tirto.id - Presiden Joko Widodo merestui langkah putra bungsunya, Kaesang Pangarep yang berencana maju di Pilkada 2024. Saat dihadapkan dengan dua pilihan untuk maju di Jakarta atau di Jawa Tengah, dia menilai elektabilitas Kaesang di dua provinsi itu bagus dan mumpuni.
"Ya di Jawa Tengah bagus, di Jakarta juga bagus, karena ini kan semua wilayah Indonesia," kata Jokowi sebelum berangkat ke Abu Dhabi, di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa (16/7/2024).
Dalam survei Litbang Kompas terbaru, nama Kaesang bertengger dalam survei Pilkada Jakarta di posisi keenam dengan elektabilitas 1 persen. Di bawah Anies Baswedan ada nama Basuki Tjahaja Purnama, Ridwan Kamil, Erick Thohir dan Sri Mulyani.
Sedangkan di Jawa Tengah, pamor Kaesang kalah dari Ahmad Luthfi dan Sudaryono pada bursa Pemilihan Gubernur (Pilgub). Menurut survei ini, elektabilitas putra bungsu Presiden Joko Widodo itu berada di urutan ke-10 dalam simulasi terbuka. Nama Kaesang berada jauh di bawah Luthfi yang notabene Kapolda Jateng dan Sudaryono yang berada di urutan kedua teratas.
Dalam simulasi lembaga survei Indeks Data Nasional (IDN) teranyar, elektabilitas Kaesang hanya berada di angka 0,7 persen. Luthfi yang berada di urutan teratas memperoleh angka 13,5 persen dan Sudaryono meraih 9,6 persen.
Di bawah Luthfi dan Sudaryono, berturut-turut Taj Yasin Maimoen 4,6 persen, Dico Ganinduto 3,7 persen, Ganjar Pranowo 3,5 persen, Bambang Wuryanto 2,3 persen, Yusuf Chudlori 1,7 persen, Hendrar Prihadi 1,5 persen, Casytha Arriwi 1,0 persen, dan Kaesang 0,7 persen.
Di sisi lain, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto mengungkapkan opsi untuk mengusung Kaesang-Jusuf Hamka pada Pilkada DKI 2024. Opsi ini diambil, jika Kaesang bersedia maju di Jakarta.
"Untuk mendukung tadi Mas Kaesang, seandainya beliau memilih Jakarta, saya siapkan kader Golkar yang sudah malang melintang di infrastruktur, yaitu Babah Alun [Jusuf Hamka]," ujar Airlangga di Jakarta Barat, Kamis (11/7/2024).
Penulis: Irfan Amin
Editor: Fahreza Rizky