Menuju konten utama

Hari Pahlawan 10 November 2025 Apakah Libur Nasional atau Tidak?

Cek artikel ini untuk menjawab pertanyaan apakah tanggal 10 November yang merupakan Hari Pahlawan, adalah libur nasional 2025?

Hari Pahlawan 10 November 2025 Apakah Libur Nasional atau Tidak?
Sejumah aparatur sipil negara (ASN) menghadap ke arah deretan foto pahlawan revolusi saat mengikuti upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Halaman Pendopo Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Rabu (1/10/2025). ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra/nym.

tirto.id - Hari Pahlawan yang tiba pada 10 November menjadi momen penting untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan Indonesia. Pemerintah menyiapkan sejumlah agenda untuk memperingati hari tersebut.

Apakah Hari Pahlawan adalah libur nasional atau tanggal merah? Jawabannya, tidak. Hari Pahlawan di Indonesia bukan merupakan libur nasional karena tidak ada dalam SKB 3 Menteri.

Menurut Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri terbaru, tidak ada libur nasional maupun cuti bersama pada bulan November 2025. Cuti dan libur hanya tersisa pada Desember.

Libur Nasional dan Cuti Bersama 2025

Simak sisa libur nasional dan cuti bersama 2025 berikut ini.

1. Libur Nasional 2025

  • 25 Desember (Kamis) Kelahiran Yesus Kristus

2. Cuti Bersama 2025

  • 26 Desember (Jumat) Kelahiran Yesus Kristus
Masyarakat Indonesia bisa memantau daftar hari libur dan peraturan libur 2025 melalui SKB Tiga Menteri terbaru. SKB ini juga bisa dijadikan acuan bagi para pelaku usaha untuk menentukan hari libur atau kompensasi bagi para pegawainya.

Berikut link unduh SKB 3 Menteri Tahun 2025 resmi dari pemerintah:



SKB Tiga Menteri Tahun 2025 PDF

Agenda Hari Pahlawan 10 November 2025

Pada hari tersebut Pemerintah Indonesia mengumumkan nama-nama pejuang yang ditetapkan sebagai pahlawan nasional.

Nama-nama yang mendapatkan gelar pahlawan nasional itu telah melewati tahapan pengusulan dari pemerintah daerah kemudian instansi-instansi pemerintah, kemudian tahap penelitian dan pengkajian yang dilakukan secara berjenjang di daerah oleh Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah (TP2GD), kemudian di tingkat pusat oleh Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Tingkat Pusat (TP2GP).

Hasil kajian dari TP2GP kemudian diserahkan kepada Menteri Sosial Saifullah Yusuf, yang kemudian diteruskan kepada Dewan gelar, Tanda Jasa, dan Kehormatan. Nama-nama yang telah masuk dalam Dewan GTK itu kemudian diserahkan kepada Presiden untuk finalisasi.



Menteri Kebudayaan Fadli Zon sekaligus Ketua Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan pada Rabu (5/11) melaporkan kinerja termasuk mengenai nama-nama calon pahlawan nasional yang kemungkinan diumumkan Presiden Prabowo saat Hari Pahlawan.

Walaupun demikian, Fadli memilih tak membocorkan nama-nama calon pahlawan nasional yang telah melewati tahap pengusulan dan pengkajian secara berjenjang dari daerah, Kementerian Sosial, dan Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan (GTK).

Dalam kesempatan yang sama, saat ditanya mengenai kans Soeharto masuk dalam daftar nama calon pahlawan yang diusulkan, Fadli Zon memilih tak menjawab pertanyaan tersebut.

40 Nama Usulan Pahlawan Nasional

Kemensos mencalonkan 40 nama untuk menjadi pahlawan nasional yang telah dianggap memenuhi syarat, termasuk Soeharto, yaitu:

  1. KH. Muhammad Yusuf Hasyim - Jawa Timur
  2. Demmatande - Sulawesi Barat
  3. KH. Abbas Abdul Jamil - Jawa Barat
  4. Marsinah - Jawa Timur
  5. Hajjah Rahmah El Yunusiyyah - Sumatera Barat - Diusulkan Tahun 2011
  6. Abdoel Moethalib Sangadji - Maluku - Diusulkan Tahun 2023
  7. Jenderal TNI (Purn) Ali Sadikin - DKI Jakarta - Diusulkan Tahun 2010
  8. Letnan Kolonel (Anumerta) Charles Choesj Taulu - Sulawesi Utara - Diusulkan Tahun 2023
  9. Mr. Gele Harun - Lampung - Diusulkan Tahun 2023
  10. Letkol Moch. Sroedji - Jawa Timur - Diusulkan Tahun 2019
  11. Prof. Dr. Aloei Saboe - Gorontalo - Diusulkan Tahun 2021
  12. Letjen TNI (Purn) Bambang Sugeng - Jawa Tengah - Diusulkan Tahun 2010
  13. Mahmud Marzuki - Riau - Diusulkan Tahun 2022
  14. Letkol TNI (Purn) Teuku Abdul Hamid Azwar - Aceh - Diusulkan Tahun 2021
  15. Drs. Franciscus Xaverius Seda - Nusa Tenggara Timur - Diusulkan Tahun 2012
  16. Andi Makkasau Parenrengi Lawawo - Sulawesi Selatan - Diusulkan Tahun 2010
  17. Tuan Rondahaim Saragih - Sumatera Utara - Diusulkan Tahun 2020
  18. Marsekal TNI (Purn) R. Suryadi Suryadarma - Jawa Barat - Diusulkan Tahun 2024
  19. K.H. Wasyid - Banten - Diusulkan Tahun 2024
  20. Mayjen TNI (Purn) dr. Roebiono Kertopati - Jawa Tengah - Diusulkan Tahun 2024
  21. Syaikhona Muhammad Kholil - Jawa Timur - Diusulkan Tahun 2021
  22. K.H. Abdurrahman Wahid - Jawa Timur - Diusulkan Tahun 2010
  23. H.M. Soeharto - Jawa Tengah - Diusulkan Tahun 2010
  24. K.H. Bisri Syansuri - Jawa Timur - Diusulkan Tahun 2020
  25. Sultan Muhammad Salahuddin - Nusa Tenggara Barat - Diusulkan Tahun 2012
  26. Jenderal TNI (Purn) M. Jusuf - Sulawesi Selatan - Diusulkan Tahun 2010
  27. H.B. Jassin - Gorontalo - Diusulkan Tahun 2022
  28. Prof. Dr. Mochtar Kusumaatmadja - Jawa Barat - Diusulkan Tahun 2022
  29. M. Ali Sastroamidjojo - Jawa Timur - Diusulkan Tahun 2023
  30. dr. Kariadi - Jawa Tengah - Diusulkan Tahun 2020
  31. R.M. Bambang Soeprapto Dipokoesoemo - Jawa Tengah - Diusulkan Tahun 2023
  32. Basoeki Probowinoto - Jawa Tengah - Diusulkan Tahun 2023
  33. Raden Soeprapto - Jawa Tengah - Diusulkan Tahun 2010
  34. Mochamad Moeffreni Moe'min - DKI Jakarta - Diusulkan Tahun 2018
  35. K.H. Sholeh Iskandar - Jawa Barat - Diusulkan Tahun 2023
  36. Syekh Sulaiman Ar-Rasuli - Sumatera Barat - Diusulkan Tahun 2022
  37. Zainal Abidin Syah - Maluku Utara - Diusulkan Tahun 2021
  38. Prof. Dr. Gerrit Augustinus Siwabessy - Maluku - Diusulkan Tahun 2021
  39. Chatib Sulaiman - Sumatera Barat - Diusulkan Tahun 2023
  40. Sayyid Idrus bin Salim Al-Jufri - Sulawesi Tengah - Diusulkan Tahun 2010

Baca juga artikel terkait HARI PAHLAWAN 2025 atau tulisan lainnya dari Dipna Videlia Putsanra

tirto.id - Aktual dan Tren
Penulis: Dipna Videlia Putsanra
Editor: Iswara N Raditya