tirto.id - Kalender puasa sunnah bulan Juni-Desember 2025 dapat menjadi pedoman umat Islam dalam melaksanakan ibadah. Puasa sunnah dapat dikerjakan dalam kurun waktu tahunan, bulanan, dan mingguan.
Contoh puasa sunnah tahunan adalah puasa enam hari bulan Syawal, puasa di hari Arafah, dan puasa 'asyura (Hari kesepuluh) di bulan Muharram. Kemudian, puasa sunnah bulanan seperti puasa Ayyamul Bidh, yakni puasa tiga hari setiap bulan pada tanggal 13, 14 dan 15 menurut kalender Hijriah.
Ada pula puasa sunnah yang dilaksanakan per pekan, seperti puasa hari Senin dan Kamis. Selanjutnya, puasa sunnah harian semisal puasa Daud, yaitu sehari puasa dan sehari tidak.
Daftar Puasa Sunnah Juni - Desember 2025
Secara terminologi, puasa atau “shaum” memiliki makna menahan. Dalam ajaran Islam, puasa artinya menahan diri dari hal-hal yang membatalkan puasa sejak terbit fajar hingga terbenam matahari, dengan niat berpuasa karena Allah.
Secara hukum Fikih, seseorang yang melakukan puasa sunnah akan mendapat pahala dan jika ditinggalkan tidak berdosa. Puasa sunnah juga dapat menambah penghambaan kepada Allah untuk meraih kecintaan-Nya. Hal ini pernah disampaikan Rasulullah dalam sebuah hadis:
مَنْ صَامَ يَوْماً في سَبيل الله بَاعَدَ اللهُ تَعَالضى وَجْهَهُ عَن النار سَبْعينَ خَريفاً
Artinya, “Siapa saja yang berpuasa satu hari di jalan Allah—semata karena-Nya—maka Allah akan menjauhkan wajahnya dari api neraka sejauh tujuh puluh musim,” (HR. al-Bukhari dan Muslim).
Mengingat keutamaan yang begitu besar, umat Islam biasanya antusias menjalankan puasa sunnah. Sebab itu, umat Islam perlu kalender yang jelas dalam melaksanakan puasa sunnah agat tidak terlewat.
Berikut kalender puasa sunnah Juni-Desember 2025 yang dapat dijadikan acuan umat Islam:
- 4 Juni 2025: Puasa Tarwiyah
- 5 Juni 2025: Puasa Arafah
- 10-12 Juni 2025: Puasa Ayyamul Bidh Dzulhijjah
- 27 Juni 2025: Puasa 1 Muharam 1447 H
- 4 Juli 2025: Puasa Tasu'a (9 Muharam 1447 H)
- 5 Juli 2025: Puasa 'Asyura (10 Muharam 1447 H)
- 8-10 Juli 2025: Puasa Ayyamul Bidh Muharam
- 7-9 Agustus 2025: Puasa Ayyamul Bidh Shafar
- 6-8 September 2025: Puasa Ayyamul Bidh Rabi'ul Awal
- 5-7 Oktober 2025: Puasa Ayyamul Bidh Rabi'ul Akhir
- 4-6 November 2025: Puasa Ayyamul Bidh Jumadil Ula
- 4-6 Desember 2025: Puasa Ayyamul Bidh Jumadil Akhirah
- 21 Desember 2025: Awal Bulan Rajab (Bulan Mulia) 1447 H.
Daftar Hari Besar Islam Tahun 2025
Umat Islam sering kali merayakan hari besar Islam untuk memperingati dan memaknai peristiwa tertentu. Misalnya peringatan maulid nabi untuk merayakan kebahagiaan atas lahirnya Nabi Muhammad saw yang dirayakan umat Islam setiap 12 Rabiul Awal.
Selain itu, umat Islam juga menaruh perhatian terhadap tahun baru Islam atau 1 Muharram. Pasalnya pada waktu tersebut, umat Islam akan memperingati hijrahnya Nabi Muhammad dari Mekkah ke Madinah untuk menyiarkan Islam. Muharram juga termasuk dalam empat bulan mulia.
Mengingat penduduk Indonesia mayoritas Muslim, hari-hari besar Islam sering kali ditetapkan sebagai hari libur nasional untuk menghormati perayaan tersebut. Hari libur nasional 2025 ditetapkan pemerintah dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Agama (Menag), Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB).
Berikut daftar hari besar Islam 2025 berdasarkan SKB 3 Menteri:
- Isra Miraj Nabi Muhammad Saw: 27 Januari 2025
- Idul Fitri 1446 Hijriah: 31 Maret - 1 April 2025
- Idul Adha 1446 Hijriah: 6 Juni 2025
- 1 Muharam Tahun Baru Islam 1447 Hijriah: 27 Juni 2025
- Maulid Nabi Muhammad Saw: 5 September 2025.
Penulis: Sarah Rahma Agustin
Editor: Beni Jo