Menuju konten utama

11 Makanan untuk Kulit Berminyak dan Apa yang Harus Dihindari?

Daftar makanan yang bagus untuk kulit berminyak di antaranya kacang-kacangan, dark chocolate hingga mentimun.

11 Makanan untuk Kulit Berminyak dan Apa yang Harus Dihindari?
Ilustrasi Makan Cokelat. foto/istockphoto

tirto.id - Kulit berminyak mengacu pada kondisi kulit wajah yang mengeluarkan terlalu banyak minyak hingga tampak mengkilap. Kulit jenis ini biasanya rentan mengalami jerawat karena minyak yang berlebih bisa menyumbat pori-pori kulit.

Pada dasarnya, kulit manusia memiliki kelenjar sebasea yang memang bertugas memproduksi minyak alami yang dikenal dengan nama sebum. Sebum sendiri berfungsi untuk menghidrasi kulit agar tetap sehat.

Namun, ketika kelenjar sebasea memproduksi terlalu banyak sebum, hal ini malah akan menyebabkan masalah pada kulit, salah satunya jerawat. Tak hanya soal jerawat, kulit yang berminyak juga bisa mengganggu penampilan karena wajah akan tampak mengkilap, bahkan membuat make up tak tahan lama dan mudah luntur.

Kulit berminyak bisa disebabkan oleh banyak faktor, mulai dari kondisi lingkungan, stres, pengaruh hormon, hingga pola makan. Mengatasi kulit berminyak juga bisa lewat berbagai cara, salah satunya dengan mengatur pola makan.

Makanan bisa sangat berpengaruh pada kesehatan dan kecantikan kulit. Khusus untuk kulit berminyak, ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya dikonsumsi dan ada pula yang harus dihindari agar kulit terbebas dari masalah minyak berlebih.

11 makanan yang bagus untuk kulit berminyak

Mulai dari sayur hingga buah-buahan, berikut 11 makanan yang bagus untuk kulit berminyak seperti dikutip dari Stylecraze:

1. Mentimun

Mentimun mengandung lebih dari 95 persen air sehingga buah yang satu ini bisa menghidrasi kulit. Mentimun juga bagus untuk detoksifikasi karena kandungan airnya akan mengeluarkan racun dari tubuh. Selain itu, mentimun termasuk buah yang tinggi antioksidan dan memiliki sifat antiradang sehingga bagus untuk kulit, terutama untuk mencegah dan mengatasi jerawat.

2. Serealia utuh (whole grain)

Pilihlah makanan berupa biji-bijian utuh ketimbang karbohidrat olahan. Contohnya soba (buckwheat) yang mengandung antioksidan atau bibit/mata gandum (wheat germ) yang kaya biotin atau vitamin B. Untuk makanan olahan, setidaknya pilih makanan yang minim pemrosesan, misalnya memilih roti gandum ketimbang roti putih.

Makanan dari serealia utuh ini tak hanya bagus untuk kesehatan, tapi juga bisa memperbaiki tekstur dan warna kulit. Di sisi lain, makanan seperti oat dan beras merah juga mengandung banyak serat yang bisa mendetoks tubuh dan membuat kulit menjadi lebih cantik dan sehat.

3. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan sangat kaya akan asam lemak omega-3 yang penting bagi kesehatan kulit dan mencegah terjadinya jerawat. Makanan jenis ini juga memiliki komponen bersifat antiradang yang bagus untuk memperbaiki tekstur kulit.

4. Pisang

Pisang mengandung banyak vitamin E, fosfat, dan kalium yang bisa menyehatkan kulit. Mengonsumsi satu buah pisang setiap hari bisa membantu mengecilkan pori-pori kulit sehingga bisa mencegah kotoran masuk ke dalamnya.

5. Alpukat

Kandungan asam lemak dalam alpukat sangat bagus untuk kulit dan bisa mencegah sekresi minyak berlebih dari kelenjar sebasea. Alpukat juga merupakan sumber antioksidan yang sangat baik, terutama jenis carotenoid yang bisa meningkatkan tekstur, warna, hingga kepadatan jaringan kulit.

6. Sayuran hijau

Sayuran hijau seperti bayam, kale, dan brokoli diketahui mengandung banyak serat yang bisa membersihkan sekaligus mengatur produksi minyak pada kulit. Brokoli sendiri tergolong superfood yang kaya akan vitamin C, vitamin A, dan magnesium yang bisa mencegah penyumbatan pori. Brokoli juga memiliki zat antiradang yang bisa menenangkan kulit dan membantu mencegah terjadinya jerawat.

7. Lentil dan pulses

Pulses adalah jenis kacang-kacangan yang dipanen dan dimanfaatkan dalam bentuk biji-bijian kering, salah satu contohnya adalah lentil. Lentil diketahui kaya akan nutrisi yang bisa membantu mengontrol produksi minyak dan membersihkan kulit.

8. Jeruk

Buah sitrus seperti jeruk dan lemon dikenal mengandung banyak vitamin C yang sangat bagus untuk kulit. Jeruk juga memiliki zat yang bisa mendetoks tubuh dan mengeluarkan minyak berlebih. Kandungan asam sitrat yang ada pada jeruk diketahui dapat membantu mengeringkan jerawat sekaligus memperbaiki tekstur kulit.

9. Dark chocolate

Dark chocolate mengandung polifenol yang sangat tinggi. Polifenol adalah jenis antioksidan yang bisa melindungi dan menyehatkan kulit. Akan tetapi, jangan terlalu banyak mengonsumsi dark chocolate karena bisa menyebabkan jerawat.

10. Air kelapa

Air kelapa sangat bagus untuk menghidrasi kulit sehingga tetap lembab, kenyal, dan terbebas dari masalah jerawat. Air kelapa juga mengandung vitamin C, riboflavin, dan berbagai mineral yang bagus untuk kulit dan kesehatan tubuh, contohnya kalsium, magnesium, kalium, hingga mangan.

11. Lemon

Air lemon dapat membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh sekaligus meningkatkan kesehatan organ hati. Hal ini secara tidak langsung bisa membuat kulit lebih sehat dan bersih.

Tak hanya itu, lemon juga mengandung vitamin C yang dapat meremajakan kulit dari dalam dan mencegah munculnya bintik hitam tanda penuaan. Meminum jus lemon secara teratur bisa mengatasi jerawat, komedo, dan mengontrol minyak berlebih pada wajah.

Makanan yang harus dihindari oleh pemilik kulit berminyak

Berikut adalah beberapa jenis makanan yang sebaiknya dihindari karena tidak baik untuk kulit berminyak:

1. Produk susu

Semua produk susu, termasuk mentega, keju, dan yoghurt, sebenarnya memiliki pengaruh buruk pada kulit. Produk susu mengandung kadar hormon tinggi yang bisa menstimulasi kelenjar sebasea untuk memproduksi lebih banyak minyak.

2. Kopi

Penelitian menyimpulkan bahwa kopi bisa menurunkan sensitivitas insulin yang berdampak pada tingginya kadar gula dalam darah. Hal ini bisa meningkatkan risiko peradangan dan memicu timbulnya jerawat.

3. Karbohidrat rafinasi

Makanan dari tepung putih dan berbagai jenis junk food adalah contoh karbohidrat rafinasi yang sebaiknya dihindari. Karbohidrat rafinasi merupakan karbohidrat yang melalui banyak pemrosesan sehingga nutrisinya berkurang drastis.

Karbohidrat rafinasi mudah dicerna oleh tubuh, tapi justru membuat gula darah melonjak dengan sangat cepat. Hal ini berdampak buruk bagi kesehatan tubuh dan bisa memicu produksi minyak berlebih pada kulit wajah.

4. Lemak trans dan lemak jenuh

Kulit berminyak wajib menghindari makanan berlemak, terutama yang mengandung lemak trans dan lemak jenuh. Lemak jenuh bisa meningkatkan peradangan dan memicu minyak berlebih pada kulit wajah. Contoh makanan yang mengandung lemak jenuh antara lain daging merah, sosis, bakon, pizza, mentega, keju, kue, dan semacamnya.

Sementara itu, lemak trans juga berbahaya bagi kulit. Lemak trans terbentuk ketika minyak mengalami proses pemadatan atau hidrogenasi. Lemak trans banyak ditemukan pada makanan olahan, mulai dari keripik, kue yang dipanggang, makanan kaleng, hingga segala jenis gorengan.

5. Gula tambahan

Makanan dengan gula alami seperti buah-buahan sangat bagus untuk kulit. Namun, hindari makanan dengan gula tambahan seperti kue, selai, pastri, permen, hingga minuman manis. Makanan seperti ini bisa meningkatkan kadar gula dan insulin yang bisa memicu produksi minyak berlebih.

6. Makanan tinggi garam

Hindari makanan tinggi garam seperti keripik, kerupuk, dan juga makanan yang diawetkan. Mengonsumsi makanan tinggi garam secara berlebihan bisa menyebabkan retensi air dan peradangan. Hal ini membuat kelenjar pada kulit memproduksi lebih banyak minyak untuk melawan dehidrasi yang disebabkan oleh garam berlebih.

7. Alkohol

Alkohol diketahui dapat membuat tubuh dehidrasi dan membuat kulit menjadi lebih kering. Namun, hal ini justru memicu kelenjar sebasea memproduksi lebih banyak minyak sehingga bisa menyebabkan jerawat dan breakout.

8. Daging berlemak

Daging berlemak mengandung sodium yang sangat tinggi dan bisa menyebabkan retensi air. Tak hanya menimbulkan peradangan, mengonsumsi daging berlemak juga akan menyebabkan kulit semakin berminyak.

9. Makanan pedas

Makanan pedas biasanya susah untuk dicerna, bahkan membentuk racun pada tubuh apabila dikonsumsi secara berlebihan. Cabe diketahui bisa membuat kulit menjadi berminyak karena menimbulkan panas dalam tubuh. Jadi, bila Anda memiliki kulit berminyak atau acne prone, hindari cabe dan makanan pedas lainnya.

Baca juga artikel terkait LIFESTYLE atau tulisan lainnya dari Erika Erilia

tirto.id - Gaya hidup
Kontributor: Erika Erilia
Penulis: Erika Erilia
Editor: Nur Hidayah Perwitasari