tirto.id - Kulit kering adalah kondisi kulit yang terasa kasar, bersisik, pecah-pecah, bahkan bisa mengelupas. Kulit kering disebut juga dengan xerosis atau xeroderma dan bisa terjadi di bagian tubuh mana saja, termasuk wajah.
Secara normal, kulit bagian terluar memiliki minyak alami yang bisa mengikat air sehingga kulit menjadi lembab dan terasa lembut. Apabila minyak alami ini menghilang (misalnya karena terlalu sering mandi), maka kulit juga akan kehilangan kelembabannya sehingga menjadi lebih kering.
Kebanyakan kulit kering tidak menimbulkan gangguan kesehatan serius, tapi cukup mengganggu penampilan. Karena itu, Anda perlu tahu penyebab serta bagaimana cara mengatasinya agar kulit tetap cantik dan sehat.
Penyebab kulit kering
Terdapat banyak faktor yang bisa menyebabkan terjadinya kulit kering. Berikut beberapa penyebabnya dikutip dari Mayo Clinic:
1. Panas
Kondisi udara yang panas bisa mengurangi kelembaban kulit, termasuk berada di ruangan yang dilengkapi pemanas atau berada di dekat sumber api terbuka seperti perapian.
2. Lingkungan dingin
Berada di tempat yang dingin dan berangin juga bisa menyebabkan xerosis, apalagi jika udaranya kering atau memiliki tingkat kelembaban yang rendah.
3. Terlalu sering mandi dan scrubbing
Scrubbing atau menggosok kulit dan mandi terlalu lama dengan air bersuhu tinggi bisa membuat kulit menjadi lebih kering. Mandi lebih dari satu kali sehari bisa menghilangkan minyak dan membuat kulit kehilangan kelembabannya.
4. Sabun yang terlalu keras
Ada beberapa jenis sabun yang memang diformulasikan khusus untuk menghilangkan minyak pada kulit. Jika komposisinya terlalu keras dan dipakai berlebihan, maka kulit akan menjadi sangat kering.
5. Faktor usia
Semakin bertambah usia, maka kulit akan semakin tipis dan memproduksi minyak lebih sedikit dari yang dibutuhkan oleh kulit untuk menahan air.
6. Penyakit tertentu
Kulit kering bisa jadi gejala suatu penyakit, misalnya dermatitis atopik (eczema) dan psoriasis.
7. Obat-obatan
Seseorang yang menjalani pengobatan untuk kanker atau mengonsumsi obat-obatan tertentu bisa mengalami kulit kering.
Cara mengatasi kulit kering
Kulit kering dapat diatasi dengan cara yang cukup mudah. Mulai dari tips mandi yang benar hingga mengatur kelembaban ruangan, berikut cara mengatasi kulit kering seperti dilansir dari American Academy of Dermatology Association:
1. Mandi dengan benar
Mandi, baik dengan berendam maupun memakai shower, sebenarnya bisa mengurangi kelembaban kulit. Untuk mencegah hal ini, ikuti tips berikut:
- Pastikan pintu kamar mandi tertutup.
- Gunakan air hangat dengan suhu yang tidak terlalu tinggi.
- Batasi waktu mandi maksimal 10 menit.
- Gunakan sabun yang ringan, lembut, dan bebas pewangi.
- Pakai sabun secukupnya untuk menghilangkan kotoran, jangan berlebihan hingga mengeluarkan busa tebal.
Segera oleskan moisturizer setelah mandi. Moisturizer akan mengunci kelembaban di dalam kulit sehingga mencegah terjadinya kulit kering. Tak hanya selesai mandi, gunakan moisturizer setelah Anda mencuci muka atau tangan.
3. Pilih moisturizer yang tepat
Ada beberapa pilihan moisturizer untuk melembabkan kulit, mulai dari ointment (salep), krim, hingga lotion. Pilihlah moisturizer dalam bentuk ointment dan krim karena lebih efektif dalam menjaga kelembaban kulit.
Perhatikan pula komposisinya dan pastikan moisturizer Anda mengandung bahan-bahan seperti minyak jojoba, petrolatum, glycerin, hyaluronic acid, dimethicone, lanolin, atau shea butter.
Dibandingkan ointment dan krim, lotion mengandung lebih banyak air dan konsistensinya lebih ringan. Lotion lebih cocok digunakan untuk kulit berminyak ketimbang kulit kering.
4. Pakai lip balm
Bibir juga butuh pelembab agar tidak kering dan pecah-pecah. Gunakan lip balm setiap hari agar bibir terlihat lebih lembab dan sehat.
5. Pilih skincare yang tepat
Skincare atau perawatan kulit menjadi salah satu kunci untuk mengatasi kulit kering. Gunakan skincare yang memang khusus untuk kulit yang kering dan sensitif serta pilihlah produk berlabel fragrance free yang berarti bebas parfum/pewangi. Selain bebas pewangi, hindari pula skincare yang mengandung alkohol, alpha-hydroxy acid (AHA), dan retinoid.
Jika menemukan skincare dengan label unscented, produk tersebut berarti menggunakan bahan kimia yang bisa menetralkan atau menyembunyikan aroma dari skincare tersebut. Jangan pilih produk seperti ini karena justru akan membuat iritasi pada kulit yang kering dan sensitif.
6. Gunakan sarung tangan
Memakai sarung tangan bisa mencegah kulit menjadi kering, terutama bila Anda sedang berada ditempat yang dingin dan berudara kering.
7. Pilih pakaian dan deterjen yang aman bagi kulit
Pilihlah pakaian yang lembut dan terbuat dari kain katun atau sutra agar terasa nyaman di kulit. Saat mencuci baju, gunakan deterjen yang berlabel hypoallergenic agar aman dan tidak menyebabkan iritasi.
8. Jauhi sumber api
Berada di dekat sumber panas seperti perapian bisa membuat kulit menjadi kering. Hindari duduk terlalu dekat dengan sumber api terbuka atau sumber panas lainnya agar kulit tidak kehilangan kelembabannya.
9. Pakai humidifier
Humidifier adalah alat yang bisa menyemprotkan uap air untuk menjaga kelembaban udara dalam suatu ruangan. Humidifier cocok untuk rumah di lingkungan yang terlalu dingin, berudara kering, atau memiliki pemanas.
Penulis: Erika Erilia
Editor: Nur Hidayah Perwitasari