tirto.id - Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin berupaya mengejar target pengendalian penyakit HIV/AIDS (human immunodeficiency virus/acquired immunodeficiency syndrome), Tuberkulosis (TBC) dan malaria di Indonesia hingga 2024.
"Kepemimpinan dan akuntabilitas pemerintah daerah di tingkat provinsi dan kabupaten/kota adalah kunci keberhasilan Indonesia atasi HIV, TB dan Malaria dalam sistem kesehatan yang terdesentralisasi di Indonesia," kata Budi dalam pertemuan Global Fund Replenishment Conference Ke-7 di New York, Amerika Serikat, Rabu (21/9/2022).
Budi mengatakan pengendalian penyakit itu di Indonesia ditempuh dengan upaya menemukan 90 persen pasien untuk diobati hingga akhir 2024.
Kementerian Kesehatan RI melaporkan hingga 2022 baru 286 ribu dari 824 ribu kasus TBC yang terdeteksi, sisanya 537 ribu kasus masih dalam pencarian.
Demikian halnya pada HIV/AIDS. Tahun ini, dari target 97 ribu kasus terdeteksi, baru 13 ribu (13 persen) yang ditemukan.
Hingga akhir Juni 2022, kata Budi, sebanyak 473.005 orang dengan HIV ditemukan dan 163.562 pasien sedang berobat untuk pemulihan.
Sementara untuk kasus positif malaria dan annual parasite index (API) cenderung meningkat terutama di wilayah Indonesia timur. Dari 2020 ke 2021, kasus positif malaria di Indonesia naik sebanyak 50 ribu kasus.