Update
Editor: Siti Fatimah
Masuk tirto.id







































