Menuju konten utama

Danantara Ungkap Alasan di Balik 2 WNA Masuk Direksi Garuda

Pandu menyoroti pentingnya pembaruan paradigma dalam pengelolaan perusahaan. Di mana perlu adanya pelibatan talenta global dalam jajaran manajemen.

Danantara Ungkap Alasan di Balik 2 WNA Masuk Direksi Garuda
Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) Pandu Sjahrir telah menunjuk satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebagai holding Investasi. tirto.id/Nanda Aria

tirto.id - Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Garuda Indonesia (Persero) resmi merombak jajaran direksi dan komisaris. Menariknya, dari beberapa nama terdapat dua warga negara asing (WNA) yang menduduki kursi strategis di Garuda.

Keduanya adalah Balagopal Kunduvara yang menempati posisi Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko dan Neil Raymond Mills yang dipercaya mengisi posisi Direktur Transformasi.

Chief Investment Officer (CIO) Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara), Pandu Patria Sjahrir, mengungkapkan alasan dua WNA mengisi kursi petinggi Garuda. Salah satunya adalah berkaca dari beberapa maskapai luar.

"Saya kasih contoh pesawat-pesawat terbesar kayak Emirates. Itu bisa dibilanng mayoritas dari direksinya adalah orang asing," ujar dia dalam dialog satu tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran, dikutip dari YouTube Metro TV, Kamis (16/10/2025).

"Air New Zeland mungkin tidak pernah dengar. Tapi profitnya dua kali lipat dari Garuda. Mungkin bisa dibilang mayoritas orang asing," sambung dia.

Pandu menyoroti pentingnya pembaruan paradigma dalam pengelolaan perusahaan. Di mana perlu adanya pelibatan talenta global dalam jajaran manajemen.

"Kenapa saya kasih contoh ini? Memang kita dari Danantara ingin membawa paradigma baru bukan lagi hanya melihat lagi ke dalam tapi juga melihat keluar," ucap dia.

Lebih lanjut, Pandu menyampaikan bahwa selama delapan bulan pertama, fokus Danantara adalah pada pembentukan sumber daya manusia dan struktur organisasi yang lebih kuat. Dua tahun ke depan, fokus akan bergeser pada kemitraan strategis dan upaya menarik investasi baru.

"Kita akan kita lakukan dua tahun ke depan adalah kerjasama untuk bisa tarik investasi," pungkas dia.

Baca juga artikel terkait DANANTARA atau tulisan lainnya dari Dwi Aditya Putra

tirto.id - Insider
Reporter: Qonita Azzahra
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Dwi Aditya Putra