tirto.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan tengah mendalami rencana penggunaan Obligasi Patriot atau Patriot Bond sebagai instrumen agunan kredit. Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar mengatakan pihaknya masih mengkaji proposal terkait instrumen tersebut.
“Kami sedang mendalami lebih lanjut proposal terkait Patriot Bond itu,” ujar Mahendra saat ditemui di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Jumat (10/10/2025).
Diketahui, Patriot Bond merupakan obligasi yang diterbitkan oleh Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara). Mahendra menjelaskan, OJK telah melakukan diskusi dengan Danantara selaku pihak yang mengajukan izin registrasi penerbitan Patriot Bond.
“Kami telah melakukan diskusi dengan pihak Danantara dan tentu proses yang dilakukan akan secara prudent dan governance yang baik, sehingga seluruh persyaratan dapat dipenuhi sesuai ketentuan yang berlaku,” katanya.
Ia menambahkan, OJK berkomitmen memfasilitasi penerbitan Patriot Bond apabila seluruh syarat dan ketentuan terpenuhi. “Sehingga kami pada gilirannya bisa memfasilitasi penerbitan dari Patriot Bond itu dengan sebaik-baiknya,” tambah Mahendra.
Lebih lanjut, ketika dimintai tanggapan mengenai potensi penggunaan Patriot Bond sebagai agunan kredit untuk mendorong permintaan kredit, Mahendra menegaskan pihaknya masih menunggu perkembangan selanjutnya. “Kita lihat nanti ya perkembangan lebih lanjut,” ujarnya.
Sebelumnya, Chief Executive Officer (CEO) Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) Rosan Perkasa Roeslani memastikan pendaftaran izin registrasi Patriot Bond di OJK akan rampung pertengahan bulan ini atau pekan depan.
Surat utang yang diperuntukkan bagi pembiayaan proyek waste to energy (WtE) itu ditargetkan dapat segera diterbitkan pada bulan ini.
“Ya, bulan ini selesai. Sudah diregistrasikan ke OJK. Pertengahan bulan juga selesai,” kata Rosan di sela acara Investor Daily Summit 2025 di JICC, Jakarta Pusat, Rabu (8/10/2025).
Penulis: Natania Longdong
Editor: Hendra Friana
Masuk tirto.id







































