Masuk tirto.id
tirto.id - Makna Hari Kesaktian Pancasila merujuk kepada hari bersejarah yang diperingati setiap tanggal 1 Oktober. Momen ini termasuk dalam hari besar nasional, meski bukan tergolong hari libur nasional.
Penetapan tanggal 1 Oktober sebagai hari besar nasional didasarkan pada SK Nomor 153 Tahun 1967. Presiden Soeharto menerbitkan surat ini pada 27 September 1967.
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila adalah momentum untuk mengenang gugurnya pahlawan revolusi dalam peristiwa Gerakan 30 September (G30S) pada 1965.
Perlu diketahui, Hari Kesaktian Pancasila adalah momentum berbeda dengan Hari Lahir Pancasila yang diperingati setiap 1 Juni. Sebab, 1 Juni adalah momen saat Soekarno menyampaikan rumusan dasar negara itu pada sidang BPUPKI tahun 1945 silam.
Lantas, apa arti dan makna Pancasila bagi bangsa Indonesia? Simak penjelasan mengenai arti, makna, tujuan, dan hikmah dari Kesaktian Pancasila berikut.
Arti Kesaktian Pancasila
Berdasarkan definisi, frasa Kesaktian Pancasila mengandung arti bahwa sila-sila di dalam ideologi ini mempunyai kelebihan tertentu. Kesaktian dari kata dasar "sakti" berarti mampu berbuat melebihi kodrat alam dan punya kuasa gaib.
Arti kesaktian secara lebih rinci singkat yaitu kemampuan yang ajaib atau di luar nalar. Sementara itu, "panca" dan "sila" masing-masing mengandung arti "lima" serta "dasar".
Dari keseluruhan frasa, arti Kesaktian Pancasila adalah lima dasar yang punya kekuatan melebihi batas normal. Lantas, mengapa berbagai sila di dalam Pancasila disebut sakti?
Mengutip laman Kabupaten Pesisir Selatan, penyebutan Kesaktian Pancasila merujuk kepada dasar yang kuat dalam menghadapi berbagai tantangan zaman. Dalam konteks arti Hari Kesaktian Pancasila, dasar ini mampu bertahan di tengah senggolan G30S pada 1965 silam.
Selain arti di atas, apa makna Hari Kesaktian Pancasila? Berikut ini penjelasan lengkap mengenai makna di balik Hari Kesaktian Pancasila.
Makna Hari Kesaktian Pancasila
Makna dari Kesaktian Pancasila memiliki nilai yang cukup mendalam bagi seluruh bangsa Indonesia. Kesaktian Pancasila menunjukkan betapa kuat dan mengakarnya ideologi Pancasila sebagai dasar negara yang dihayati oleh rakyat.
Dengan dasar yang kuat, bangsa Indonesia bisa menjaga dirinya dari berbagai ancaman yang mungkin akan muncul. Ancaman itu dapat berasal dari luar negeri maupun dari dalam negeri sendiri.
Berbekal dasar Pancasila, seluruh bangsa Indonesia akan memiliki nilai-nilai luhur yang bisa menjadi pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Nilai-nilai luhur yang menjadi pedoman kehidupan itu pada akhirnya bisa mempersatukan seluruh elemen bangsa. Kuatnya nilai-nilai itu juga akan mampu menjaga keutuhan bangsa dan negara Indonesia.
Apa makna dari Kesaktian Pancasila? Berikut beberapa poin penjelasan terkait makna peringatannya.
1. Makna Kesaktian Pancasila dalam Menghormati Para Pahlawan
Pahlawan revolusi mengalami nasib nahas karena gugur pada peristiwa G30S tahun 1965 silam. Untuk menghormati para pahlawan tersebut, masyarakat bisa ikut serta memperingati Hari Kesaktian Pancasila.2. Makna Kesaktian Pancasila dalam Meningkatkan Nasionalisme & Patriotisme
Kesaktian Pancasila membuktikan bahwa Indonesia memiliki dasar dan nilai yang kuat sebagai satu kesatuan. Bahkan, mampu memupuk rasa patriotisme dan nasionalisme setiap anak bangsa.3. Makna Kesaktian Pancasila dalam Mempertahankan Dasar Negara
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila dapat menumbuhkan kembali nilai-nilai perjuangan pahlawan untuk mempertahankan Pancasila sebagai ideologi. Daya juang itu dapat menginspirasi generasi sekarang sehingga bisa melanjutkan tindakan serupa dengan cara-cara mutakhir.4. Makna Kesaktian Pancasila sebagai Simbol Ketahanan Ideologi
Hari Kesaktian Pancasila mengingatkan seluruh bangsa dan negara bahwa Pancasila bukan sekadar slogan. Lebih dari itu, Pancasila juga merupakan simbol kekuatan untuk menghadapi berbagai ancaman terhadap keutuhan negara.5. Makna Kesaktian Pancasila bagi Pelajar
Makna Hari Kesaktian Pancasila bagi pelajar adalah mengingatkan pentingnya nilai-nilai luhur kepada generasi muda. Pelajar sebagai agen perubahan pun bisa mengikuti jejak perjuangan para pahlawan dengan landasan utama berupa Pancasila.Tujuan Peringatan Hari Kesaktian Pancasila
Selain memiliki makna yang sangat dalam bagi bangsa dan negara, Hari Kesaktian Pancasila punya beberapa tujuan. Berikut sejumlah tujuan peringatan Hari Kesaktian Pancasila.
1. Menanamkan Nilai-Nilai Pancasila dalam Kehidupan Bangsa dan Negara
Dengan memperingati Hari Kesaktian Pancasila secara nasional, seluruh bangsa Indonesia dari berbagai generasi dan pelosok negeri bisa terus mengingat nilai-nilai luhur Pancasila.Harapannya, Pancasila akan tertanam di dalam kehidupan warga. Kemudian nilainya dipraktikkan dalam keseharian.
2. Mengaktualisasi Nilai-Nilai Pancasila dalam Seluruh Kebijakan Publik
Peringatan tahunan Hari Kesaktian Pancasila dapat mengingatkan pembuat dan pemegang kebijakan publik. Dengan begitu, Pancasila bisa selalu diaktualisasikan ke dalam berbagai kebijakan.Jika nilai-nilai Pancasila sudah benar-benar teraktualisasi di dalam kebijakan publik, tujuan negara untuk mencapai kesejahteraan masyarakat pun bisa benar-benar terwujud.
3. Memperkuat Komitmen Seluruh Bangsa untuk Selalu Memegang Teguh Ideologi Pancasila
Seiring dengan kemajuan zaman dan banyaknya tantangan, momen peringatan Hari Kesaktian Pancasila bisa memperkuat komitmen seluruh bangsa. Komitmen tersebut adalah memegang teguh ideologi Pancasila, jika ingin tetap menjadi warga dan negara Indonesia.Hikmah Pelajaran Apa yang Bisa Diambil dari Peringatan Hari Kesaktian Pancasila?
Berbagai kalangan masyarakat Indonesia dapat memperoleh hikmah tertentu dari Hari Kesaktian Pancasila. Hikmah itu sendiri merujuk kepada pembelajaran yang dapat masyarakat pelajari dari peringatan.
Lantas, hikmah pelajaran apa yang bisa kamu ambil dengan adanya peringatan Hari Kesaktian Pancasila. Berikut daftarnya.
- Mengajarkan masyarakat Indonesia tentang pentingnya mengingat para pahlawan pendahulu bangsa.
- Mengajarkan generasi muda penerus bangsa tentang nilai-nilai luhur yang ada di dalam Pancasila.
- Mengajak seluruh warga negara untuk mempunyai sifat nasionalisme serta patriotisme.
- Menunjukkan tentang dasar negara Pancasila yang tidak dapat digeser oleh ideologi apa pun.
- Mendorong siswa-siswi agar lebih perhatian terhadap pendidikan Pancasila di sekolah.
Penulis: Lucia Dianawuri
Editor: Ahmad Yasin & Yulaika Ramadhani
Penyelaras: Yuda Prinada
