tirto.id - Mengenal tipe kulit seperti normal, kering, berminyak, sensitif, hingga kombinasi, penting diketahui sebelum membeli dan menggunakan produk kesehatan.
Menurut iS University, setiap kulit memiliki karakteristik tersendiri yang unik. Keunikan tersebut juga memerlukan protokol serta produk perawatan yang berbeda serta tepat untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.
Produk yang digunakan harus sesuai, sebab, mengutip pendapat Dr. K. Harish. Kumar, yang ditulis di situs Skin Kraft, reaksi setiap kulit ternyata berbeda ketika bersentuhan dengan berbagai bahan aktif.
Berdasarkan penjelasan Cleveland Clinic, Anda harus mempelajari ciri-ciri dari tipe kulit yang dimilikinya sebelum membeli produk perawatan kulit.
Akan tetapi, disarankan untuk periksa ke dokter kulit jika seseorang mengalami masalah setelah terlanjur menggunakan produk sebelum mengetahui mana yang sesuai.
Berikut ini ciri-ciri dari tipe kulit yang dibagi menjadi lima, yakni kulit normal, kering, berminyak, sensitif, dan kombinasi. Selain itu, ada juga penjelasan tentang cara merawat masing-masing tipenya.
Kulit Normal
Arti normal ini bukan berarti tipe kulit yang paling baik di antara yang lain. Akan tetapi, tipe kulit ini berarti memiliki keseimbangan komposisi, mulai dari minyak hingga tingkat kekeringan. Dari kondisi ini, tipe kulit normal memiliki kadar pH dan produksi minyak yang seimbang.
Selain itu, ciri-ciri kulit ini adalah memiliki tekstur yang halus, pori-pori halus, sensitivitas terhadap produk kecantikan tidak terlalu terlihat, dan sedikit atau bahkan tidak berjerawat.
Perawatan jenis kulit ini cenderung sederhana. Anda hanya harus memastikan kulit sehat dengan menjaganya tetap terhidrasi melalui minum air putih, memakai sunscreen ketika keluar rumah siang hari, dan membersihkan make up ketika akan tidur.
Kulit Kering
Tipe kulit kering ini terjadi ketika kelembapan kurang yang dipengaruhi cuaca, genetik, dan umur. Dari kekurangan ini, kulit akan terasa bersisik dan kasar ketika diraba. Selain itu, kulit juga rasanya kencang di bagian wajah, bahkan terkadang ada yang merasakan gatal.
Tips untuk pemilik tipe kulit ini adalah melembapkannya secara teratur dengan pelembap berkadar tinggi dan minum lebih banyak air dari tipe kulit normal.
Kulit Kombinasi
Jenis ini memiliki ciri dari kombinasi dua tipe kulit, yakni kering dan berminyak. Lebih tepatnya, tipe ini dicirikan dengan pipi kering sedangkan area dahi, dagu, hidung lebih berminyak.
Untuk kulit tipe kombinasi, Anda bisa merawatnya dengan dengan pembersih wajah yang lembut secara rutin. Selain itu, gunakan dua produk kecantikan berbeda untuk jenis kering dan berminyak.
Di area pipi yang cenderung kering, pakailah produk tipe kering. Sedangkan, bagian berminyak di dahi, dagu, dan hidung, gunakan produk untuk tipe berminyak.
Kulit Berminyak
Kulit berminyak cenderung memiliki pori-pori lebih besar serta wajah rawan berjerawat. Jerawat atau minyak yang ada di kulit tercipta karena pori-pori besar yang dimiliki tipe kulit ini.
Dalam perawatannya, Anda harus melembapkan kulit secara teratur agar tetap terhidrasi dan produksi minyak bisa seimbang. Lalu, jangan lupa untuk mencuci wajah dua kali sehari agar tetap bersih dari kotoran dan bakteri yang menyumbat pori-pori.
Kulit Sensitif
Pada tipe ini, kulit akan terasa tidak rata jika diraba, menjadi berminyak di musim panas, menjadi kering di musim dingin, bereaksi terhadap produk perawatan, dan mudah memerah ketika mengkonsumsi makanan pedas.
Perawatannya cukup sulit dibanding tipe lain. Anda harus menguji produk sebelum menggunakan di kulit wajah secara langsung dengan mencoba di tangan atau belakang telinga. Kedua, gunakan pembersih dan pelembap berbahan ringan serta jangan terlalu rutin menggunakannya.
Penulis: Yuda Prinada
Editor: Dipna Videlia Putsanra