Menuju konten utama

Kronologi Videotron Anies di Mall Bekasi dan Jakarta Dihentikan

Videotron yang berisi iklan Anis Baswedan dihentikan di Mall Bekasi dan Jakarta pada Senin (15/1/2024). Bagaimana kronologi sebenarnya?

Kronologi Videotron Anies di Mall Bekasi dan Jakarta Dihentikan
Ilustrasi penyegelan videotron. FOTO/ANtaranews

tirto.id - Iklan videotron yang menayangkan capres nomor urut 1 Anies Baswedan dilaporkan telah dihentikan di Mall Bekasi dan Jakarta pada Senin (15/1/2024) atau belum genap sehari tayang.

Tayangan iklan videotron tentang Anies Baswedan menjadi viral di media sosial X atau Twitter. Pasalnya, proyek yang diinisiasi para fans Anies akhirnya tidak dapat muncul lagi.

Tak hanya di Bekasi, namun juga iklan di Jakarta. Mereka menyebut alasannya adalah "karena hal yang di luar kuasa".

Anies Baswedan ikut merespons terhadap kejadian yang dialami para pendukungnya.

Siapa Anies Bubble dan Kronologi Videotron Dihentikan

Videotron Anies merupakan bikinan 2 kelompok pendukung capres nomor urut 1. Mereka berasal dari kalangan K-Pop dan aktif di media sosial X, yakni @olpproject dan @aniesbubble.

@aniesbubble sempat mengumumkan peluncuran iklan videotron berjajar di depan Grand Metropolitan Bekasi pada Senin, 15 Januari 2024.

"Anies’s ads by @olpproject x @aniesbubble. Check it out in front of Grand Metropolitan Bekasi! πŸŒ‰πŸ“Έ. Use #SpotAbahAnies if you spot it! #PahitManiesAlwaysWithAnies #ANIES #μ•„λ‹ˆμŠ€ @aniesbaswedan," tulis mereka.

Masih di hari yang sama, @aniesbubble kembali memposting unggahan terkait videotron yang sama. Lokasinya ada di depan Graha Mandiri, Jakarta.

"Check it out in front of Graha Mandiri!🏒 Use #SpotAbahAnies if you spot it! #PahitManiesAlwaysWithAnies #ANIES #μ•„λ‹ˆμŠ€ @aniesbaswedan," tulisnya.

Sehari pasca tayang, @aniesbubble lantas menyampaikan hal baru dengan menggunakan bahasa Korea. Jika diterjemahkan, kalimatnya berbunyi "Halo. Kami adalah The Owl Project dan AniseBubble,".

Di lain sisi, @olpproject sebagai rekan @aniesbubble turut menyampaikan keterangan terkait videotron Anies Baswedan pada hari itu juga, Senin (15/1).

Olppaemi Project menyebut LED Ads yang seharusnya tayang selama sepekan pada 15-21 Januari 2024 di Bekasi dan Jakarta akhirnya tidak bisa dilanjutkan.

Alasannya adalah karena ada pihak yang berkuasa di luar kehendak mereka. Olppaemi Project menambahkan saat ini sedang mengupayakan solusi terbaik.

Melalui postingan yang sama, mereka mengatakan Humanies (sebutan untuk para pendukung Anies) tidak perlu khawatir terkait kejadian tersebut sembari menegaskan Olppaemi Project akan berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan keterangan lebih lanjut.

Unggahan ini sudah tayang sebanyak lebih dari 3 juta kali dan mendapatkan re-tweet 12 ribu kali serta like 22 ribu.

Respons Anies

Anies Baswedan turut berkomentar dalam unggahan yang sama. Melalui akun X pribadi dan sudah terverifikasi, capres nomor urut 1 ini memberikan apresiasi atas dukungan yang sudah diberikan terhadap dirinya.

Eks Gubernur DKI Jakarta yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin di Pilpres 2024 itu berpesan agar para pendukungnya tetap semangat. Ia mengklaim sebesar apapun tekanan yang dihadapi, tidak sebanding dengan tekanan yang dialami rakyat setiap hari.

"Apresiasi setingginya buat semua yg sudah jalankan dan dukung inisiatif luar biasa ini, walau berujung tidak seperti yg kita harapkan," beber Anies.

"Tetap semangat, karena sebesar apapun tekanan yg kita terima, tidak ada apa-apanya dibanding tekanan hidup yg dijalani rakyat kebanyakan setiap hari...." sambungnya.

Baca juga artikel terkait VIDEOTRON ANIES BASWEDAN atau tulisan lainnya dari Beni Jo

tirto.id - Politik
Kontributor: Beni Jo
Penulis: Beni Jo
Editor: Dipna Videlia Putsanra